Medan Yonathan Mael
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penempatan Tenaga Kerja Program Antar Kerja Antar Daerah Medan Yonathan Mael
JPPol : Jurnal Poros Politik Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (75.915 KB) | DOI: 10.32938/jppol.v1i1.334

Abstract

The quality and capability of the Indonesian workforce as a whole is still relatively low as reflected in the low level of work productivity, both in terms of level and growth. The purpose of this study is to describe and analyze the placement of Inter-Regional Workers (AKAD) in TTU Regency. The method used in this research is descriptive qualitative with a focus of research on the level of understanding of labor laws, the intensity of the socialization of labor laws, the level of coordination between the Government and related partners such as NGOs, PJTKI and related agencies. Level of Accuracy in Placement of labor mechanism AKAD service and budget amount. The data analysis technique used in this study is the interactive model of Milles and Hubermans. The results showed that job seekers did not know the Law No.39 of 2004 about labor. Department of Manpower and Transmigration not intesified to socialize. Coordination has not been substantial and integrated. The absence of a budget related to AKAD is not in the budget of the Office of Manpower and Transmigration. Then the need for socialization of labor laws to the public and prospective workers by the Office of Manpower and Transmigration.
POLA REKRUTMEN CALON DPRD PARTAI POLITIK PERSATUAN INDONESIA (PERINDO) DALAM PEMILIHAN UMUM 2019 DI KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA Medan Yonathan Mael
JPPol : Jurnal Poros Politik Vol 1 No 2 (2019): Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.456 KB) | DOI: 10.32938/jppol.v1i2.444

Abstract

Adanya Kecenderungan partai dalam melakukan rekrutmen kader dan anggota partai hanya menjelang pemilihan umum saja. Kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh partai Persatuan Indonesia (Perindo) di kabupaten Timor Tengah Utara. Hasil penelitian menunjukkan Sifat pola rekrutmen calon legislatif yang dilaksanakan Partai Perindo mengunakan sifat pola rekrutmen terbuka pada perencanaan atau pengumuman, persiapan, prosedur dan syarat rekrutmen, dalam merekrut calon legislatif dari eksternal partai, dan partai memberikan sosialisasi serta pembekalan terhadap calon legislatif berupa pemahaman tentang visi dan misi serta strategi pemenangan partai kepada para calon legislatif jelang Pemilu 2019. Proses rekrutmen partai Perindo bersifat tertutup, dikarenakan dalam merekrut calon legislatif dengan cara ditunjuk langsung oleh partai untuk maju sebagai calon. Metode rekrutmen calon legislatif yang digunakan belum sepenuhnya metode ilmiah karena walaupun kriteria telah dipenuhi tetapi tidak melakukan perhitungan analisis. Kecenderungan yang lebih dominan digunakan Partai yaitu civil service reform yaitu loyalitas dan kemampuan menggambungkan antara tipe partisan dan tipe compartmentalization. Partai Perindo mencari bakal calon yang memiliki loyalitas serta kemampuan di bidangnya masing-masing, dan menekankan nilai serta komitmen terhadap pemberantasan korupsi. Rekomendasinya adalah perlu maksimal melakukan sosialisasi, perlu menerapka metode rekrutmen yang revolusioner yang memberi warna baru berbasis ilmiah dan terukur dengan inovasi-inovasi baru dan bersifat ilmiah.
PERANAN TOKOH ADAT DALAM MELASTARIKAN KEBUDAYAAN LOKAL DI DESA LAKANMAU Anastasia Tahan; Bernardus Seran Kehik; Medan Yonathan Mael
JPPol : Jurnal Poros Politik Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (809.959 KB) | DOI: 10.32938/jppol.v3i1.1960

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai peranan tokoh adat dalam melestarikan kebudayaan lokal di Desa Lakanmau. Masalah tentang pengaruh kebudayaan asing terhadap kebudayaan lokal, di Desa Lakanmau Kecamatan Lasiolat Kabupaten Belu, yaitu masuknya budaya asing (dance) menyebabkan kebudayaan lokal menjadi pudar.Pemahaman tentang keberadaan manusia tidak terlepas dari relasi dengan sesama untuk melestarikan kebudayaan lokal tebe, bidu, likurai dan gong. Peran tokoh adat norma kedudukan perilaku masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Selanjutnya yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah Peran Tokoh Adat Dalam Melestarikan Kebudayaan Lokal di Desa Lakanmau yang kemudian di ukur melalui indikator-indikator dan dalam menganalisa variabel ini penulis analisa deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan datanya adalah observasi, angket, wawancara dan dokumentasi.Kesimpulan yang diambil dari hasil penelitian adalah peran tokoh adat dalam melestarikan kebudayaan lokal di Desa Lakanmau telah menjalankan peran tokoh adat yang ditandai dengan kesepakatan untuk melestarikan kebudayaan lokal dengan baik. Berdasarkan kesimpulan di atas, maka disarankan kepada peranan tokoh adat Desa Lakanmau tetap meningkatkan tugas dalam melestarikan kebudayaan lokal di Desa Lakanmau.
TUNTUTAN MASYARAKAT TERHADAP PEMEKARAN DESA DI DESA WEOE KECAMATAN WEWIKU KABUPATEN MALAKA Engelbertha Rosina Hoar; Medan Yonathan Mael; Dian Festianto
JPPol : Jurnal Poros Politik Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.664 KB) | DOI: 10.32938/jppol.v3i1.1961

Abstract

Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah Tuntutan Masyarakat Terhadap Pemekaran Desa, sudah sejauh mana tuntutan itu di tindak lanjut. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui tuntutan masyarakat terhadap pemekaran desa di desa Weoe dan proses penghambat tuntutan masyarakat terhadap pemekaran desa belum terlaksana atau tereaslisasi. Metode yang diangkat dalam penelitian ini adalah deskritif kualitatif yaitu menggambarkan dan menjelaskan serta menguraikan data – data yang diperoleh dari hasil penelitian pada lokasi penelitian dengan teknik pengumpulan data melalui hasil wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pelayanan pemerintah desa kepada masyarakat tidak merata, sehingga menimbulkan rasa ketidak adilan dan rasa ketidak puasan masyarakat atas kinerja aparatur pemerintah desa, sehingga timbulah keinginan masyarakat untuk menuntut agar proses pemekaran desa dapat terlaksana. Jadi peneliti menyimpulkan bahwa masyarakat Weoe mengharapkan atau berkeinginan untuk menghadirkan sebuah desa baru melalui pemekaran desa yang mana, dapat dilihat dari kinerja aparatur desa atas pelayanan yang tidak merata, jumlah penduduk dan luas wilayah tersebut sudah layak untuk dimekarkan menjadi sebuah desa baru. Selain itu, pemerintah desa perlu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia terutama aparatur pemerintah desa, dan pemekaran desa Weoe pada dasarnya untuk meningkatkan rasa keadilan dan menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat.
EVALUASI KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM PEMUNGUTAN PAJAK REKLAME PADA BADAN PENDAPATAN KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA Eduardus Tnesi; Medan Yonathan Mael; IGNASIUS USBOKO
JPPol : Jurnal Poros Politik Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.836 KB) | DOI: 10.32938/jppol.v3i1.1963

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis evaluasi kinerja pegawai pada BadanPendapatan Kabupaten TTU dalam Pemungutan Pajak Reklame. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif dengan pendekatan Deskriptif. Sedangkan untuk menganalisis data hasil penelitian digunakan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan beberapa hal antara lain: kegiatan pemungutan pajak reklame yang dilakukan oleh Badan Pendapatan Daerah selalu dilakukan perencanaan. Artinya bahwa perencanaan yang dilakukan dalam setiap program/kegiatan selalu mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana strategis Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Rencana kerja (Renja) OPD tahunan; pelaksanaan pemungutan pajak reklame yang dilakukan oleh Badan Pendapatan Daerah selalu dilakukan sesuai dengan realisasi pendapatan pemungutan pajak reklame setiap bulan, metode pelayanan, kesadaran dalam membayar oleh wajib pajak berdasarkan data reklame, jenis reklame, ukuran dan lokasi reklame; dan pengawasan terhadap prilaku baik petugas maupun wajib pajak (subyek pajak). Mekanisme pengawasan bisa dilakukan secara langsung maupn tidak langsung mengenai penetapan pajak reklame, penagihan, penyetoran dan pelaporannya karena pengelolaan keuangan telah diatur berdasarkan Permendagri No 21 tahun 2011 tentang pengelolaan keuangan daerah dan Perda Kabupaten TTU. No. 8 Tahun 2015 tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah.
PARTISISPASI PEMILIH LANSIA DI DESA T’EBA DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA TAHUN 2020 Alfridus Ciompah; Dian Festianto; Medan Yonathan Mael
JPPol : Jurnal Poros Politik Vol 4 No 3 (2022): Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hasil penelitian menunjukkan bahwaDorongan perubahan memang selalu diinginkan oleh setiap kelompok maupun individu.Dalam pemilihan Bupati dan wakil Bupati pada tahun 2020 lalu setiap masyarakat seperti pemilih lansia memang menginginkan perubahan kedepannya.Para lansia juga masih ingin melakukan kegiatan politik seperti mencari informasi di masa kampanye namun karena faktor umur mereka akhirnya dibatasi.Para pemilih lansia di Desa T’eba dalam menghadapi kegiatan Pemilukada Kabupaten Timor Tengah Utara tahun 2020 tidak terlibat aktif dalam membawa berita politik kepada orang lain maupun keluarga sendiri.Pemilih lansia di Desa T’eba wujud partisipasi seperti diskusi politik tidak terlalu berperan aktif pada pemilukada Kabupaten Timor Tengah Utara tahun 2020.Pemilih lansia di Desa T’eba dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, Timor Tengah Utara tahun 2020 para lansia juga mempunyai rasa simpati terhadap seseoramg kandidat politik karena latar belakang belakang kandidat yakni asal-usul kandidat.Partisipasi pemlih lansia di desa T’eba dalam pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Timor Tengah Utara sangat tepat berdasarkan umur dan hak mereka untuk memilih salah satu kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Timor Tengah Utara tahun 2022. Pemilih lansia di D’esa T’eba dalam pemilihan Bupati dan wakil Bupati Timor Tengah Utara tahun 2020 bentuk partisipasi mereka kurang aktif karena tidak ikut dalam proses perhitungan suara di TPS.