Heni Heni
Prodi S1 Keperawatan STIKES YPIB MAJALENGKA

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

HUBUNGAN KOMUNIKASI PERAWAT DENGAN TINGKAT KECEMASAN ANGGOTA KELUARGA PADA PASIEN YANG DIRAWAT DI INTENSIF CARE UNIT RSUD MAJALENGKA TAHUN 2017 Heni Heni; Agin Ginanjar Marlaena
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 6 No 1 (2018): Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka
Publisher : STIKES YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v6i1.2

Abstract

Keperawatan sebagai suatu profesi menekankan kepada bentuk pelayanan professional yang sesuai dengan standar dengan memperhatikan kaidah etik dan moral sehingga pelayanan yang diberikan dapat diterima oleh masyarakat. Jumlah pasien yang dirawat di Ruang Intensif Care Unit (ICU) di RSUD Majalengka tahun 2015-2016 mengalami kenaikan sebesar 19,06%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan komunikasi perawat dengan tingkat kecemasan anggota keluarga pada pasien yang dirawat di Intensif Care Unit RSUD Majalengka Tahun 2017.Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini seluruh keluarga pasien yang dirawat di Intensif Care Unit RSUD Majalengka pada bulan 10 April-25 Mei tahun 2017 sebanyak 33 orang (quota sampling). Uji hipotesisnya menggunakan uji chi square dengan ? = 0,05.Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari setengah (54,5%) komunikasi perawat kurang baik dengan anggota keluarga pasien yang dirawat dan sebagian kecil (18,2%) anggota keluarga pasien yang dirawat mengalami cemas berat. Ada hubungan komunikasi perawat dengan tingkat kecemasan anggota keluarga pada pasien yang dirawat di Intensif Care Unit RSUD Majalengka Tahun 2017 (p value = 0,013).Perlunya melaksanakan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang sudah diberlakukan di Rumah Sakit dan bagi perawat perlunya membangun komunikasi dengan anggota keluarga serta memberikan informasi yang dibutuhkan oleh keluarga tentang prosedur pelayanan di Intensif Care Unit.
GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG RESIKO KEHAMILAN DI USIA DINI DI DESA HEULEUT KECAMATAN KADIPATEN MAJALENGKA TAHUN 2019 Heni Heni
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 7 No 2 (2019): Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka
Publisher : STIKES YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v7i2.73

Abstract

Kehamilan pada masa remaja mempunyai resiko medis yang cukup tinggi, karena pada masa remaja ini, alat reproduksinya belum cukup matang untuk melakukan fungsinya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri tentang resiko kehamilan usia dini di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten Tahun 2019. Desa Heuleut merupakan salah satu desa dengan usia penikahan tertinggi dengan usia pernikahan di bawah 16 tahun di Kecamatan Kadipaten, yaitu 24 orang. Berdasarkan dari survey awal pada bulan Agustus 2018 yang dilakukan yang dilakukan pada 7 orang remaja putri ditemukan 4 orang remaja putri yang kurang mengerti tentang resiko kehamilan di usia muda.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, dengan reponden penelitian remaja putri dengan kriteria usia < 19 tahun, sejumlah 24 orang. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi.Hasil analisa data penelitian diperoleh kesimpulan bahwa lebih dari setengahnya (54,2%) remaja di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan pengetahuan kurang tentang bahaya kehamilan dini; sebagian besar (79,2%) responden di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan pendidikan rendah; kurang dari setengahnya (29,5%) responden di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan latar belakang keluarga tidak bekerja; dan lebih dari setengahnya (54,2) remaja yang tidak suka mengakses media informadi di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan pengetahuan kurang tentang risiko kehamilan dini.Remaja hendaknya mempelajari dan mengikuti penyuluhan kesehatan reproduksi dan pendidikan seks yang dilakukan berbagai instansi, baik sekolah, lingkungan sehingga dapat memahami kesehatan reproduksi. Remaja hendaknya mengakses media informasi yang memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi
HUBUNGAN PENERAPAN PHBS KELUARGA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI DESA BURUJUL WETAN KECAMATAN JATIWANGI KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2016 Heni Heni; Egi Nurhansyah
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 5 No 1 (2017): Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka
Publisher : STIKES YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v5i1.84

Abstract

Diare merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri, parasit maupunvirus serta penyebab lain seperti toksin dan obat-obatan. Kejadian diare pada balita diKabupaten Majalengka paling tinggi terdapat di Kecamatan Jatiwangi yaitu sebesar 9,9%.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penerapan PHBS keluarga dengankejadian diare pada balita di Desa Burujul Wetan Kecamatan Jatiwangi KabupatenMajalengka Tahun 2016.Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan crosssectional. Populasi pada penelitian ini yaitu semua keluarga yang mempunyai balita umur1-5 tahun di Desa Burujul Wetan Kecamatan Jatiwangi sebanyak 580 keluarga dansampelnya sebanyak 85 keluarga dengan teknik proportional to size. Uji hipotesisnyamenggunakan uji chi square pada α = 0,05.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurang dari setengahnya keluarga dalampenerapan PHBS dengan kategori kurang (40,0%) dan kurang dari setengahnya balitamengalami diare (32,9%). Ada hubungan antara penerapan PHBS keluarga dengankejadian diare pada balita di Desa Burujul Wetan Kecamatan Jatiwangi KabupatenMajalengka Tahun 2016 (p value = 0,003).Upaya untuk menekan angka kejadian diare pada balita maka perlu adanyaintervensi dari petugas kesehatan kepada masyarakat dengan memberikan informasi danpenyuluhan mengenai perilaku hidup yang bersih dan sehat, dan bagi perawat perlumelakukan kunjungan rumah untuk memotivasi ibu meningkatkan perilaku hidup yangbersih dan sehat. Bagi ibu balita agar meningkatkan perilaku hidup yang bersih dan sehatseperti mengatur pola makan yang baik, menjaga keberseihan lingkungan, penggunaan airbersih untuk mencegah anak terserang penyakit diare.
Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’An Surah Ar- Rahman terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Heni Heni; Annisa Nur Syifaa
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 9 No 1 (2021): Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka
Publisher : STIKES YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v9i1.97

Abstract

Hipertensi adalah keadaan seseorang yang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal yaitu sama dengan atau lebih dari 140/90 mmHg. Upaya untuk menangani hipertensi dapat dilakukan dengan cara non farmakologis yaitu dengan terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi murottal Al- Qur’an surah Ar-Rahman terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Maja Tahun 2020. Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan quasi experiment melalui pendekatan one group pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 15 orang penderita hipertensi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Maja pada tanggal 29 Juni – 1 Juli 2020. Analisis data univariat menggunakan distribusi tendensi sentral, uji normalitas dan analisis bivariat dengan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tekanan darah pada penderita hipertensi sebelum pemberian terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman sebesar 152.00 mmHg untuk sistolik dan 100.00 mmHg diastolik sedangkan sesudah perlakuan sebesar 140.67 mmHg untuk sistolik dan 88.00 mmHg diastolik. Hasil uji statistik didapatkan nilai ρ value 0,000< 0,05 untuk sistolik sedangkan diastoliknya mendapatkan nilai ρ value 0,001 <0,05, maka dapat disimpulkan Ho ditolak yang berarti ada pengaruh terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Petugas kesehatan agar memberikan asuhan kepada penderita hipertensi dengan penanganan non farmakologis yaitu dengan terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman dan memotivasinya untuk melakukan kontrol tekanan darah secara teratur. Bagi para penderita hipertensi juga perlu mengetahui bagaimana cara melakukan terapi murottal Al-Qur’an surah Ar- Rahman yang benar agar dapat menurunkan tekanan darah dengan berkonsultasi kepada tenaga kesehatan atau membaca literatur.
Pengaruh Penggunaan Smartphone terhadap Perkembangan Personal Sosial Anak Usia Pra-Sekolah Heni Heni; Ahmad Jalaludin Mujahid
Jurnal Keperawatan Silampari Vol 2 No 1 (2018): Jurnal Keperawatan Silampari
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.001 KB) | DOI: 10.31539/jks.v2i1.341

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of the use of smartphones on the personal social development of pre-school age children in Al-Marhamah Kindergarten. This research uses quantitative research methods with cross sectional design. The results showed more than half of pre-school age children are smartphone users with frequent frequency with 24 children (72.7%). Less than half of pre-school-aged children experience doubtful development with a total of 15 children (45.5%). Statistical test results obtained p value of 0.017. Conclusion, there is a significant relationship between smartphone usage and the personal social development of preschool children in Al-Marhamah, Majaelngka Regency, 2017. Keywords: Pre-School Age Children, Personal Development, Smartphones
Pengaruh Cat Stretch Exercise terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Menstruasi dan Tanda-tanda Vital pada Siswi SMK Heni Heni; Idris Handriana; Tania Febriyanti
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 10 No 1 (2022): Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka
Publisher : STIKES YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v10i1.152

Abstract

Masalah kesehatan reproduksi pada remaja wanita salah satunya adalah menstruasi. Hasil studi pendahuluan pada siswi SMK Bina Industri Kabupaten Bekasi diketahui 6 dari 10 siswi mengalami nyeri menstruasi sering memegangi daerah area perut yang sakit, disertai dengan kelemahan, merasa pusing, badan terasa hangat, dan detak jantung menjadi lebih cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh cat stretch exercise terhadap penurunan intensitas nyeri menstruasi dan tanda-tanda vital pada siswi SMK Bina Industri Kabupaten Bekasi. Jenis penelitiannya quasy experiment dengan pendekatan the one group pretest-posttest design. Sampelnya yaitu siswi kelas X dan XI di SMK Bina Industri Kabupaten Bekasi sebanyak 20 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian kecil (20,0%) intensitas nyeri menstruasi pada siswi sebelum cat stretch exercise adalah nyeri berat dan sesudah kurang dari setengah (40,0%) adalah nyeri sedang. Sebelum cat stretch exercise sebagian kecil (20%) siswi mengalami febris, sebagian kecil (25%) mengalami tatikiardia, sebagian kecil (25%) mengalami takipnea dan kurang dari setengah (30%) mengalami hipotensi. Sedangkan setelah cat stretch exercise tanda-tanda vital meliputi suhu, nadi, pernapasan dan tekanan darah seluruhnya normal. Terdapat pengaruh cat stretch exercise terhadap penurunan intensitas nyeri menstruasi (r = 0,001) dan perubahan tanda-tanda vital yaitu suhu (r = 0,046), nadi (r = 0,025), pernapasan (r = 0,025) dan tekanan darah (r = 0,014).
HUBUNGAN KOMUNIKASI PERAWAT DENGAN TINGKAT KECEMASAN ANGGOTA KELUARGA PADA PASIEN YANG DIRAWAT DI INTENSIF CARE UNIT RSUD MAJALENGKA TAHUN 2017 Heni Heni; Agin Ginanjar Marlaena
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 6 No 1 (2018): Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka
Publisher : Universitas YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v6i1.2

Abstract

Keperawatan sebagai suatu profesi menekankan kepada bentuk pelayanan professional yang sesuai dengan standar dengan memperhatikan kaidah etik dan moral sehingga pelayanan yang diberikan dapat diterima oleh masyarakat. Jumlah pasien yang dirawat di Ruang Intensif Care Unit (ICU) di RSUD Majalengka tahun 2015-2016 mengalami kenaikan sebesar 19,06%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan komunikasi perawat dengan tingkat kecemasan anggota keluarga pada pasien yang dirawat di Intensif Care Unit RSUD Majalengka Tahun 2017.Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini seluruh keluarga pasien yang dirawat di Intensif Care Unit RSUD Majalengka pada bulan 10 April-25 Mei tahun 2017 sebanyak 33 orang (quota sampling). Uji hipotesisnya menggunakan uji chi square dengan ? = 0,05.Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari setengah (54,5%) komunikasi perawat kurang baik dengan anggota keluarga pasien yang dirawat dan sebagian kecil (18,2%) anggota keluarga pasien yang dirawat mengalami cemas berat. Ada hubungan komunikasi perawat dengan tingkat kecemasan anggota keluarga pada pasien yang dirawat di Intensif Care Unit RSUD Majalengka Tahun 2017 (p value = 0,013).Perlunya melaksanakan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang sudah diberlakukan di Rumah Sakit dan bagi perawat perlunya membangun komunikasi dengan anggota keluarga serta memberikan informasi yang dibutuhkan oleh keluarga tentang prosedur pelayanan di Intensif Care Unit.
GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG RESIKO KEHAMILAN DI USIA DINI DI DESA HEULEUT KECAMATAN KADIPATEN MAJALENGKA TAHUN 2019 Heni Heni
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 7 No 2 (2019): Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka
Publisher : Universitas YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v7i2.73

Abstract

Kehamilan pada masa remaja mempunyai resiko medis yang cukup tinggi, karena pada masa remaja ini, alat reproduksinya belum cukup matang untuk melakukan fungsinya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri tentang resiko kehamilan usia dini di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten Tahun 2019. Desa Heuleut merupakan salah satu desa dengan usia penikahan tertinggi dengan usia pernikahan di bawah 16 tahun di Kecamatan Kadipaten, yaitu 24 orang. Berdasarkan dari survey awal pada bulan Agustus 2018 yang dilakukan yang dilakukan pada 7 orang remaja putri ditemukan 4 orang remaja putri yang kurang mengerti tentang resiko kehamilan di usia muda.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, dengan reponden penelitian remaja putri dengan kriteria usia < 19 tahun, sejumlah 24 orang. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi.Hasil analisa data penelitian diperoleh kesimpulan bahwa lebih dari setengahnya (54,2%) remaja di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan pengetahuan kurang tentang bahaya kehamilan dini; sebagian besar (79,2%) responden di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan pendidikan rendah; kurang dari setengahnya (29,5%) responden di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan latar belakang keluarga tidak bekerja; dan lebih dari setengahnya (54,2) remaja yang tidak suka mengakses media informadi di Desa Heuleut Kecamatan Kadipaten dengan pengetahuan kurang tentang risiko kehamilan dini.Remaja hendaknya mempelajari dan mengikuti penyuluhan kesehatan reproduksi dan pendidikan seks yang dilakukan berbagai instansi, baik sekolah, lingkungan sehingga dapat memahami kesehatan reproduksi. Remaja hendaknya mengakses media informasi yang memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi
HUBUNGAN PENERAPAN PHBS KELUARGA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI DESA BURUJUL WETAN KECAMATAN JATIWANGI KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2016 Heni Heni; Egi Nurhansyah
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 5 No 1 (2017): Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka
Publisher : Universitas YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v5i1.84

Abstract

Diare merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri, parasit maupunvirus serta penyebab lain seperti toksin dan obat-obatan. Kejadian diare pada balita diKabupaten Majalengka paling tinggi terdapat di Kecamatan Jatiwangi yaitu sebesar 9,9%.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penerapan PHBS keluarga dengankejadian diare pada balita di Desa Burujul Wetan Kecamatan Jatiwangi KabupatenMajalengka Tahun 2016.Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan crosssectional. Populasi pada penelitian ini yaitu semua keluarga yang mempunyai balita umur1-5 tahun di Desa Burujul Wetan Kecamatan Jatiwangi sebanyak 580 keluarga dansampelnya sebanyak 85 keluarga dengan teknik proportional to size. Uji hipotesisnyamenggunakan uji chi square pada α = 0,05.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurang dari setengahnya keluarga dalampenerapan PHBS dengan kategori kurang (40,0%) dan kurang dari setengahnya balitamengalami diare (32,9%). Ada hubungan antara penerapan PHBS keluarga dengankejadian diare pada balita di Desa Burujul Wetan Kecamatan Jatiwangi KabupatenMajalengka Tahun 2016 (p value = 0,003).Upaya untuk menekan angka kejadian diare pada balita maka perlu adanyaintervensi dari petugas kesehatan kepada masyarakat dengan memberikan informasi danpenyuluhan mengenai perilaku hidup yang bersih dan sehat, dan bagi perawat perlumelakukan kunjungan rumah untuk memotivasi ibu meningkatkan perilaku hidup yangbersih dan sehat. Bagi ibu balita agar meningkatkan perilaku hidup yang bersih dan sehatseperti mengatur pola makan yang baik, menjaga keberseihan lingkungan, penggunaan airbersih untuk mencegah anak terserang penyakit diare.
Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’An Surah Ar- Rahman terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Heni Heni; Annisa Nur Syifaa
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 9 No 1 (2021): Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka
Publisher : Universitas YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v9i1.97

Abstract

Hipertensi adalah keadaan seseorang yang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal yaitu sama dengan atau lebih dari 140/90 mmHg. Upaya untuk menangani hipertensi dapat dilakukan dengan cara non farmakologis yaitu dengan terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi murottal Al- Qur’an surah Ar-Rahman terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Maja Tahun 2020. Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan quasi experiment melalui pendekatan one group pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 15 orang penderita hipertensi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Maja pada tanggal 29 Juni – 1 Juli 2020. Analisis data univariat menggunakan distribusi tendensi sentral, uji normalitas dan analisis bivariat dengan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tekanan darah pada penderita hipertensi sebelum pemberian terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman sebesar 152.00 mmHg untuk sistolik dan 100.00 mmHg diastolik sedangkan sesudah perlakuan sebesar 140.67 mmHg untuk sistolik dan 88.00 mmHg diastolik. Hasil uji statistik didapatkan nilai ρ value 0,000< 0,05 untuk sistolik sedangkan diastoliknya mendapatkan nilai ρ value 0,001 <0,05, maka dapat disimpulkan Ho ditolak yang berarti ada pengaruh terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Petugas kesehatan agar memberikan asuhan kepada penderita hipertensi dengan penanganan non farmakologis yaitu dengan terapi murottal Al-Qur’an surah Ar-Rahman dan memotivasinya untuk melakukan kontrol tekanan darah secara teratur. Bagi para penderita hipertensi juga perlu mengetahui bagaimana cara melakukan terapi murottal Al-Qur’an surah Ar- Rahman yang benar agar dapat menurunkan tekanan darah dengan berkonsultasi kepada tenaga kesehatan atau membaca literatur.