Rini Hertati
Staf Pengajar Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan,Universitas Muara Bungo-Jambi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP KAWASAN KONSERVASI PERIKANAN LUBUK LARANGAN KARAK DUSUN RANTAU PANDAN KABUPATEN BUNGO PROVINSI JAMBI Rini Hertati
SEMAH Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan Vol 5, No 1 (2021): April 2021
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/semahjpsp.v5i1.525

Abstract

Kawasan konservasi lubuk larangan di sepanjang aliran Sungai Batang Bungo sudah dimulai pada tahun 2013 dan sampai saat ini berjumlah sebanyak 33 lubuk dengan 1 resevat. Kawasan konservasi di Dusun Rantau Pandan terdapat dengan 3 kawasan konservasi perikanan berbasis kearipan lokal yang dikelola oleh masyarakat, pemangku adat dan pemerintah yang terkait. Sungai Batang Bungo memiliki panjang  ± 50 km dan merupakan salah satu sungai utama yang ada di Kabupaten Bungo Provinsi Jambi dengan bentuk perairan terbuka. Penelitian dilakukan selama 2 bulan dimulai bulan Januari – februari 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat di kawasan lubuk larangan Karak Dusun Rantau Pandan terhadap keberadaan Kawasan Konservasi Perikanan lubuk larangan. Metode Penelitian adalah metode survey dan wawancara langsung, pengambilan sampel dilakukan secara acak, rumus yang digunakan adalah SWOT. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa untuk tingkat partisipasi masyarakat terhadap pengelolaan kawasan konservasi dikategori rendah dengan persentase (18,71%), untuk tingkat partisipasi pemangku kepentingan dikategorikan juga rendah dengan nilai partisipasi sebesar (31,1 %). Kata Kunci : Kabupaten Bungo, Konservasi, Lubuk Larangan, Partisipasi Masyarakat, Rantau Pandan,  Conservation area along the bottom of the lubuk larangan in Sungai Batang Bungo has been started in 2013 and until now consists of a total of 33 deep with one resevat. The conservation area in rantau pandan village contains 3 conservation areas for fisheries based on local wisdom which are managed by the community, customary stakeholders and the related government. The Batang Bungo River has a length of ± 50 km and is one of the main rivers in Bungo Regency, Jambi Province, with the form of open water. The study was conducted for 2 months starting from January to February 2020. The purpose of this study was to determine the level of community participation in the lubuk larangan karak area of rantau pandan Hamlet towards the existence of the Lubuk larangan fishery conservation area. The research method is a survey method and direct interviews, random sampling, the analysis used is SWOT. From the results of the study, it was found that the level of community participation in conservation area management was categorized as low with a percentage (18.71%), for the level of stakeholder participation it was also categorized as low with a participation value of (31.1%). Keywords : Bungo Regency, Conservation, Lubuk Larangan, Community Participation, Rantau Pandan