Rahmat Kristiono
Sekolah Tinggi Teologi Berit Hidup

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Bonus Demografi Sebagai Peluang Pelayanan Misi Gereja di Kalangan Muda-Mudi Rahmat Kristiono
Jurnal Teologi Berita Hidup Vol 1, No 2 (2019): Maret 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Berita Hidup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38189/jtbh.v1i2.10

Abstract

This paper describes the correlation of bonus demographics with church mission services among young people. The demographic bonus is assumed to be an opportunity for gospel outreach or preaching which has a significant influence on the growth of the church among young people. In the context of the church's mission service, the demographic bonus has not been optimally optimized by the church, especially to place millennials on the mission objectives of the church. AbstrakTulisan ini mendeskripsikan korelasi bonus demografi  dengan pelayanan misi gereja di kalangan muda-mudi. Bonus demografi diasumsikan sebagai peluang penjangkuan atau pemberitaan injil  yang membawa pengaruh signifikan bagi pertumbuhan gereja dikalangan muda-mudi. Dalam konteks pelayanan misi gereja, Bonus demografi belum dioptimalkan secara maksimal oleh gereja terutama menempatkan kaum milenial pada sasaran misi gereja.  
Bonus Demografi Sebagai Peluang Pelayanan Misi Gereja di Kalangan Muda-Mudi Rahmat Kristiono
Jurnal Teologi Berita Hidup Vol 1, No 2 (2019): Maret 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Berita Hidup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38189/jtbh.v1i2.10

Abstract

This paper describes the correlation of bonus demographics with church mission services among young people. The demographic bonus is assumed to be an opportunity for gospel outreach or preaching which has a significant influence on the growth of the church among young people. In the context of the church's mission service, the demographic bonus has not been optimally optimized by the church, especially to place millennials on the mission objectives of the church. AbstrakTulisan ini mendeskripsikan korelasi bonus demografi  dengan pelayanan misi gereja di kalangan muda-mudi. Bonus demografi diasumsikan sebagai peluang penjangkuan atau pemberitaan injil  yang membawa pengaruh signifikan bagi pertumbuhan gereja dikalangan muda-mudi. Dalam konteks pelayanan misi gereja, Bonus demografi belum dioptimalkan secara maksimal oleh gereja terutama menempatkan kaum milenial pada sasaran misi gereja.  
Bonus Demografi Sebagai Peluang Pelayanan Misi Gereja di Kalangan Muda-Mudi Rahmat Kristiono
Jurnal Teologi Berita Hidup Vol 1, No 2 (2019): Maret 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Berita Hidup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38189/jtbh.v1i2.10

Abstract

This paper describes the correlation of bonus demographics with church mission services among young people. The demographic bonus is assumed to be an opportunity for gospel outreach or preaching which has a significant influence on the growth of the church among young people. In the context of the church's mission service, the demographic bonus has not been optimally optimized by the church, especially to place millennials on the mission objectives of the church. AbstrakTulisan ini mendeskripsikan korelasi bonus demografi  dengan pelayanan misi gereja di kalangan muda-mudi. Bonus demografi diasumsikan sebagai peluang penjangkuan atau pemberitaan injil  yang membawa pengaruh signifikan bagi pertumbuhan gereja dikalangan muda-mudi. Dalam konteks pelayanan misi gereja, Bonus demografi belum dioptimalkan secara maksimal oleh gereja terutama menempatkan kaum milenial pada sasaran misi gereja.