Sarif Hidayat
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Mataram

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Aktivitas Belajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Round Table Padalesson Study di Sekolah Dasar Nurul Julaifah; Nori Saswita Hebri; Sarif Hidayat
Jurnal Elementary : Kajian Teori dan Hasil Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar Vol 1, No 2: JUNI 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.88 KB) | DOI: 10.31764/elementary.v1i2.1286

Abstract

Abstrak: Lesson Study yang dilaksanakan di SDN Blimbing 01 Malang bertujuan untuk mewujudkan pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa. Pelaksanaan kegiatan Lesson Study dimulai dengan tahap Plan, Do, dan See. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan tiap tahap dalam kegiatan Lesson Study. Data hasil penelitian diperoleh berdasarkan hasil obserVasi selama pelaksanaan kegiatan Lesson Study. Observer dalam penelitan ini yaitu teman sejawat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dapat lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Penggunaan Pembelajaran Kooperatif Round Tablejuga dapat memudahkan siswa dalam memahami dan mengingat materi lebih lama, karena setiap siswa dituntut dapat menyampaikan pendapatnya baik secara tertulis maupun lisan. Abstract: Lesson Study conducted at SDN Blimbing 01 of Malang aims to realize learning that can actiVate students. Lesson Study activity starts with the Plan, Do, and See stages. The method used in this research is descriptive qualitative, which describes each stage in the Lesson Study activities. The research data were obtained based on obserVations during the Lesson Study. Observer in this research was a colleague. The results showed that students could more actively participate in classroom learning activities. The use of the Round Table Cooperative Learning could also make it easier for students to understand and remember material longer, because each student was required to be able to express his opinion both in writing and orally.