Eksanudin, S.Ag
SMP Negeri 1 Ngadirojo, Kabupaten Pacitan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Meningkatkan Prestasi Belajar Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Melalui Pendekatan Think Pair And Share Kelas IX-D Semester Ganjil Di SMP Negeri 1 Ngadirojo, Kabupaten Pacitan Tahun Pelajaran 2019/2020. Eksanudin, S.Ag
Jurnal Profesi dan Keahlian Guru (JPKG) Vol 1 No 1 (2020): Vol 1 No 1 (2020)
Publisher : APKS-PGRI Kota Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru dalam pelaksanaan Think Pair And Share (Model Pembelajaran yang mengembangkan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai siswa) sebagai fasilitator dan dinamisator kelas. Dari hasil observasi opada siklus I aktifitas siswa yang kurang = 55,6%, cukup = 22,2%, dan baik = 22,2%, hasil prestasi siswa pada siklus I menunjukkan nilai secara rata-rata 63,88 (63,88%) pada awal tes, dan di akhir tes menunjukkan rata-rata sebesar 69,75 (69,75%) dan pada siklus II diawal tes secara rata-rata yang diperoleh menunjukkan 73,29 (73,29%) dan di akhir dilakukan test yang diperoleh sebesar 87,79 (87,79%). Adapun hal yang lebih penting lagi dalam pembelajaran dengan diperoleh data secara keseluruhan secara rata-rata anak yang kurang aktif sebesar 6,25 dengan anak 25. Dan yang memiliki aktifitas cukup sebanyak 10 anak (1,11%) dengan rata-rata 1,11, serta yang memiliki aktifitas baik sebanyak 10 anak (1,11%) dengan rata-rata 1,11, pada siklus I. Sedangkan hasil pengamatan antar kelompok pada siklus II diperoleh data sebanyak 5 anak yang memiliki aktifitas kurang (0,56%) dengan rata-rata yang diperoleh 0,56. Yang memiliki aktifitas sedang sebanyak 12 anak dengan rata-rata yang diperoleh 1,33 dan yang memiliki aktifitas baik sebanyak 28 anak dengan rata-rata yang diperoleh sebanyak 3,11 (3,11%). Maka dari hasil pengamatan antar kelompok dapat dikategorikan berhasil atau dapat diterima. Dengan demikian maka ketepatan atau keefektifan metode pembelajaran, metode pembelajaran akhirnya dapat meningkatkan prestasi belajar yang dicapai oleh efektivitas belajar tersebut siswa akan memperoleh prestasi atau nilai yang baik. Jadi dengan demikian metode pemberian pembelajaran metode pembelajaran itu lebih tepat diterapkan pada semua mata pelajaran sehingga hasil penelitian dapat dinyatakan dapat diterima.