Peningkatan kompleksitas tugas lembaga wakaf dalam mengelola aset-asetnya membutuhkan nazhir yang tidak hanya memiliki keahlian teknis tetapi juga kepekaan terhadap dimensi spiritual dan emosional. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menerapkan pelatihan Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) kepada nazhir Lembaga Wakaf Salimah (LWS). Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan empowering wakaf dengan mengintegrasikan aspek spiritual dan emosional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan SEFT berhasil memberikan dampak positif. Terjadi peningkatan kesadaran spiritual, pengembangan keterampilan empowering wakaf, dan peningkatan kecerdasan emosional pada nazhir LWS. Integrasi nilai-nilai spiritual dalam pengelolaan wakaf menciptakan nazhir yang lebih seimbang dan siap menghadapi tantangan kompleks dalam mewujudkan tujuan lembaga wakaf. Pemberdayaan masyarakat juga meningkat, didorong oleh perubahan paradigma dari pendekatan teknis menjadi holistik. Dengan demikian, pelatihan SEFT menjadi suatu pendekatan inovatif yang dapat meningkatkan kualitas pengelolaan wakaf, membentuk nazhir yang berdaya dan berintegritas, serta membawa dampak positif pada pemberdayaan masyarakat melalui program wakaf.