I Putu Sudayasa
Departemen Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Hubungan Sosiodemografis Dengan Kejadian Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Lasalepa, Kabupaten Muna Siti Nurjaha Taiso; I Putu Sudayasa; Juriadi Paddo
Nursing Care and Health Technology Journal (NCHAT) Vol. 1 No. 2 (2021): NCHAT May - August period
Publisher : Progres Ilmiah Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/nchat.v1i2.10

Abstract

Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik ?140 mmHg dan tekanan diastolik ?90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan istirahat. Jumlah kasus hipertensi di Kabupaten Muna tahun 2018 sebanyak 3.351 kasus. Sedangkan pada tahun 2019, kasus hipertensi di Kabupaten Muna sebanyak 3.973 kasus. Puskesmas Lasalepa, Kecamatan Lasalepa Kabupaten Muna pada tahun 2018 tercatat jumlah kasus hipertensi sebanyak 86 kasus, tahun 2019 tercatat 98 kasus dan pada tahun 2020 terjadi peningkatan kasus sebanyak 102 kasus pasien hipertensi. Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional study yang dilaksanakan di Puskesmas Lasalepa, Kabupaten Muna. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 164 orang yang ditentukan menggunakan teknik simple random sampling. Data dikumpulkan menggunakan data rekam medik yang sesuai dengan kriteria inklusi diantaranya pasien hipertensi yang terdiagnosis oleh dokter dan bukan hipertensi; Usia ?60 tahun, 20-60 tahun, dan 11-19 tahun; jenis kelamin perempuan dan laki-laki; tingkat pendidikan rendah, tingkat pendidikan menengah, tingkat pendidikan tinggi; bukan pekerja dan pekerja. Data diolah dengan analisis Uji Chi-Square pada taraf signifikan 5% (?=0.05). Penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara usia dan kejadian hipertensi dengan nilai (p-value=0.000), pendidikan (p value=0.000) dan pekerjaan (p-value=0.006) dengan kejadian hipertensi. Variabel jenis kelamin (p-value=0.21) menunjukkan tidak terdapat hubungan dengan kejadian hipertensi. Terdapat hubungan antara usia, pendidikan dan pekerjaan terhadap kejadian hipertensi serta tidak ada hubungan antara jenis kelamin dan kejadian hipertensi di Puskesmas Lasalepa Kabupaten Muna.
Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kualitas Tidur pada Pasien Gangguan Cemas (Ansietas) Filzah Az-zahrah Putri A; I Putu Sudayasa; Nur Eddy
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 13 No 4 (2021): September (Spesial Edition)
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v13i4.616

Abstract

Sleep is something that everyone needs because it has a homeostatic function and plays an important role in thermoregulation and normal energy reserves. A person's sleep quality is influenced by various factors, one of which is psychiatric disorders. When feeling anxious, there is an increase in noradrenergic levels due to stimulation of the sympathetic nervous system and can reduce GABA (Gamma Amino-Butyric Acid) levels so that a person will find it difficult to initiate sleep. This study aims to analyze the relationship between anxiety levels and sleep quality in patients with anxiety disorders (anxiety) at the Muna Hospital. This research is an observational analytic study with a cross sectional design. The population of this study was new case patients diagnosed with anxiety disorders at the Muna Hospital in 2020. The sample was selected using a total sampling technique. The instruments used were the HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale) questionnaire to measure anxiety levels and the PSQI (Pittsburgh Sleep Quality Index) questionnaire to assess sleep quality. Data analysis used the Spearman correlation test and the results of the analysis were declared significant if the p value = <0.05. Research shows that the level of anxiety is mild (20%), moderate anxiety (34%), severe anxiety (40%), very anxious (3%), good sleep quality (36%), and poor sleep quality (64%). The results of data analysis showed that there was a very close (r = 0,772) relationship (p = 0.001) between anxiety levels and sleep quality. There is a very close relationship between the level of anxiety and sleep quality in patients with anxiety disorders (anxiety) at the Muna Hospital.