sri arini winarti
poltekkes kemenkes yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakteristik Pasien terhadap Keberhasilan Pengobatan pada Pasien Tuberkulosis Resisten Obat sri arini winarti
Caring : Jurnal Keperawatan Vol. 10 No. 2 (2021): September
Publisher : Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29238/caring.v10i2.992

Abstract

Tuberkulosis Resisten Obat (TB RO) merupakan penyakit TB yang lebih kompleks, perlu pengobatan lebih panjang. Karakteristik pasien menjadi salah satu faktor yang memberi kontribusi pada output keberhasilan pengobatan TB RO. tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi jenis karakteristik yang mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan pengobatan TB RO . Metode yang digunakan adalah Studi dokumentasi menggunakan datas sekunder dengan model retrospektif. Sampel yang digunakan sebanyak 246 data pasien berobat di RS pada tahun 2016-2019. Terdapat hubungan signifikan antara usia dengan keberhasilan pengobatan TB RO, dan pasien dengan usia produktif lebih berpeluang sembuh daripada pasien usia lanjut. Tidak ada hubungan signifikan antara IMT dan jenis kelamin terhadap hasil pengobatan, namum mempunyai kecenderungan pada IMT yang normal lebih banyak berhasil dam mempunyai efek samping yang minimal. Keberhasilan pengobatan TB RO dipengaruhi oleh usia pasien, di tunjang dengan IMT yang baik (>18,4) mengurangi kajdian efek samping.
Indeks Massa Tubuh (IMT) Pasien Tuberkulosis Resisten Obat dan Kecenderungannya Terhadap Efek Samping Pengobatan sri arini winarti
Jurnal Teknologi Kesehatan (Journal of Health Technology) Vol. 17 No. 1 (2021): June
Publisher : POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29238/jtk.v17i1.988

Abstract

Latar Belakang: Tuberkulosis Resisten Obat masih menjadi global burden disease di dunia, dan malnutrisi dapat membuat tuberkulosis menjadi semakin parah. Pengobatan TB RO cukup kompleks, dan dapat menyebabkan efek samping yang memberatkan. Tujuan :Penelitian ini bertujuan untuk melihat kecenderungan IMT terhadap efek samping pasien TB RO. Metode :Studi ini adalah penelitian deskriptif retrospektif, yang mengambil data sekunder pasien TB RO di RS Moewardi tahun 2016-2019 sejumlah 246 orang. Hasil : Pasien underweight dan normal cenderung mengalami efek samping yang berat (20-22,9%), sedangkan pasien overweight memiliki kecenderungan efek samping berat yang lebih kecil (14,3%). Efek samping yang sering ditemui adalah gangguan gastrointestinal (mual, muntah, dll). Kesimpulan : IMT mungkin berpengaruh terhadap keparahan efek samping yang dialami pasien TB RO, karena sulitnya kebutuhan nutrisi yang dapat tercukupi.