Fransiska Rosinta
Politeknik Raflesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbandingan Kuat Tekan Beton Menggunakan Aggregat Kasar Batu Gunung (Bukit Daun) dan Batu Kali (Tabarenah) untuk Bangunan Rumah Tinggal Fransiska Rosinta; Hidayati
STATIKA: Jurnal Teknik Sipil Vol. 6 No. 2 (2020): STATIKA: JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Politeknik Raflesia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1043.425 KB)

Abstract

Salah satu cara untuk meningkatkan kekuatan beton adalah dengan memilih bahan dengan kualitas terbaik, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kualitas agregat kasar batu gunung dan batu kali terhadap kuat tekan beton. Material alam yang dibutuhkan untuk membuat beton bisa didapatkan di daerah maupun alam sekitar. Pada penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kuat tekan beton dengan variasi asal agregat serta membandingkan sifat dari masing-masing agregat.Karakteristik dari agregat sangat mempengaruhi kuat tekan beton yang dihasilkan sebab agregat merupakan lebih dari 50 % bahan pengisi dalam pembuatan beton. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Metode eksperimen merupakan suatu penelitian yang menjawab pertanyaan, untuk mengetahui adannya perubahan atau tidak pada suatu keadaan yang dikontrol secara ketat maka kita memperlakukan perlakuan pada kondisi tersebut dan hal ini lah yang dilakukan pada penelitian eksperimen. Dalam penelitian ini sendiri metode yang dilakukan dengan cara membuat benda uji di laboratorium PT. Beton yang diuji merupakan beton kondisi normal dan kondisi dengan pergantian agregat kasar batu gunung. Penelitian ini akan menggunkan beton perbandingan dengan mutu rencana K-175. Untuk menentukan kelayakan material pengganti agregat kasar, dilaksankan penelitian karakteristik material pengganti yaitu batu gunung. Pada penelitian ini bahan baku agregat kasar batu gunung diolah secara manual yaitu menggunkan palu. Pada beton dengan menggunakan variasi agregat kasar batu gunung memiliki kuat tekan rata – rata 204,93 kg/cm2 sedangkan kuat tekan beton dengan menggunkan agregat kasar batu kali atau beton normal memiliki kuat tekan rata – rata sebesar 249,63 kg/cm2. Dari penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan beberapa hasil dari pengujian tersebut sebagai berikut: kuat tekan beton batu gunung melebihi standar mutu beton K-175 baik pada umur 7, 14, dan 28 hari. nilai kuat tekan beton pada variasi sample batu gunung memiliki selisih yang tidak terlalu tinggi dengan sample beton.