Fatmawati Fatmawati
Departemen Matematika, Universitas Airlangga

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Model Matematika SEAR dengan Memperhatikan Faktor Migrasi Terinfeksi untuk Kasus COVID-19 di Indonesia E. Andry Dwi Kurniawan; Fatmawati Fatmawati; Aprilia Dianpermatasari
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol 18, No 2 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/limits.v18i2.7774

Abstract

Dalam paper ini, dikonstruksi sebuah model matematika SEAR (Susceptible, Exposed, Acute, Recovery) penyebaran COVID-19 dengan memperhatikan faktor migrasi yang terinfeksi. Dilakukan estimasi parameter dari model matematika SEAR berdasarkan data perkembangan penyebaran COVID-19 di Indonesia. Dari hasil estimasi, niali basic reproduction number () untuk mengetahui laju penyebaran COVID-19 di Indonesia juga ditentukan.  Berdasarkan hasil simulasi numerik terlihat bahwa faktor migrasi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penyebaran kasus COVID-19 di Indonesia
Pendekatan Numerik pada Model Penyebaran SARS dengan Method of Lines Patria Arif Bijaksana; Windarto Windarto; Fatmawati Fatmawati
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol 15, No 1 (2018)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.006 KB) | DOI: 10.12962/limits.v15i1.3489

Abstract

Pada paper ini dikaji pendekatan numerik model matematika penyebaran SARS dengan adanya suku difusi. Suku difusi pada model tersebut mengilustrasikan penyebaran SARS berdasarkan lokasi. Solusi numerik dilakukan dengan menggunakan Method of Lines. Selanjutnya dibandingkan hasil simulasi numerik antara model penyebaran SARS tanpa suku difusi dan dengan adanya suku difusi. Hasil simulasi dari model penyebaran penyakit SARS tanpa suku difusi hanya menunjukkan terjadinya penyebaran SARS secara periodik waktu. Berdasarkan hasil simulasi pada model SARS dengan adanya suku difusi dapat diketahui bahwa penyebaran SARS dapat ditinjau dari titik awal penyebaran SARS secara spasial dan juga perodik waktu. Lebih lanjut, dari hasil simulasi menunjukkan bahwa semakin jauh dari pusat penyebaran SARS, laju penyebaran penyakit SARS akan semakin kecil