Pepen Permana
Departemen Pendidikan Bahasa Jerman Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

“STATIONENLERNEN” SEBAGAI SALAH SATU INOVASI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN Permana, Pepen
Allemania Vol 1, No 1 (2011): Allemania - Juni 2011
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Inovasi dalam pembelajaran dapat berdampak pada perbaikan, meningkatkan kualitas pembelajaran serta sebagai alat atau cara baru dalam memecahkan masalah yang dihadapi dalam kegiatan pembelajaran. Dewasa ini banyak metode-metode pembelajaran inovatif yang ditawarkan, salah satunya adalah ‘Stationenlernen’, yakni sebuah metode belajar, di mana siswa belajar secara mandiri dengan bantuan bahan-bahan yang telah disiapkan dan disusun dalam beberapa stasiun (Stationen). ‘Stationenlernen’ menawarkan sebuah proses pembelajaran terbuka, mandiri, dan interaktif.
EFEKTIVITAS PENERAPAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM (LMS) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA BAHASA JERMAN Pepen Permana
Allemania Vol 2, No 2 (2013): Allemania - Januari 2013
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemanfaatan internet dalam pembelajaran bahasa Jerman yang belum optimal, prestasi mahasiswa dalam kemampuan menulis yang belum memuaskan, dan pembelajaran menulis bahasa Jerman yang kurang inovatif adalah tiga hal utama yang melatarbelakangi diselenggarakannya penelitian ini, yang bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran Online dengan penerapan aplikasi Learning Management System (LMS) dapat efektif dalam meningkatkan kemampuan menulis mahasiswa. LMS adalah salah satu cara dalam mengembangkan pembelajaran Online atau e-learning, yang merupakan sebuah aplikasi pengelolaan pembelajaran berbasis web yang memfasilitasi pembelajar untuk belajar sebagaimana mestinya dalam sebuah kelas virtual, kelas dalam dunia maya. LMS yang digunakan dalam penelitian ini adalah LMS berbasis Moodle yang telah tersedia di alamat http://lms.upi.edu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik kuasi eksperimen dengan desain Pretest-Posttest Control Group. Pada kelompok eksperimen diberi perlakuan pembelajaran dengan penerapan LMS, sementara pada kelompok kontrol diberi perlakuan pembelajaran konvensional dalam kelas. Data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dari serangkaian tes awal dan tes akhir, dan kemudian dianalisis dengan uji perbandingan rata-rata (uji t) dan uji perbedaan skor gain. Setelah data penelitian terkumpul dan dianalisis, diperoleh hasil penelitian yang menyatakan bahwa ternyata kemampuan menulis antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol terdapat perbedaan yang signifikan. Terbukti pula bahwa pembelajaran dengan aplikasi LMS lebih efektif dibanding pembelajaran konvensional dalam meningkatkan kemampuan membaca mahasiswa. Mengingat penelitian inimenghasilkan sesuatu yang positif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, maka disarankan bagi lembaga penyelenggara
Simulasi Ujian ZIDS Online Berbasis Moodle Pepen Permana; Irma Permatawati; Ending Khoerudin
Barista : Jurnal Kajian Bahasa dan Pariwisata Vol. 5 No. 2 (2018): Desember
Publisher : Unit Bahasa Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ZIDS adalah sertifikat kebahasajermanan yang wajib dimiliki oleh para mahasiswa bahasa Jerman di beberapa Universitas di Indonesia. Ujian untuk memeroleh sertifikat ZIDS (ZIDS-Prüfung) dilaksanakan tiap tahun di setiap universitas dan diikuti oleh mahasiswa semester IV. Menjelang pelaksanaan ujian ZIDS, selama ini Departemen Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI selalu melaksanakan program persiapan ujian. Program persiapan ini dilakukan secara intesif setiap hari selama satu bulan menjelang pelaksanaan ujian ZIDS. Namun prestasi mahasiswa dalam ujian tersebut selama ini belum cukup menggembirakan, yang tercermin dari nilai rata-rata mereka yang masih berada di rentang 60-70% dengan tingkat ketidaklulusan sekitar 10-20%. Semenjak diberlakukannya kurikulum baru UPI tahun 2013, kini program persiapan ujian ZIDS tidak lagi dilakukan secara intensif, melainkan secara reguler dalam satu semester melalui mata kuliah baru, yakni ZIDS-Prüfungsvorbereitung. Hingga saat ini mata kuliah tersebut baru dilaksanakan dua kali, yakni pada semester genap tahun 2015 dan tahun 2016. Berhubung persiapan ujian ZIDS kini tidak lagi seintensif sebelumnya, maka diperlukan sebuah cara yang inovatif agar kualitas proses pembelajaran dan prestasi mahasiswa dalam ujian ZIDS meningkat. Cara tersebut adalah dengan mengembangkan program simulasi ujian ZIDS online berbasis aplikasi LMS Moodle, yang dapat membantu mahasiswa mempersiapkan diri dengan baik dan mandiri di luar perkuliahan dalam kelas.
Simulasi Ujian ZIDS Online Berbasis Moodle Pepen Permana; Irma Permatawati; Ending Khoerudin
Barista : Jurnal Kajian Bahasa dan Pariwisata Vol. 5 No. 2 (2018): Desember
Publisher : Unit Bahasa, Politeknik Pariwisata NHI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ZIDS adalah sertifikat kebahasajermanan yang wajib dimiliki oleh para mahasiswa bahasa Jerman di beberapa Universitas di Indonesia. Ujian untuk memeroleh sertifikat ZIDS (ZIDS-Prüfung) dilaksanakan tiap tahun di setiap universitas dan diikuti oleh mahasiswa semester IV. Menjelang pelaksanaan ujian ZIDS, selama ini Departemen Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI selalu melaksanakan program persiapan ujian. Program persiapan ini dilakukan secara intesif setiap hari selama satu bulan menjelang pelaksanaan ujian ZIDS. Namun prestasi mahasiswa dalam ujian tersebut selama ini belum cukup menggembirakan, yang tercermin dari nilai rata-rata mereka yang masih berada di rentang 60-70% dengan tingkat ketidaklulusan sekitar 10-20%. Semenjak diberlakukannya kurikulum baru UPI tahun 2013, kini program persiapan ujian ZIDS tidak lagi dilakukan secara intensif, melainkan secara reguler dalam satu semester melalui mata kuliah baru, yakni ZIDS-Prüfungsvorbereitung. Hingga saat ini mata kuliah tersebut baru dilaksanakan dua kali, yakni pada semester genap tahun 2015 dan tahun 2016. Berhubung persiapan ujian ZIDS kini tidak lagi seintensif sebelumnya, maka diperlukan sebuah cara yang inovatif agar kualitas proses pembelajaran dan prestasi mahasiswa dalam ujian ZIDS meningkat. Cara tersebut adalah dengan mengembangkan program simulasi ujian ZIDS online berbasis aplikasi LMS Moodle, yang dapat membantu mahasiswa mempersiapkan diri dengan baik dan mandiri di luar perkuliahan dalam kelas.