Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PARENTING PENDAMPINGAN ANAK BELAJAR DI ERA DIGITAL Tesaviani Kusumastiwi
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 4. Pemberdayaan Kapasitas Perempuan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.537 KB) | DOI: 10.18196/ppm.34.281

Abstract

Anak yang terlahir di era digital memiliki karakter mudah menyerap perkembangan teknologi dan mengutamakan kenyamanan. Hal ini menjadikan media digital sebagai kebutuhan anak, termasuk kebutuhan dalam belajar. Media digital tidak hanya memberikan dampak positif, namun juga dampak negatif. Peran orangtua sangat diperlukan dalam mendampingi penggunaan media digital, akan tetapi tidak semua orangtua memahami karakter anak di era digital dan aturan dalam penggunaan media digital. Pelatihan ini ditujukan untuk meningkatkan pemahaman orangtua mengenai pendampingan belajar di era digital. Pelatihan dilakukan dengan metode daring yang terdiri dari dua sesi. Pretest dan postes dilakukan sebagai sarana evaluasi pelatihan. Didapatkan perbedaan skor pengetahuan yang bermakna secara statistik sebelum dan sesudah pelatihan dilaksanakan. Feedback positif didapatkan dari peserta setelah mengikuti pelatihan baik secara materi, penyampaian maupun kemanfaatan dan ketepatan materi pelatihan dengan kebutuhan mitra pengabdian. Pelatihan ini dapat secara efektif meningkatkan pengetahuan orangtua mengenai pendampingan belajar anak di era digital.
PELATIHAN KESEHATAN MENTAL DAN FINANSIAL BAGI ORANGTUA ABK PADA KOMUNITAS WKCP YOGYAKARTA Tesaviani Kusumastiwi; Gina Puspita
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 3. Kesehatan Keluarga dan Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.284 KB) | DOI: 10.18196/ppm.43.590

Abstract

Kompleksitas peranan orangtua dalam membesarkan anak berkebutuhan khusus (ABK) seringkali menjadi stressor tersendiri. Tidak hanya terkait perawatan sehari-hari, orangtua juga dihadapkan pada kesiapan finansial dalam membesarkan ABK. Wahana Keluarga Cerebral Palsy (WKCP) merupakan komunitas keluarga dan anak berkebutuhan khusus dengan penyerta cerebral palsy. Kondisi keterbatasan fisik dan kemandirian anak yang bersifat jangka panjang seringkali memberikan tekanan psikologis dan finansial bagi orangtua. Pelatihan untuk menjaga kesehatan mental dan finansial dengan metode daring diberikan melalui aplikasi zoom dan grup whatsapp pada komunitas tersebut. Pretest dan posttest dilakukan sebagai sarana evaluasi pelatihan. Metode praktis dalam pengelolaan keuangan dilakukan dengan identifikasi pendapatan dan pengeluaran serta membuat persentase ideal pengeluaran bulanan. Manajemen stres diajarkan dengan metode optimalisasi zona stabilitas dan membuat tabel analisis pikiran, perasaan dan respon. Feedback positif didapatkan dari peserta setelah mengikuti pelatihan baik secara materi, narasumber, penyampaian maupun kemanfaatan dan ketepatan materi pelatihan dengan kebutuhan mitra pengabdian. Pelatihan sehat mental sehat finansial pada orangtua dengan anak ABK dapat meningkatkan pengetahuan orangtua mengenai pengelolaan stress dan perencanaan finansial sehingga dapat merawat dan membesarkan ABK secara optimal.