Sesca D. Solang
Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemeriksaan Kehamilan Di Puskesmas Tanoyan Kabupaten Bolaang Mongondow Resia Paputungan; Sesca D. Solang; Henry Imbar
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan) Vol 4 No 2 (2016): Jurnal Ilmiah Bidan (JIDAN) Edisi Desember 2016
Publisher : POLTEKKES KEMENKES MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.641 KB) | DOI: 10.47718/jib.v4i2.630

Abstract

Latar Belakang : Peningkatan pelayanan kesehatan antenatal dipengaruhi oleh pemanfaatan pengguna pelayanan antenatal. Tidak dimanfaatkannya sarana pelayanan antenatal dapat disebabkan oleh banyak faktor seperti : tingkat pendidikan ibu yang rendah, ketidakmampuan dalam hal biaya, lokasi pelayanan yang jaraknya terlalu jauh atau petugas kesehatan tidak pernah datang secara berkala.Di samping faktor ibu hamil sendiri untuk memeriksakan kehamilanya maka,faktor biaya,petugas pelayanan kesehatan, sarana dan fasilitas kesehatan yang tersedia merupakan faktor yang dapat berpengaruh terhadap keberhasilan cakupan ibu hamil. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan pemeriksaan kehamilan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah kunjungan K4 untuk tahun 2012 masih kurang yaitu 68,1 %. Metode : Jenis penelitian deskriptik analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study dan dianalisa menggunakan SPSS uji korelasi spearmen rank rho. Populasi penelitian adalah 76 ibu hamil, Jumlah sampel adalah 76 ibu hamil di wilayah Puskesmas Tanoyan,Kabupaten Bolaang Mongondow. Hasil penelitian : didapatkan dengan usia terbanyak < 20dan>35 tahun 56 responden, pendidikan terbanyak adalah pendidikan dasar 35 responden dan menurut pekerjaan 51 responden terbanyak tidak bekerja. Untuk jarak terbanyak ≤ 3 km yaitu 56 responden, pendapatan Rp.≥1.550.00 46 keluarga. Usia ibu hamil, pendidikan, pendapatan keluarga dan Jarak kefasilitas kesehatan di hubungkan dengan pemeriksaan kehamilan dianalisis dengan menggunakan uji spierman rho dan hasil yang diperoleh untuk usia nilai p= 0,000 < 0,05 atau r hitung = 0,672, pendidikan nilai p = 0,000 < 0,05 atau r hitung = 0,874, pendapatan nilai = 0,000 < 0,05 atau r hitung 0,652, jarak nilai p = 0,000 < 0,05 atau r hitung 0,740. Kesimpulan : terdapat hubungan yang bermakna kearah positif antara usia ibu hamil, pendidikan, pendapatan dan jarak dengan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas Tanoyan Kabupaten Bolaang Mongondow, Perlu adanya penyuluhan dari tenaga kesehatan tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan sesuai standar yaitu 1 kali pada trimester I, 1 kali pada trimester II dan 2 kali pada trimester III sehingga dapat meningkatkan cakupan pelayanan K4.