Berdasarkan hasil obervasi, wawancara, dan pencatatan dokumen, permasalahan dalam pembelajaran di antaranya 1) Kurangnya kepedulian terhadap lingkungan, 2) nilai rata-rata UAS IPA belum mencapai KKM, dan 3) guru belum menggunakan model pembelajaran inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model NHT berbasis Tri Hita Karana terhadap karakter dan hasil belajar IPA. Penelitian ini merupakan penelitian semu dengan desain non equivalent post-test only control group design. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus IX Abiansemal dengan jumlah 167 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah SD No. 6 Darmasaba yang berjumlah 27 orang sebagai kelompok eksperimen dan SD No. 4 Darmasaba berjumlah 24 orang sebagai kelompok kontrol. Sampel yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Data karakter siswa dikumpulkan menggunakan metode non tes berupa lembar observasi, sedangkan data hasil belajar IPA dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif. Data dianalisis dengan menggunakan uji-t dan Manova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan karakter antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,004<0,005); (2) terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,025<0,05); dan (3) terdapat perbedaan secara simultan karakter dan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,00<0,05). Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran NHT berbasis Tri Hita Karana berpengaruh positif terhadap karakter dan hasil belajar IPA siswa.