Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Menumbuhkan Budaya Baca melalui Penyediaan Fasilitas Bacaan Hasan Bisri; Sobrul Laeli
Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2020): Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1140.574 KB) | DOI: 10.30997/ejpm.v1i1.2601

Abstract

Program PKM dilatarbelakangan kurangnya minat baca para siswa MI Mathlaul Anwar akibat tidak tersedia fasilitas bacaan. Tujuan program yaitu untuk menumbuhkan minat baca pada siswa dan siswi MI Mathlaul Anwar melalui penyediaan fasilitas (ruang) baca. Pelaksanaan program dilakukan dalam tiga bentuk kegiatan yaitu rehabilitasi ruang baca, penyediaan bahan bacaan, dan seminar motivasi membaca dan belajar. Dampak dari program siswa dapat memanfaatkan ruang baca. Hal itu terlihat setelah dilakukan serah terima fasilitas membaca, para siswa antusias memanfaatkan buku-buku yang tersedia. Implikasi program sekolah harus memberikan penyadaran gemar membaca di kalangan siswa secara continue, guru memanfaatkan fasilitas ruang baca untuk sumber belajar, dan siswa membudayakan membaca
Penumbuhan Karakter Berbasis Tauhid Melalui Teras Impian Di Desa Tajur Hasan Bisri; Fachrur Razi Amir; Sri Wahyuni Ulfah
Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021): Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1539.259 KB) | DOI: 10.30997/ejpm.v2i1.2989

Abstract

Program penumbuhan karakter berbasis tauhid melalui ‘Teras Impian’ di Desa Tajur dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat Kampung Parung Ponteng yang kurang memperhatikan pendidikan karakter anak-anak. Program bertujuan meningkatkan mutu karakter anak-anak dan motivasi dalam belajar. Kegiatan program terbagi tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Metode pembelajaran menggunakan konsep belajar dan bermain. Bentuk pembelajaran berupa pemberian materi penanaman karakter, pemberian motivasi, bermain di lingkungan sekitar. Peserta program sebanyak 45 anak, terdiri dari anak prasekolah, usia SD, dan yang tidak bersekolah. Program berlangsung sebulan. Berdasarkan hasil dan evaluasi,  program ‘Teras Impian’ berhasil meningkatkan sikap sopan santun anak terhadap orang tua, teman sebaya, kemampuan membaca iqra, serta kemampuan menghapal surat-surat pendek Al-qur’an.Kata kunci: Penumbuhan karakter, Program Teras Impian, Tauhid.
MINAT BERWIRAUSAHA DITINJAU DARI HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK Silfy Salwa; Hasan Bisri; Agus Mulyana
TADBIR MUWAHHID Vol. 1 No. 1 (2017): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v1i1.837

Abstract

Minat dalam berwirausaha harus ditumbuhkan sejak dini pada pelajar atau peserta didik. Minat merupakan kecenderungan perasaan memperhatikan serta menyukai beberapa hal atau kegiatan, minat terhadap sesuatu dipelajari terlebih dahulu dan mempengaruhi belajar selanjutnya, mempengaruhi minat-minat selanjutnya. Membentuk keberanian dalam aspek lain yang didorong oleh pendidik di lembaga sekolah yang memberikan mata pelajaran yang praktis dan menarik dapat membangkitkan minat peserta didik untuk berwirausaha. Namun berdasarkan temuan yang ada belum semua peserta didik memiliki minat berwirausaha. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh hasil belajar mata pelajaran kewirausahaan terhadap minat berwirausaha peserta didik di SMKN 1 Puncak Cisarua. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan penelitian kuantitatif, jenis penelitian asosiatif berupa sebab akibat. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 56 peserta didik dari populasi 80 peserta didik di SMKN 1 Puncak T/A 2016/2017. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan angket skala bertingkat, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil akhir penelitian ini adalah signifikansi persamaan regresi dengan hasil nilai Fhitung 29.577 dan Ftabel dengan dfreg=1 dfres=54 adalah 4,02 pada taraf 5%. Dengan demikian Fhitung> Ftabel (29,577 > 4,02) sehingga H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara hasil belajar mata pelajaran kewirausahaan terhadap minat berwirausaha. Hasil koefisien determinasi yaitu 0,5952 = 0,354 dengan demikian minat berwirausaha peserta didik sebesar 35,4% dipengaruhi oleh hasil belajar, sedangkan 64,6% minat berwirausaha belajar dipengaruhi oleh faktor lain. KATA KUNCI: hasil belajar, kewirausahaan, minat berwirausaha.  ENTREPRENEURSHIP INTEREST IN TERMS OF STUDENT LEARNING OUTCOMESABSTRACTInterest in entrepreneurship must be grown early to students or learners. Interest is a tendency to pay attention and like some things or activities, interest in something is learned and further can influence the next learning affects. In another aspect, the courage to form entrepreneurial driven by school teachers, schools that provide practical subjects can generate interest and attract students to entrepreneurship. However, based on the findings that there is not all the students have an interest in entrepreneurship. This study aims to determine whether there is influence learning outcomes entrepreneurship subjects to the interest in entrepreneurship students in SMK 1 Puncak Cisarua. This study uses a quantitative research approach, the type of associative research in the form of cause and effect. Samples used as many as 56 students out of a population of 80 students in SMK 1 Peak 2016/2017. Data collection techniques used is a graduated scale questionnaire, observation, interview and documentation. The final results of this study demonstrate the significance of the regression equation with the results and the value of F 29 577 Ftabel with dfreg = 1 dfres = 54 was 4,02 at the 5% level. Thus Fhitung> Ftabel (29 577> 4,02) so that H0 is rejected, meaning that a significant difference between the results of the study subjects entrepreneurial interest in entrepreneurship. The coefficient of determination is 0,5952 = 0,354 thus the interest in entrepreneurship students 35,4% influenced by the results of learning, while 64.6% interest in entrepreneurship learning is influenced by other factors. 
SIGNIFIKANSI DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK Sayu Safira Andalucy; Syamsuddin Ali Nasution; Hasan Bisri
TADBIR MUWAHHID Vol. 1 No. 2 (2017): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v1i2.954

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh disiplin belajar dalam  pembelajaran terhadap hasil belajar pada mata pelajaran akidah akhlak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, asosiatif berupa sebab akibat. Penggunaan sampel sebanyak 55 siswa dari populasi 122 siswa. Teknik pengambilan hasil data menggunakan angket skala bertingkat, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan signifikansi persamaan regresi dengan hasil nilai Fhitung25.932 dan Ftabel dengan dfreg=1 dfres=53  adalah 4,03 pada taraf 5%. Dengan demikian Fhitung> Ftabel (25.932> 4,03) sehingga H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara disiplin belajar dengan hasil belajar siswa mata pelajaran akidah akhlak. Hasil koefisien determinasi yaitu 0.5732 = 0.328 artinya hasil yang ada dalam proses belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak sebesar 32.8% dipengaruhi oleh disiplin belajar. Sedangkan 64.6% hasil belajar siswa mata pelajaran akidah akhlak dipengaruhi oleh faktor lain.KATA KUNCI: akidah akhlak, disiplin belajar, hasil belajar.  THE INFLUENCE OF LEARNING DISCIPLINE AGAINST STUDENTS AT SUBJECT AQEEDAH MORALSABSTRACTThe purpose of research to determine whether or not the influence of learning discipline in instructional process of learning outcomes on the subjects of moral aqid. This research used quantitative, associative approach in the form of cause and effect. The sample use of 55 students from the population of 122 students. The data collection technique used multilevel scale questionnaire, observation, interview and documentation. The results showed the significance of regression equation with the result value of Fh25.932 and Ft with dfreg = 1 dfres = 53 is 4.03 at 5% level. Thus Fh> Ft (25.932> 4.03) so that Ho is rejected, it means there is a significant influence between the learning discipline with student learning outcomes subjects akidah akhlak. The result of coefficient of determination is 0.5732 = 0.328 means that the results of existing in the learning process of students on the subject of moral aqid is 32.8% influenced by the discipline of learning. While 64.6% of students' learning achievement subjects akidah akhlak influenced by other factors. 
Supervisi Akademik Dalam Upaya Meningkatkan Kinerja Guru di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Ciawi Kabupaten Bogor Puspa Praditia; Berliana Kartakusumah; Hasan Bisri
TADBIR MUWAHHID Vol. 4 No. 2 (2020): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v4i2.3274

Abstract

Penelitian ini bertujuan menjelaskan perencanaan, pelaksanaan, tindak lanjut supervisi akademik yang dilakukan kepala sekolah, Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Ciawi Kabupaten Bogor untuk meningkatkan kinerja guru. Metode yang digunakan   penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah wawancara, observasi, dokumentasi dan penyebaran angket. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, tim supervisi dan guru. Temuan hasil penelitian ini pertama, perencanaan supervisi akademik yang dilakukan kepala sekolah SMPN 3 Ciawi Kabupaten. Bogor dibuat satu kali dalam satu tahun pada bulan Oktober. Proses penyusunan perencanaan supervisi akademik dilaksanakan tim supervisi yang dipilih, ditetapkan dipimpin oleh kepala sekolah. Dokumen perencanaan supervisi akademik yang dihasilkan oleh tim supervisi akademik berupa a. lembar penilaian instrumen kegiatan pembelajaran b. daftar pertanyaan pra observasi c. daftar pertanyaan pasca observasi d. format evaluasi hasil supervisi e. daftar pengamatan kunjungan kelas. Kedua, pelaksanaan supervisi akademik yang dilakukan kepala sekolah sesuai dengan program supervisi yang telah dibuat dan dilakukan secara bertahap yaitu pra-observasi, observasi, pasca observasi dan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Ketiga, tindak lanjut supervisi akademik yang dilakukan kepala sekolah diimplementasikan dengan cara memanggil guru yang disupervisi, memberikan hasil nilai supervisi, memberikan saran dan motivasi dengan tujuan meningkatkan kinerja guru. Keempat, peningkatan kinerja guru yang dilakukan kepala sekolah dengan memberikan pembinaan, pelatihan, workshop, in house training (IHT), bimbingan teknis (BIMTEK), musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) dan mendatangkan narasumber yang dibutuhkan guru dalam usaha meningkatkan kinerja guru.