Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMEPENGARUHI MINAT MAHASISWA BERWIRAUSAHA Saputri, Novitasari Agus
Jurnal Inovasi Ekonomi Vol 4, No 01 (2019)
Publisher : Univesitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.039 KB) | DOI: 10.22219/jiko.v4i01.8177

Abstract

The purpose of this study is to determine the factors that influence student interest in entrepreneurship. This study uses qualitative research, the sample used is accounting students who have entrepreneurship both in the fields of services, trade and manufacturing. The results of this study indicate that there are four factors that influence student interest in entrepreneurship. These factors are profit generated, freedom in work, personal dreams and independence.
ANALISIS ADDED VALUE PROGRAM KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (KRPL) TERHADAP EKONOMI RUMAH TANGGA (STUDI KASUS PADA KELOMPOK WANITA TANI “DEWI SRI” KOTA BATU) Syam, Dhaniel; Saputri, Novitasari Agus; Widyastuti, Aviani
Jurnal Inovasi Ekonomi Vol 3, No 02 (2018)
Publisher : Univesitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.591 KB) | DOI: 10.22219/jiko.v3i02.7041

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis adanya nilai tambah dari kegiatan kawasan rumah pangan lestari (KRPL) terhadap ekonomi keluarga. Pada dasarnya KRPL yang didukung oleh Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan Kota Batu ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan dari setiap anggotanya dengan cara menanam tanaman pangan organik sehingga kebutuhan pangan rumah tangga dapat dipenuhi dengan kegiatan tersebut. Metode yang digunaan dari penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara terstruktur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan implementasi Kawasan Rumah Pangan Lestari pada kelompok tani wanita Dewi Sri memiliki nilai tambah ekonomi atau economics value added. Value added pada kegiatan ini dapat diukur secara kualitatif maupun kuantitatif. Secara kualitatif dapat terlihat dari adanya aktivitas menjual barang hasil panen oleh anggota kelompok, artinya pada dasarnya tujuan KRPL adalah untuk ketahanan pangan keluarga namun apabila anggota sudah memenuhi segala kebutuhanya dari barang yang ditanamnya maka anggota bebas menjual barang tersebut epada orang lain. Diukur secra kuantitatif dapat dijelaskan pada saat anggota menerima sejumlah pendapatan yan berasal dari selisih pembelian dan penjualan yang dilaksankaan oleh kelompok. Selisih tersebut diakui sebagai pendapatan anggota dan asumsinya anggota dapat meningkatkan jumlah pendapatan keluarga melalui KRPL selain sebagai kegiatan yang memiliki tujuan untuk ketahanan pangan keluarga.
PENDAMPINGAN LEGALITAS USAHA DAN DIGITAL MARKETING PADA UMKM MAKANAN DI KOTA BATU Ike Arisanti; Novitasari Agus Saputri
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 3 (2021): September 2021
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (525.627 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v5i3.924

Abstract

Salah satu UMKM yang ada di kota batu adalah umkm makanan yang berada didesa torong rejo kota batu, UMKM pengolahan makanan diantaranya brambang goreng dan keripik singkong yang selama ini kurang mendapatkan informasi mengenai perizinan. sehingga para pelaku UMKM tersebut sulit mendapatkan akses modal dan izin pemasaran untuk mengembangkan usahanya sehingga cenderung memasarkan produknya tanpa menggunakan merek. Pengabdi melakukan koordinasi dengan mitra, hasil koordinasi yang dilaksanakan memiliki tujuan agar semua masalah yang muncul dapat diselesaikan berdasarkan kebutuhan mitra. Hasil koordinasi dengan mitra menemukan beberapa masalah diantaranya : Sarana dan prasarana yang terbatas, hal ini dikarenakan modal yang dimiliki oleh UMKM juga sangat terbatas. Modal yang mereka miliki hanya dikelola dan dikembangkan pada aspek- aspek tertentu saja sehingga aktivitas lain yang belum dikembangkan cenderung kurang memiliki daya saing. Misalkan aktivitas pemasaran yang masih cenderung konvensional dan peningkatan kualitas produk melalui perbaikan kemasan belum dilakukan. Solusi yang ditawarkan pengabdi antara lain agar mitra memiliki daya saing yang optimal maka branding perlu diberlakukan di produk mitra. Selain itu dengan branding sudah dipastikan masyarakat mengenal produk mitra dengan baik dan hal ini sebagai salah satu cara peningkatan pendapatan produk mitra. Pertama Pengabdi akan melakukan pendampingan pembuatan desain merek, kemasan dan digital marketing kepada mitra.
Readiness of SMEs on Digital Payment for Business Sustainbility Novitasari Agus Saputri
Ekonomi, Keuangan, Investasi dan Syariah (EKUITAS) Vol 3 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/ekuitas.v3i2.1079

Abstract

This study aims to analyze the readiness of MSMEs in using digital payments to support business sustainability in terms of the level of risks and benefits of using digital payments, the facilities they have, the ability to use digital payments and the needs of MSMEs for digital payments along with the development of current technology. The data analysis technique used was descriptive qualitative data analysis technique with the stages of data analysis, namely the data documentation stage, data reduction, data display and drawing conclusions. The results of this study indicate that in general the respondents, namely MSME business actors, strongly agree to use e-money in carrying out company operations. The use of e-m money is considered effective to support the company's operational activities. Apart from that, the use of e-money provides overall usefulness. The use of e-money is likely to pose risks to its users, both time and cost risks. In addition to the risks to be faced, respondents have the assumption that the use of e-money will also face losses. The losses are not proportional to the benefits to be received in the future. This is reinforced by previous research which stated that several factors that influence someone to adopt technology in the form of using electronic money are security and confidentiality, usability benefits, user convenience, fun, trust and risk. Meanwhile, the use of digital payments is considered capable of supporting business sustainability.
Digitalisasi Pembiayaan: Atensi UMKM Dalam Memanfaatkan Pembiayaan Peer To Peer Lending Novitasari Agus Saputri; Agustin Dwi Haryanti; Thoufan Nur
Ekonomi, Keuangan, Investasi dan Syariah (EKUITAS) Vol 3 No 3 (2022): February 2022
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/ekuitas.v3i3.1235

Abstract

This study aims to analyze the attention and motivation of Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) towards online funding that utilizes technology. Indonesia has issued a regulation through the Financial Services Authority (OJK) Number 77/POJK.01/2016 concerning Information Technology-Based Lending and Borrowing Services. This service is the provision of financial services to bring together lenders and loan recipients through an electronic system using the internet network. OJK regulations have given birth to several of these service providers. OJK recorded 164 (one hundred and sixty four) legal financial technology (fintech) companies developing in Indonesia. The fintech company managed to record 18,569,123 (eighteen million five hundred sixty-nine thousand one hundred twenty-three) borrower accounts. This service is able to channel funding of Rp. 81,497,051,000,000,- (eighty one trillion four hundred ninety seven billion fifty one million rupiah). Data and information are recorded on the OJK website, namely www.ojk.go.id. The results of this study have an R2 value of 15.3% which shows that the influence of risk variables, understanding of finance and the ease of using fintech on interest in using fintech in terms of financing, namely Peer To Peer Landing. This value is very small when compared to other influential variables. The value of 84.7% is most likely influenced by other variables
Pelatihan Dan Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Menuju Desa Mandiri (Gabungan Kelompok Tani Torong Makmur Kota Batu) Novitasari Agus Saputri; Ike Arisanti
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2021): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.159 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v4i1.1129

Abstract

The purpose of this service is to provide training and assistance to partners related to the preparation of financial reports at Gapoktan Torong Makmur so that in the future determining the appropriate tax rate. The method we use is training and mentoring. The output that will be produced is in the form of a financial report. So that prior to the existence of financial statement assistance, it had not been prepared in accordance with accounting standards, then after the assistance in financial statements was in accordance with generally accepted accounting standards.
PENDAMPINGAN LEGALISASI AMAL USAHA MUHAMMADIYAH DI KOTA BATU Agustin Dwi Haryanti; Muhamad Wildan Affan; Novitasari Agus Saputri
Jurnal Pengabdian dan Peningkatan Mutu Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal Pengabdian dan Peningkatan Mutu Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/janayu.v1i2.12464

Abstract

Muhammadiyah's Charitable Business is one of the efforts built by the Association to achieve certain goals and objectives. Muhammadiyah's central leadership in charge of various Muhammadiyah business charities in various regions emphasized the legality of each AUM. In AUM found in Batu, there are still many AUMs that do not have legality. Therefore, in order to realize AUM which has legality, the servants take a variety of approaches starting from the presentation of the importance of legality and legality flow and ending with assistance in the process of ownership of legality in the form of SK establishment and NIB.
ANALISIS FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN AGRIBISNIS DALAM MENGHADAPI COVID-19 Novitasari Agus Saputri Saputri
Jurnal Akuntansi Indonesia Vol. 17 No. 1 (2021): Februari
Publisher : Universitas Gajayana Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat kesehatan perusahaan sebelum adanya pandemi covid-19. Adapun dapat diketahui bahwa tingkat kesehatan perusahaan sangat penting dalam kondisi normal. Pada saat ini pandemi sedang melanda seluruh dunia sehingga akibat yang ditimbulkan juga diperkirakan akan berdampak pada perusahaan yang sudah go publik di Indonesia. PT Bakrie Sumatra Plantations merupakan salah satu perusahaan go public yang bergerak dibidang perkebunana dengan hasil olahan untuk ekspor. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan analisis deskriptif komparatif. Analisis deskriptif akan menjelaskan adanya perubahan- perubahan informasi posisi keuangan perusahaan sehingga mampu memberikan informasi tentang potensi kebangkrutan perusahaan. Hasil analisis PT Bakrie Sumatra Plantations dengan menggunakan metode zmijewski menggunakan tiga analisis ratio keuangan yaitu return on asset, debt ratio dan current ratio. Hasil dari penelitian ini adalah PT Bakrie Plantation mengalami potensi kebangkrutan jika dianalisis menggunakan zmijewski secara berturut- turut dari tahun 2018 sampai dengan tahun 2019 dengan nila Z lebih dari o,5 yaitu pada tahun 2018 = = 1,9164 dan Z2019 = 5,0284. Keywords : financial distress, zmijewski, covid-19, perusahaan agribisnis
RELIGIOSITY, PRO-SOCIAL ATTITUDES AND ECONOMIC VALUE ON AUDITOR'S INDEPENDENCE Novitasari Agus Saputri; Thoufan Nur
Jurnal Akademi Akuntansi Vol. 3 No. 2 (2020): Jurnal Akademi Akuntansi (JAA)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jaa.v3i2.14141

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh religiusitas, sikap pro sosial dan nilai ekonomi terhadap independensi auditor. Independensi auditor sangat penting untuk dimiliki oleh auditor karena hasil audit yang dilakukan oleh auditor independen akan digunakan oleh pengguna laporan keuangan sebagai dasar pengambilan kebijakan. Laporan keuangan auditan diyakini memiliki akurasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan laporan keuangan yang tidak diaudit. Metode penelitian menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan sampel penelitian dengan penentuan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 25 auditor di Kota Malang. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara terbuka dan tidak terstruktur dengan sumber data. Data tersebut kemudian akan dikumpulkan, direduksi dan kemudian ditarik kesimpulannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa religiusitas berpengaruh positif terhadap independensi auditor, serta sikap pro sosial dan nilai ekonomi juga berpengaruh positif terhadap auditor
Education on popular diseases to improve the quality of life for the people of Landungsari Village, Malang Regency Arif Kusuma Firdaus; Ahmad Rizki Maulana; Fatita Rachma Laudira; Novitasari Agus Saputri; Ulya Zhafirah Wardah
Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang Vol 7, No 1 (2022): February 2022
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/abdimas.v7i1.6115

Abstract

Diabetes mellitus, heart disease, and joint disease are non-communicable diseases that are popular in the community. This disease is mostly suffered by the age group above 15 years which causes various complications, even death. The purpose of this program is to increase public knowledge and understanding of diseases, especially regarding how to prevent them, so that they can help improve the quality of public health. The method of community service activities is carried out by means of online and offline education and socialization which is carried out in three stages. The first stage is the preparation of activities, the second stage is the implementation of the activities, and the third stage is the evaluation and report generation. The results showed increased knowledge and understanding of the community about popular diseases which is marked by an increase in the posttest questionnaire score. Increase public knowledge and understanding of popular diseases that exist in the community, especially how to prevent disease in the hope of improving the quality of public health.