Pertumbuhan ekonomi, sebagai tolok ukur kesejahteraan masyarakat melalui produksi dan pendapatan nasional, mencerminkan kekuatan pasar bagi warga negara. Kabupaten Garut, pada tahun 2021, mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 3.67 persen, dengan sektor pertanian mendominasi sebanyak 37.69 persen. Meski investasi di sektor industri cukup besar, kontribusinya terhadap perekonomian Garut masih rendah. Penelitian ini bertujuan menganalisis aglomerasi industri dalam pertumbuhan ekonomi Kabupaten Garut. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan variabel penelitian melibatkan aglomerasi industri dan pertumbuhan ekonomi. Populasi penelitian mencakup seluruh industri di Kabupaten Garut, dengan sampel purposive sampling terdiri dari delapan industri besar di Garut Kota. Data diperoleh melalui wawancara langsung dengan industri, studi literatur, artikel, dan jurnal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri besar di Garut Kota belum optimal dalam peran aglomerasi industri karena tidak terpenuhinya beberapa syarat, diantaranya hasil produk dan faktor produksi yang tidak saling terhubung serta tidak terletak pada satu kawasan industri yang teraglomerasi.