Tri Maryani
Jurusan Kebidanan Poltekkes Yogyakarta, Jl. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta 55143. (0274) 374331

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA DENGAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) IBU HAMIL Tri Maryani; Magdalena Vonni Lestari
Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal of Midwivery Science) Vol 3, No 3: Desember 2015
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan AKBIDYO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36307/jik.v3i3.3

Abstract

Latar Belakang: Kejadian anemia di Indonesia pada tahun 2013 mencapai 21,7% sedangkan kejadian anemia di DIY pada tahun 2011 sebesar 18,90%. Kabupaten Bantul menempati urutan tertinggi yaitu sebesar 25,60%. Puskesmas Dlingo II merupakan puskesmas yang mengalami peningkatan kejadian anemia dari tahun 2012 se-banyak 56,46% menjadi 70,94% pada tahun 2013. Pendidikan masyarakat sebagian besar adalah SD sebanyak 3.716 orang (2,3%) dengan pendidikan SMP sebanyak 1.903 orang (1,2%) mengindikasikan kurangnya penge-tahuan. Tujuan: Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kadar hemoglobin di Puskes-mas Dlingo II Bantul tahun 2014. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan di Puskesmas Dlingo II Kabupaten Bantul. Subjek penelitian adalah seluruh ibu hamil yang datang ke Puskesmas Dlingo II Kabupaten Bantul yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Jumlah sampel sebanyak 80 orang. Instrumen penelitian tingkat pengetahuan dengan kuesioner dan kadar Hb dengan Portabel Hemoglobin Digital Analyzer. Hasil: Hasil penelitian dari tingkat pengetahuan responden tentang anemia cukup baik (53,7%) dan kadar hemo-globin tidak anemia sebanyak 42,5%. Hasil uji Chi square didapatkan X2 yaitu 2,6711 dengan p-value 0,045 (< 0,05). Simpulan: Ada hubungan antara tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil.
TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA DENGAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) IBU HAMIL Tri Maryani; Magdalena Vonni Lestari
Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal of Midwivery Science) Vol 3, No 3: Desember 2015
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan AKBIDYO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (632.72 KB) | DOI: 10.36307/jik.v3i3.3

Abstract

Latar Belakang: Kejadian anemia di Indonesia pada tahun 2013 mencapai 21,7% sedangkan kejadian anemia di DIY pada tahun 2011 sebesar 18,90%. Kabupaten Bantul menempati urutan tertinggi yaitu sebesar 25,60%. Puskesmas Dlingo II merupakan puskesmas yang mengalami peningkatan kejadian anemia dari tahun 2012 se-banyak 56,46% menjadi 70,94% pada tahun 2013. Pendidikan masyarakat sebagian besar adalah SD sebanyak 3.716 orang (2,3%) dengan pendidikan SMP sebanyak 1.903 orang (1,2%) mengindikasikan kurangnya penge-tahuan. Tujuan: Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kadar hemoglobin di Puskes-mas Dlingo II Bantul tahun 2014. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan di Puskesmas Dlingo II Kabupaten Bantul. Subjek penelitian adalah seluruh ibu hamil yang datang ke Puskesmas Dlingo II Kabupaten Bantul yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Jumlah sampel sebanyak 80 orang. Instrumen penelitian tingkat pengetahuan dengan kuesioner dan kadar Hb dengan Portabel Hemoglobin Digital Analyzer. Hasil: Hasil penelitian dari tingkat pengetahuan responden tentang anemia cukup baik (53,7%) dan kadar hemo-globin tidak anemia sebanyak 42,5%. Hasil uji Chi square didapatkan X2 yaitu 2,6711 dengan p-value 0,045 (< 0,05). Simpulan: Ada hubungan antara tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil.