Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendayagunaan Zakat Produktif BAZNAS Kabupaten Serang dalam Pemberdayaan Ekonomi Usaha Mikro Kecil (UMK) di Masa Pandemi Covid 19 Najmudin Najmudin; Syihabudin Syihabudin; Ahmad Fatoni; Sujai Saleh
Mizan: Journal of Islamic Law Vol 5, No 2 (2021): MIZAN: Journal of Islamic Law
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/mizan.v5i2.965

Abstract

This research aims to analyze the distribution of productive zakat BAZNAS Serang Regency in empowering Micro and Small Enterprises (SMEs) in Serang Regency. The object of this research is the National Amil Zakat Agency (BAZNAS) Serang Regency. The method used in this research is descriptive qualitative with data analysis model of Miles and Huberman. The findings of this study indicate that the distribution of productive zakat of BAZNAS Serang Regency is carried out through a small business capital assistance program which is given to seven types of micro and small businesses (SMEs), namely stalls, machetes craftsmen, traders, herbal therapy/herbal traders, culinary, name making of sandals and travel. Small business capital assistance is distributed in the form of revolving capital loans using a qardul hasan contract (the amount of the return is in accordance with the loan amount), in the event of business bankruptcy due to a default from SMEs actors, the Serang Regency BAZNAS will resolve it through partners from the local village apparatus , but if the bankruptcy occurs without any element of default, the Serang Regency BAZNAS will remove the SMEs from the nominative if the assistance period has exceeded 5 years.Keywords: Distribution of Zakat, Productive Zakat, Economic Empowerment Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pendayagunaan zakat produktif BAZNAS Kabupaten Serang dalam pemberdayaan Usaha Mikro Kecil (UMK) di Kabupaten Serang. Objek penelitian ini adalah Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Serang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan model analisis data Miles dan Huberman. Temuan penelitian ini menunjukan bahwa Pendayagunaan zakat produktif BAZNAS Kabupaten Serang dilakukan melalui program bantuan modal usaha kecil (BMUK) yang diberikan kepada tujuh jenis usaha mikro kecil (UMK) yaitu warung, pengrajin golok, pedagang, terapi herbal/pedagang herbal, kuliner, pembuatan nama sendal dan travel. Bantuan modal usaha kecil (BMUK) disalurkan dalam bentuk pinjaman modal bergulir dengan menggunakan akad qardul hasan (jumlah pengembalian sesuai dengan jumlah pinjaman), apabila terjadi kebangkrutan usaha akibat adanya wanprestasi dari pelaku UMK, maka BAZNAS Kabupaten Serang akan menyelesaikannya melalui mitra dari aparat desa setempat, tetapi apabila kebangkrutan tersebut terjadi tanpa ada unsur wanprestasi, maka BAZNAS Kabupaten Serang akan menghapus UMK dari nominative jika waktu bantuan sudah melampaui 5 tahun.Kata Kunci: Pendayagunaan, Zakat Produktif, Pemberdayaan Ekonomi
Suasana Bahagia Dalam Rumah Tangga Sebagai Faktor Terbentuknya Karakter Relegius Bagi Anak Suaidi Suaidi; Sujai Saleh
Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel) Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : L

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebahagiaan merupakan bagian terpenting dalam kehidupan manusia. Kebahagiaan sebagai indikator tercapainya segala cita-cita dan  tujuan akhir dalam kehidupan rumah tangga. Kebahagiaan sebagai pintu masuk untuk meraih berbagai kesuksesan, baik  memperoleh kesejahteraan maupun kesuksesan yang diraih oleh anak. Begitu urgennya kebahagiaan, kalau dihadapkan pada dua pertanyaan  apakah memilih bahagia atau bersedih, dapat dipastikan jawabannya adalah memilih bahagia.            Legalisasi  kebahagiaan termaktub dalam  pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan, bahwa   Perkawinan ialah ikatan lahir bathin antara seorang pria dan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Kebahagiaan yang dirasakan oleh pasangan suami isteri tidak akan terlepas dari anugerah Allah, SWT yang patut disyukuri. Suasana bathin yang tenteram  sebagai prasyarat  meraih kesuksesan  hal lainnya sebagai pelengkap kebahagiaan.            Anak bagi pasangan suami isteri sesuatu  yang didambakan kehadirannya, statusnya sebagai bagian dari  kebahgiaan. Kebahagiaan yang hakiki adalah tenteramnya suasana bathin dalam kondisi apapun, dan suasana itu tidak bisa diraih tanpa mengisi rohani dengan ajaran agama secara maksimal. Maka, internalisasi ajaran agama dan pola hidup yang relegius merupakan bagian tepenting dalam meraih kebahagian. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran terhadap korelasi antara suasana bahagia dengan terwujudnya karakter relegius bagi anak.            Pola hidup religius dalam keluarga diperlukan keteladanan orang tua dan harus dilakukan secara bersamaan sehingga akan menjadi pembiasaan dan pada gilirannya menjadi karakter.