Intan Diah Pramithasari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Hidroterapi Terhadap Keseimbangan Tubuh dan Resiko Jatuh Pada Lansia Intan Diah Pramithasari; Puji Suwariyah; Destianti Indah Mayasari
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 5, No 2 (2021): JIK-Oktober Volume 5 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v5i2.442

Abstract

Lansia merupakan kelompok yang rentan mengalami gangguan fungsi tubuh akibat perubahan fisik. Perubahan menonjol yang terjadi pada lansia terletak pada perubahan sistem musculoskeletal yang mengakibatkan penurunan kekuatan otot dan gangguan keseimbangan tubuh. Penurunan fungsi otot dan keseimbangan tubuh meningkatkan risiko jatuh pada lansia. penelitian ini, bertujuan mengetahui pengaruh hidroterapi terhadap keseimbangan tubuh dan risiko jatuh pada lansia. Penelitian menggunakan desain penelitian pre-post eksperimen semu yang melibatkan kelompok kontrol dan intervensi. Analisis yang digunakan adalah uji Wilcoxon dan Mann Whitney. Instrumen yang digunakan adalah Berg Balance Scale (BBS) dan Morse Falls. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini adalah wanita dengan kategori usia lanjut usia lanjut (56-65 tahun), terdapat perbedaan rata-rata skor keseimbangan tubuh sebelum dan sesudah hidroterapi pada intervensi kelompok (p value 0,019), tidak ada perbedaan rata-rata skor keseimbangan tubuh sebelum dan sesudah hidroterapi pada kelompok kontrol (p value 0,212), tidak ada perbedaan rata-rata skor risiko jatuh sebelum dan sesudah hidroterapi pada kelompok intervensi (p value 0,713) dan kontrol (p value 1.000) dan ada pengaruh Ada hubungan yang signifikan antara hidroterapi dan keseimbangan tubuh (p value 0,000) dengan risiko jatuh pada lansia (p value 0,006).
Karakteristik Keluarga dan Praktek Pengasuhan Orang Tua Dengan Kejadian Stunting Intan Diah Pramithasari; Andin Sefrina
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 6, No 1 (2022): JIK-April Volume 6 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v6i1.512

Abstract

Stunting merupakan salah satu masalah yang menggambarkan terhambatnya pertumbuhan balita karena malnutrisi jangka panjang. Balita yang mengalami stunting menjadi terlalu pendek untuk usianya, serta akan menjadikan mereka rentan terhadap penyakit. Kecamatan Sampang menjadi salah satu lokus stunting di Kabupaten Cilacap. Perlu adanya upaya sinergi untuk mengatasi stunting dengan mengetahui terlebih dahulu faktor yang berkaitan.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan karakteristik keluarga dan pola asuh orang tua terhadap kejadian stunting. Penelitian menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.  Pengambilan sampel ini dilakukan secara accidental pada 43 ibu balita yang melakukan kunjungan pemeriksaan kesehatan balita di Puskesmas Sampang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara variabel jumlah anggota keluarga, tingkat pengetahuan ibu, riwayat pemberian ASI dan pemberian MP-ASI dengan kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Sampang. Sementara itu, ada hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan ibu (p-value 0,035) dan praktek pemberian makan (p-value 0,044) dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Sampang.