Yuli Prihatiningrum
Universitas Al Azhar Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA 4-5 TAHUN: TINJAUAN PADA ASPEK KESADARAN DIRI ANAK Aisya Rodhwa Nisa; Paras Patonah; Yuli Prihatiningrum; Rohita Rohita
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 4, No 1 (2021)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v4i1.696

Abstract

Belajar dari rumah telah terjadi sejak awal tahun 2020 yang disebabkan karena adanya pandemi Covid-19. Pembelajaran yang dilakukan anak dari rumah bersifat dalam jaringan (daring) dimana dalam proses pembelajarannya anak-anak didampingi orangtua untuk memahami penjelasan yang disampaikan guru hingga mampu menyelesaikan tugas yang diberikan, termasuk memantau perkembangan sosial emosional anak, termasuk kesadaran diri anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesadaran diri (self awareness) anak usia 4-5 tahun selama belajar dari rumah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan membuat panduan wawancara dalam bentuk Google Form dimana tautannya disebarkan kepada responden melalui grup whatsapp. Subjek penelitian adalah orangtua murid dengan anak usia 4-5 tahun yang menyekolahkan anak-anaknya di TK di Al- Azhar 4 Depok. Analisis data menggunakan deskriptif kualitatif.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama pembelajaran daring anak memiliki perasaan bosan dan memiliki sikap malu ketika bertemu orang yang baru dikenal, baik orang dewasa maupun dengan teman sebaya. Namun anak masih dapat mengendalikan diri dengan menunjukkan ekspresi yang tepat atau tidak berlebihan, mau menolong tanpa diminta, serta mampu menyesuaikan diri dengan orang lain meskipun membutuhkan waktu yang lebih lama. Kesimpulan penelitian ini adalah kesadaran diri anak tetap terbentuk meskipun beberapa sikap yang ditunjukkan tidak sesuai dengan yang seharusnya dimiliki oleh anak usia 4-5 tahun sebagai salah satu dampak pembelajaran dari rumah namun sikap tersebut masih dalam batas yang wajar.