Abstrak: Penelitian bertujuan mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa ditinjau dari disposisi matematis yang menggunakan model pembelajaran e-learning. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif pendekatan deksriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII TM 2 SMKN 8 Kota Tangerang, mengambil sampel 1 kelas sebanyak 23 siswa. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan instrumen angket, tes soal kemampuan pemecahan masalah matematis dan wawancara. Hasil data dari kuesioner angket untuk disposisi matematis tinggi berjumlah 9 siswa (39%), sedang berjumlah 6 siswa (26%) dan rendah 8 siswa (35%). Hasil dari penelitian ini adalah faktor yang disebabkan oleh disposisi matematis yaitu percaya diri, penalaran, berfikir fleksibel, tekun, dan rasa ingin tahu. Siswa sangat yakin akan hasil yang diberikan adalah benar, dengan kata lain memiliki keyakinan akan apa yang telah mereka kerjakan. Maka dapat disimpulkan bahwa dari setiap kategori kemampuan pemecahan masalah matematis tinggi, sedang dan rendah mampu menyelesaikan permasalahan dalam soal dengan baik. Tetapi di setiap soal yang diberikan tidak ada kesimpulan atas jawaban yang dikerjakan Kata Kunci: Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis, Pembelajaran E- learning, Disposisi Matematis