Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pendekatan kontekstual berbantuan alat peraga terhadap penguasaan konsep dan kemampuan pemecahan masalah fisika peserta didik SMA kelas X pada materi getaran harmonis. Jenis penelitian ini adalah Quasi-experimen dengan desain penelitian non equivalent control group design with pre-test and post-test. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X IPA SMAN 4 Mataram dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel penelitian adalah peserta didik pada kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X IPA 5 sebagai kelas kontrol. Penguasaan konsep diukur dengan memberikan tes berupa pilihan ganda dan kemampuan pemecahan masalah diukur dengan memberikan tes essay.Hasil tes akhir untuk penguasaan konsep diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 60,55 dan nilai rata kelas kontrol 40,76. Hasil tes akhir pemecahan masalah diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 64,14ÃÂ dan nilai rata-rata kelas kontrol 51,55.ÃÂ Hipotesis penelitian diuji dengan Uji-t polled varians dengan taraf signifikan 5%, dan diperolehhasil thitung = 5,16 untuk penguasaan konsep danÃÂ thitung = 3,57 untuk pemecahan masalah, sedangkanÃÂ ttabel= 2,0. Berdasarkan hasil tersebut, berarti thitung lebih besar dari pada ttabel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan kontekstual berbantuan alat peraga berpengaruh terhadap penguasaan konsep dan kemampuan pemecahan masalah fisika peserta didik diSMAN 4Mataram tahun pelajaran 2017/2018.