Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

DESAIN TAS UNTUK KOMUNITAS SUGAR GLIDER Muhammad Khairil Abidin; Etwin Fibrianie Suprapto
Jurnal Kreatif : Desain Produk Industri dan Arsitektur Vol. 6 No. 2 (2019): Volume 6, No. 2, April 2019
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v6i2.22

Abstract

ABSTRAK Sugar glider merupakan hewan endemik sejenis Marsupial (mamalia berkantung) Omnivora. Merupakan satu keluarga dengan Koala dan Kangguru dan mempunyai bentuk tubuh menyerupai tupai yang aktif di malam hari (nocturnal). Sugar glider mempunyai sarana bawa khusus yang membuat sugar glider nyaman ketika dibawa pergi. Karena itu untuk memudahkan dan membuat sugar glider agar nyaman ketika dibawa pergi dibutuhkan tas khusus untuk sugar glider bisa bernafas didalam tas, yang membedakan tas ini dari tas sebelumnya adalah pada bagian dalam alas tas dapat dilepas dan dipasang agar memudahkan penggunanya untuk membersihkan bagian dalam tas ketika sugar glider buang air. Karenanya tujuan perancangan produk ini ialah mendesain sarana bawa yang memiliki alas yang dapat dilepas dan dipasang dengan metode perencanaan dan perancangan yaitu: preliminary design, design development, final design, dan prototype. Usulan desain ini dapat mengatasi kekurangan pada produk sebelumnya, serta mempermudah para pencinta sugar glider untuk membawa dan membasuh tasnya. Kata kunci : Sugar glider, sarana bawa, mengatasi kekurangan. ABSTRACT Sugar gliders are an endemic species similar to Marsupial (marsupial mammals) Omnivores Which is a family with Koalas and Kangaroo and has a squirrel-like body shape and is nocturnal. Sugar gliders have a special carrying tool that makes sugar gliders comfortable when taken away. Therefore to make it easy and make sugar gliders comfortable when taken away, a special bag for the sugar glider can breathe inside the bag, what distinguishes this bag from the previous bag is the removable and fitted inner bag to make it easier for users to clean the inside of the bag when sugar gliders urinate. Therefore the purpose of designing this product is to design a carrying device that has a removable and installed base with planning and design methods, namely: preliminary design, design development, final design, and prototype. This design proposal can overcome the shortcomings in the previous product, and make it easier for lovers of sugar gliders to carry and wash their bags. Keywords: Sugar gliders, means of carrying, overcoming shortcomings.
DESAIN SARANA PERMAINAN EDUKASI UNTUK ANAK TUNA NETRA Etwin Fibrianie Suprapto; Yuridha Eliyana
Jurnal Kreatif : Desain Produk Industri dan Arsitektur Vol. 5 No. No. 1 (2017): Vol. 5, No. 1, Oktober 2017
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v5iNo. 1.62

Abstract

Selama ini anak tuna netra hanya difokuskan untuk belajar membaca lewat braille. Selain itu kebanyakan permainan anak tuna netra lebih difokuskan pada indra perabaan dan masih jarang permainan anak tuna netra yang menggunakan pendekatan suara seperti bunyi pada mainannya saat dimainkan, selain itu masih jarang sarana bermain olahraga untuk anak tuna netra. Bagaimana merancang permainan edukasi bagi anak penyandang tuna netra yang dapat meningkatkan interaksi sosial bagi anak tuna netra dan non difabel. Bagaimana merancang permainan edukasi yang tidak hanya dengandengan pendekatan indra perabaan namun juga ada pendekatan indra pendengaran melalui suara pada permainan olahraga bowling untuk melatih motorik kasar pada anak tuna netra. Yang ingin dicapai dari ini adalah menghasilkan produk mainan edukasi yang dapat untuk meningkatkan interaksi sosial antara anak tuna netra dan non difabel melalui permainan dengan pendekatan suara pada permainan olahraga bowling untuk melatih motorik kasar pada anak tuna netra. Metode perancangan yang digunakan adalah Preliminary Design, Design Developm.ent dan Final Design. Hasil dari perancanganini adalah sebuah sarana permainan bowling untuk anak tuna netra yang bisa menciptakan suasana bersosialisasi antar permain. Diharapkan anak tuna netra yang bermain mendapatkan pengalaman bersosialisasi.
REDESAIN MEJA BELAJAR ANAK PENYANDANG AUTISME Etwin Fibrianie Suprapto; Mega Ayu Anjani
Jurnal Kreatif : Desain Produk Industri dan Arsitektur Vol. 4 No. 2 (2017): Volume 4, No. 2, April 2017
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v4i2.72

Abstract

Autis yaitu anak yang dalam proses pertumbuhan atau perkembangannya mengalami kelainan atau penyimpangan fisik, mental, intelektual, sosial, dan emosional berbeda dengan anak normal. Oleh karena itu dibutuhkan tempat khusus yang dapat mendidik serta memberikan penanganan khusus bagi anak penyandang autis. Untuk memberikan pendidikan yang berkualitas, diperlukan sarana dan prasarana yang sesuai bagi anak penyandang autisme. Pada sekolah yang khusus untuk menangani anak autis sekarang, sarana meja belajar yang digunakan kurang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan anak. Tujuan yang ingin dicapai dalam perancangan meja belajar anak autis yaitu untuk membantu anak dan pembimbing melaksanakan proses terapi dengan mempertimbangkan beberapa faktor yaitu keamanan, kenyamanan, dan keoptimalan proses terapi. Dalam prosesnya dengan adanya metode perencanaan dan perancangan yang sudah dilakukan antaranya pengumpulan data, analisis data, konsep desain, alternatif desain, pengembangan desain dari alternatif terpilih, serta desain akhir. Didapatlah hasil akhir perancangan meja belajar anak autis ini yang fungsinya sekaligus dapat sebagai sarana terapi sensorik dan motorik anak dengan penambahan puzzle dan xilofon sebagai alat terapi.
ANALISIS ERGONOMI TERHADAP REDESAIN TAS PERLENGKAPAN INSTRUKTUR JILBAB UNTUK KOMUNITAS HIJAB MODERN Etwin Fibrianie Suprapto
Jurnal Kreatif : Desain Produk Industri dan Arsitektur Vol. 3 No. 1 (2015): Volume 3, No.1, Oktober 2015
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v3i1.94

Abstract

Desain tas perlengkapan instruktur jilbab untuk komunitas hijab modern (Yuliana Sary, 2015) dengan konsep modern yang mengutamakan fungsi,nilai estetika dan meningkatkan harga jual. Jadi, desain tas ini dibuat sesuai konsep yang mampu mengakomodasi semua keperluan perlengkapan yang tentunya aman, nyaman digunakan dan mudah dibawaoleh instruktur jilbab saat instruktur memulai kegiatanbersama komunitas hijab modern. Namun pada penggunaannya, tas perlengkapan instruktur jilbab tersebut masih terdapat kekurangan yakni pada keergonomisan pada saat membawa tas. Melalui analisis ergonomi terhadap tas, maka direkomendasikan suatu redesain tas untuk meminimalisir nyeri ketika membawa tas. Redesain tas meliputi penambahan pegangan tarikan tas dengan dimensi tinggi 60 cm dan lebar 8 cm, dan kaki tas setinggi 3 cm.
DESAIN MEJA ADMINISTRASI SWAJASA 57 Etwin Fibrianie Suprapto; Randu Chan Limin
Jurnal Kreatif : Desain Produk Industri dan Arsitektur Vol. 2 No. 2 (2015): Volume 2, No.2, April 2015
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v2i2.99

Abstract

Admin Jasa merupakan memiliki kegiatan catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan ringan, ketik-mengetik, agenda dan sebagainya yang bersifat teknis ketatausahaan dalam bidang jasa. Untuk menunjang pelaksanaan kegiatan di bagian Admin Jasa diperlukan sarana kerja yang baik dan sesuai dengan kebutuhan di dalamnya. Salah satu sarana kerja yang mempengaruhi dalam kegiatan dibagian admin jasa ini adalah meja kerja. Seiring dengan perkembangan jasa yang dibutuhkan terutama di bidang admin, yang menuntut adanya informasi yang berkualitas untuk mendukung kelancaran proses pelayanan terhadap pelanggan. Harapan tersebut dapat dipenuhi dengan adanya pelayanan yang baik, cepat dan dapat memuaskan pelanggan. Permasalahan tersebut meliputi penempatan printer yang kurang tepat dan kurangnya space khusus tiga printer admin yang terdiri dari printer biasa, printer bill PPOB (Payment Point Online Bank), printer stempel. Penempatan papan ketik/keyboard dan CPU (Central Processing Unit) yang kurang tepat pada meja tersebut. Dan yang dibutuhkan seorang admin adalah laci kasir. Transaksi dengan konsumen/pelanggan dilakukan dalam satu meja biasa yang membuat kinerja operator tidak maksimal dalam proses pelayanan terhadap konsumen. Sehingga diperlukannya penyesuaian mesin, alat dan perlengkapan kerja terhadap tenaga kerja yang dapat mendukung kemudahan, kenyamanan dan efisiensi kerja. Metode yang digunakan adalah Preliminary Design, Design Development, Final Design & Prototyping. Admin Services is an activity that includes notes, correspondence, light bookkeeping, typing, agendas etc that is technical the effort in the field of services. To support the implementation of activities in the Admin services needed of the means a good work and in accordance with the needs of in it. One of the means work that affects the activities in the admin services of this is a work desk. Along with the development of services that are needed, especially in the field of admin, that demands of the information that qualified to support the smooth process of customer service. The hope that can be filled with a good services, fast and can be contented customers. The problem covering placement of the printer that lack of right and the lack of the special space admin three consisting of the printer usual, printer bill PPOB (payment point online bank), printer stamp. Placement of the keyboard and the CPU (central processing unit) that less right at the table. And desperately needed an admin is teller drawer.Transactions with customers carried out in one of the usual table that made the operator performance not up in the process of service to consumer. So the need for adjustment machine, tools and work equipment to the workforce that can support the ease, comfort, and work efficiency. The method used is the preliminary design, design development, final design & prototyping
FASILITAS BERMAIN JUNGKAT JUNGKIT UNTUK SLB UNTUNG TUAH SAMARINDA Noor Qalby; Etwin Fibrianie Suprapto
Jurnal Kreatif : Desain Produk Industri dan Arsitektur Vol. 9 No. 1 (2021): Vol. 9, No. 1, April 2021
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v9i1.147

Abstract

Special School is an educational institute who help special needs children to study with special education provided for them. There is one of Special School located in Samarinda City named Untung Tuah Special School. Just like children in general, special needs children in Special Schools need to play too, that is why there are playground in Special Schools in order for children to not feel depressed during their study. But unfortunately, normal playground facility does not have special safety function for special needs children so some them are not able to use the playground equipments. Seesaw train to cooperate, communicate, social interact, and vestibular system or balance so it is suitable for children to train their feet, hand, etc. The purpose of this design is to create seesaw facility that can help children with special needs, especially intellectual disability and physical disability children, so they can play safely dan comfortable with their friends. The design processs used Vinod Goel’s method that covers formulation of the problem, literature review, data analysis, design analysis, alternative design development, and design final result that are technique drawing, 3D Modeling, prototype, and poster. This design produce a playground equipment as seesaw for special needs children especially intellectual disability and physical disability children. This seesaw is expected to be a safe playground equipment and facilitate special needs children to play freely.
DESAIN KEMASAN BERAS MERAH DESA TELUK PANDAN Etwin Fibrianie Suprapto; Dwi Sukma Donoriyanto
Tekmapro : Journal of Industrial Engineering and Management Vol 18 No 1 (2023): TEKMAPRO
Publisher : UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/tekmapro.v18i1.341

Abstract

Kemasan menjadi hal penting dan fundamental dalam proses brand image juga dalam pemasaran. Desa Teluk Pandan Kecamatan Kutai Timurmelalui UMKM nya selama ini belum memiliki desain kemasan yang lebih spesifik dalam penjabaran identitas beras merah yang dihasilkan. Oleh karena itu, UMKM membutuhkan strategi penjualan produk agar dapat mendapatkan keuntungan atas penjualan produknya berupa desain kemasan yang menarik dan mampu meningkatkan penjualan atas beras merah. Melalui desain kemasan ini dihasilkan kemasan yang memiliki konsep modern, dengan pendekatan analisa semiotika berupa icon, symbol, index sebagai dasar pembahasannya, yakni dengan menggunakan pendekatan kesesuaian dengan objek yang diteliti, yakni padi dan warna dari beras merah.