Tulisan ini membahas tentang perubahan fungsi lahan yang terjadi pada tingkat kecamatan di wilayah Bekasi, Depok dan Tangerang perlu dipertimbangkan ketika melakukan pengembangan di sekitar kota penyangga Jakarta. Program untuk mendeteksi perubahan penggunaan lahan menggunakan metode Ridge Regression dan Support Vector Machine bertujuan untuk melihat perubahan penggunaan lahan di wilayah Bekasi, Depok dan Tangerang dengan mengklasifikasikan jenis tanah menjadi 4 kelas yaitu kelas hijau, kelas sebagian hijau, kelas impervious, dan sebagian impervious menggunakan citra satelit Landsat 7 dan Landsat 8 pada band Biru, Hijau, Merah, NIR, SWIR-1, dan SWIR-2. Gambar Landsat yang digunakan akan melalui proses preprocessing menggunakan metode koreksi radiometrik Pengurangan Gelap untuk gambar Landsat 7 dan Landsat 8 dan metode gap fill untuk gambar Landsat 7. Setelah itu, pemotongan citra Landsat akan dilakukan ke tingkat kecamatan pada wilayah Bekasi, Depok dan Tangerang. Hasil klasifikasi akan digunakan untuk menentukan perubahan lahan dengan membandingkan dua gambar hasil klasifikasi dengan tahun yang berbeda. Hasil dari makalah ini menunjukkan bahwa model yang menggunakan metode mesin Support Vector memiliki akurasi gain yang lebih baik sebesar 83,00% untuk data Landsat 7 dan 8 dibandingkan dengan model yang menggunakan metode Ridge Regression, yang memiliki akurasi perolehan 61,96% untuk data Landsat 7 dan 61,28% untuk data Landsat 8.