Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Digital Scaleup: Pelatihan Pitching dan Connecting With Ecosystem I Gede Juliana Eka Putra; I Made Artana; Nengah Widya Utami; Tiawan Tiawan; Komang Tri Werthi
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Volume 5, Issue 3, Desember 2021
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.863 KB)

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah agar para pelaku UKM Provinsi Bali setelah mengikuti pelatihan memahami tentang Pitching dan Connecting with Ecosystem. Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari empat tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan pembuatan laporan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan melihat hasil evaluasi para peserta pelatihan dan hasil diskusi tanya jawab yang dilaksanakan selama kegiatan berlangsung. Antusias para peserta pelatihan ini sangat baik dimana jumlah peserta mencapai 45 peserta terdiri dari pelaku UMKM dan Mahasiswa. Pelatihan Pitching mampu membantu memperkenalkan brand, produk, perusahaan, ataupun jasa yang miliki peserta. Sedangkan pelatihan Connecting with Ecosystem menjadikan peserta mampu memahami konsep berkomunikasi dalam lingkungan digital yang terbuka, fleksibel, dan interaktif.
Digital Scaleup: Pelatihan Agile Mindset Dan Objectives Key Results Bagi Pelaku Ukm di Provinsi Bali I Made Artana; I Gede Juliana Eka Putra; Nengah Widya Utami; Tiawan Tiawan; Komang Tri Werthi
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Volume 5, Issue 3, Desember 2021
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.125 KB)

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah agar para pelaku UKM Provinsi Bali setelah mengikuti pelatihan memahami tentang Agile Mindset dan Objectives Key Results (OKRs). Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari empat tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan pembuatan laporan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan melihat hasil evaluasi para peserta pelatihan dan hasil diskusi tanya jawab yang dilaksanakan selama kegiatan berlangsung. Antusias para peserta pelatihan ini sangat baik dimana jumlah peserta mencapai 47 peserta terdiri dari pelaku UMKM dan Mahasiswa. Pelatihan Agile mampu mengubah pola pikir (mindset) dan mendapatkan perspektif tentang cara kerja baru yang lebih lincah dan adaptif. Sedangkan pelatihan OKRs menjadikan peserta mampu memahami konsep OKRs dan mampu membuat serta mengimplementasikan OKR secara sistematis, dan mengembangkan budaya OKRs yang efektif di area kerjanya demi mencapai tujuan organisasi yang diinginkan lebih cepat.