This Author published in this journals
All Journal Al-'Adalah
Irhamsyah Putra
Perguruan Tinggi Dakwah Islam Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HISTORISITAS WAKAF DALAM DIMENSI SOSIAL EKONOMI Putra, Irhamsyah
Jurnal Al-Adalah Vol 10, No 1 (2011): VOLUME X, NO. 1, Tahun 2011
Publisher : Fakultas Syariah IAIN Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Historisitas Wakaf dalam Dimensi Sosial Ekonomi. Di Indonesia wakaf lebih menyentuh kepentingan peribadatan daripada memenuhi kesejahteraan masyarakat. Dalam kaitan ini, perlu melihat peran wakaf dalam kerangka filantropi keadilan sosial. Ada tiga hal mendasar bagi perwujudan filantropi keadilan sosial; Pertama, pemenuhan kebutuhan-kebutuhan dasar (basic needs) masyarakat. Kebutuhan dasar meliputi segala kebutuhan esensial manusia seperti makan, tempat tinggal, pendidikan, kesehatan dan sebagainya; Kedua, mengupayakan peningkatan kesempatan yang setara bagi semua orang, terutama mereka yang paling tidak beruntung dalam masyarakat; Ketiga, melakukan perubahan struktural mencakup perubahan sistem dan pranata sosial yang tidak adil dalam masyarakat.Kata Kunci: wakaf, ekonomi, sosial
HISTORISITAS WAKAF DALAM DIMENSI SOSIAL EKONOMI Putra, Irhamsyah
al-adalah Vol 10, No 1 (2011): Al-Adalah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/adalah.v13i3.243

Abstract

Historisitas Wakaf dalam Dimensi Sosial Ekonomi. Di Indonesia wakaf lebih menyentuh kepentingan peribadatan daripada memenuhi kesejahteraan masyarakat. Dalam kaitan ini, perlu melihat peran wakaf dalam kerangka filantropi keadilan sosial. Ada tiga hal mendasar bagi perwujudan filantropi keadilan sosial; Pertama, pemenuhan kebutuhan-kebutuhan dasar (basic needs) masyarakat. Kebutuhan dasar meliputi segala kebutuhan esensial manusia seperti makan, tempat tinggal, pendidikan, kesehatan dan sebagainya; Kedua, mengupayakan peningkatan kesempatan yang setara bagi semua orang, terutama mereka yang paling tidak beruntung dalam masyarakat; Ketiga, melakukan perubahan struktural mencakup perubahan sistem dan pranata sosial yang tidak adil dalam masyarakat.Kata Kunci: wakaf, ekonomi, sosial