Hanny Frederik
Sekolah Tinggi Filsafat Theologia Jaffray Makassar

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Prinsip-Prinsip Kepemimpinan Penggembalaan Berdasarkan Yohanes 10:1-21 dan Implementasinya dalam Kepemimpinan Gereja Hanny Frederik
Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Vol 1, No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Theologia Jaffray

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25278/jitpk.v1i2.487

Abstract

Kepemimpinan penggembalaan menghadapi banyak tantangan, terutama di dunia yang modern pada masa kini, baik dari dalam maupun dari luar gereja yang siap menghadang dan menggagalkan kepemimpinan seorang gembala jemaat. Karena itu, kepemimpinan penggembalaan harus menyadari perlunya menerapkan prinsip-prinsip tertentu dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya. Prinsip-prinsip itu adalah prinsip-prinsip yang alkitabiah atau bersumber dari firman Allah. Penelitian ini bertujuan menggali prinsip-prinsip kepemimpinan penggembalaan berdasarkan pengajaran Yesus dalam Injil Yohanes 10:1-21 dan implementasinya dalam kepemimpinan gereja. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat penelitian kepustakaan dengan menggunakan metode hermeneutik Alkitab. Berdasarkan pengajaran Yesus dalam Yohanes 10:1-21, dapat ditarik beberapa prinsip kepemimpinan penggembalaan yang dapat diimplementasikan pada kepemimpinan gereja. Beberapa prinsip itu adalah prinsip panggilan Allah, pemeliharaan, berpusat pada Yesus Kristus, pengorbanan, kesetaraan, dan perluasan kerajaan Allah.Kata kunci: kepemimpinan, gembala, penggembalaan, Yohanes 10:1-21
Implementasi Pendidikan Lingkungan Hidup Sebagai Pengejawantahan Mandat Budaya Kejadian 1:28 Dalam Gereja Lokal Hanny Frederik; Randy Frank Rouw
Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) Vol 4 No 2 (2022): JIREH: Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili dan Kejuruan (STTIK) Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37364/jireh.v4i2.94

Abstract

This article discusses how the church can realize the cultural mandate through environmental education within the scope of the Christian faith community. The method used is descriptive qualitative. The results of this article research are the manifestation of the cultural mandate by the church can occur through the implementation of environmental education within the scope of local churches. Environmental education in the church can be applied to members of the congregation for all ages and groups, because after all environmental education is part of teaching about the Christian faith and environmental conservation is part of the practice of faith. Both must be integrated to create an environmental education curriculum that can be applied in various forms of teaching in the church. There may be challenges for the church in implementing environmental education. The key is actually in the hands of the church leadership, whether they have sensitivity to environmental conditions and the willingness to obey the cultural mandate that God has given them or not. Artikel ini membahas cara gereja dapat mengejawantahkan amanat budaya itu melalui pendidikan lingkungan hidup dalam lingkup komunitas iman Kristen. Metode yang dipergunakan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian artikel ini adalah pengejawantahan mandat budaya oleh gereja dapat terjadi lewat pengimplementasian pendidikan lingkungan hidup dalam ruang lingkup gereja-gereja lokal. Pendidikan lingkungan hidup di dalam gereja dapat diterapkan pada anggota jemaat untuk semua kalangan dan golongan usia, karena bagaimanapun juga pendidikan lingkungan hidup adalah bagian dari pengajaran tentang iman Kristen dan pelestarian lingkungan hidup adalah bagian dari praktik iman. Keduanya harus diintegrasikan untuk menciptakan kurikulum pendidikan lingkungan hidup yang dapat diterapkan dalam berbagai bentuk pengajaran di gereja.
Processing Coconut (Cocos Nucifera L.) into Virgin Coconut Oil Products: Cold-press Method Peter Dekker; Hanny Frederik; Ivan Th. J. Weismann
Khaliya Onomiyea: Jurnal Abdimas Nusantara Vol. 1 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Levinus Rumaseb Sentani, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61471/ko-jan.v1i1.10

Abstract

This article will describe the impact producing and using Virgin Coconut Oil can make on the life of people in a small village. It offers them work opportunities and a better income for the farmers, but it also helps them become healthier. It has a reason why people worldwide described the Coconut as the “fruit of life”. The method is a literature review and describes the processing of Virgin Coconut Oil located in Takalar, South Sulawesi, Indonesia. Sulalam's VCO has a good impact on body health and for maintaining health.