Lisdiyanti Usman
Politeknik Kesehatan Gorontalo

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

FAKTOR DETERMINAN KEPATUHAN DIET PENDERITA HIPERTENSI Kartin L. Buheli; Lisdiyanti Usman
Jambura Health and Sport Journal Vol 1, No 1 (2019): Februari
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.126 KB) | DOI: 10.37311/jhsj.v1i1.2049

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor determinan yang berhubungan dengan kepatuhan diet penderita hipertensi di Puskesmas Kota Utara Kota Gorontalo. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian survei analitik dengan pendekatan Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita hipertensi diwilayah kerja Puskesmas Kota Utara sebanyak 331 penderita. Teknik sampling yang digunakan yaitu Proportionate Stratified Random Sampling. Jumlah sampel yang diteliti sebanyak 158 responden. Variabel yang digunakan adalah variabel bebas yakni motivasi diri, lama menderita penyakit, dukungan sosial keluarga dan dukungan tenaga kesehatan dan variabel terikat yakni kepatuhan diet hipertensi. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 10 September 2018 sampai dengan 31 Oktober 2018. Hasil penelitian dan analisis dengan menggunakan uji statistik Chi Square dengan nilai signifikansi alpha 5% (? = 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan antara motivasi diri (p=0,000), lama menderita penyakit (p=0,007), dukungan sosial keluarga (p=0,004), dukungan tenaga kesehatan (p=0,001) dengan kepatuhan diet hipertensi diwilayah kerja Puskesmas Kota Utara Kota Gorontalo.
PELAKSANAAN ATRAUMATIC CARE DI RUMAH SAKIT Lisdiyanti Usman
Jambura Health and Sport Journal Vol 2, No 1 (2020): Februari
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (124.079 KB) | DOI: 10.37311/jhsj.v2i1.4559

Abstract

Pemberian asuhan keperawatan kepada klien anak, seorang perawat harus memahami bahwa semua asuhan keperawatan anak harus berpusat pada keluarga (family center care) untuk mencegah terjadinya trauma (atraumatik care). Atraumatic care adalah penyediaan asuhan terapeutik melalui penggunaan intervensi yang memperkecil stres psikologis dan fisik yang diderita oleh anak dan keluarganya dalam sistem pelayanan kesehatan. Atraumatic care merupakan suatu tindakan terapeutik. Ketika anak sakit dan dianjurkan untuk dirawat di rumah sakit, anak tidak pernah terlepas dari dampak negatif hospitalisasi. Oleh karenanya perawat berusaha menerapkan prinsip atraumatic care dalam memberikan asuhan keperawatan kepada anak maupun keluarganya, seperti: melibatkan orang tua dalam setiap tindakan atau implementasi yang akan dilakukan untuk kesembuhan sang buah hati, membolehkan anak membawa boneka atau robot kesayangan selama perawatan. Keluarga menyerahkan segala keputusan untuk keselamatan anaknya kepada petugas kesehatan, oleh karena itu untuk menghindari terjadinya dampak negatif hospitalisasi pada anak, maka diharapkan komunikasi antara orang tua dan petugas kesehatan selalu berkesinambungan. Penerapan atraumatic care dapat meminimalisir terjadinya stres pada anak maupun keluarga.
SENAM DISMENOREA DAN AROMA TERAPI LAVENDER DALAM MENURUNKAN DISMENOREA Lisdiyanti Usman
Jambura Health and Sport Journal Vol 2, No 2 (2020): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v2i2.7057

Abstract

Artikel penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan senam dismenorea dan aroma terapi dalam menurunkan nyeri haid pada siswi kelas XI di SMA Negeri 1 Telaga. Metode penelitian menggunakan Quasi Experimental dalam satu kelompok dengan rancangan “One-Group Pretest-Posttest Design”. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan populasi sebanyak 100 siswi yang mengalami dismenorea, dan sampel penelitian berjumlah 31 responden. Analisis hasil penelitian menggunakan uji korelasi wilcoxon dengan SPSS 20 for windows. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata nyeri haid sebelum diberikan senam dan aroma terapi (pre-test) adalah 4,94 dan rata-rata sesudah diberikan senam dan aroma terapi (post-test) adalah 2,58. Hal ini menandakan bahwa p-value = 0,000 dan karena p-value 0,000 < 0,05. Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh pelaksanaan senam dismenorea dan aroma terapi terhadap penurunan nyeri haid pada siswi kelas XI di SMA Negeri 1 Telaga. Hal ini membuktikan, bahwa kedua jenis perlakuan ini dapat direkomendasikan untuk mengurangi nyeri haid.