This Author published in this journals
All Journal FORTE JOURNAL
Modesta Harmoni Br. Tarigan
Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Medan, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

UJI PENYEMBUHAN LUKA SAYAT EKSTRAK ETANOL BUAH KECOMBRANG (Etlingera Elatior Jack.) TERHADAP TIKUS PUTIH: UJI PENYEMBUHAN LUKA SAYAT EKSTRAK ETANOL BUAH KECOMBRANG (Etlingera elatior Jack.) TERHADAP TIKUS PUTIH Grace Anastasia Br. Ginting; Vivi Asfianti; Modesta Harmoni Br. Tarigan
FORTE JOURNAL Vol 2 No 1 (2022): Vol. 2 No. 1 (2022) : Edisi Januari
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/fj.v2i1.201

Abstract

Kecombrang (Etlingera elatior Jack.) merupakan tumbuhan dari famili Zingiberaceae secara tradisional biasa digunakan oleh masyarakat Sumatera Utara sebagai bahan masakan, peningkat kuantitas Air Susu Ibu (ASI) serta sebagai obat luka. Kecombrang memiliki kandungan flavonoid, saponin, tanin, dan asam fenolat yang mampu memberikan efek antibakteri. Tujuan penelitian ini yaitu uji penyembuhan luka sayat ekstrak etanol buah kecombrang (Etlingera elatior Jack.) terhadap tikus putih. PenelitianĀ  iniĀ  merupakanĀ  eksperimental dan dilakukan di laboratorium Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Universitas Sari Mutiara Indonesia, Serbuk simplisia buah kecombrang dikarakterisasi dan diskrining fitokimia kemudian diekstraksi secara maserasi dengan etanol 96%. Ekstrak diberikan secara topikal dalam 3 konsentrasi yaitu 8%, 10%, dan 12% dalam bentuk sediaan salep. Ekstrak diujikan terhadap luka sayat sepanjang 2 cm pada punggung tikus putih. Kontrol positif yang digunakan adalah Betadine salep 10%, sedangkan kontrol negatif hanya dilukai saja dan diberikan basis salep. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kecombrang dapat menyembuhkan luka sayat terhadap tikus putih dan dengan konsentrasi 12% sama efektifnya dengan kontrol positif terhadap penyembuhan luka sayat yakni pada hari ke-10.