Watief A. Rachman
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EDUKASI KESEHATAN MELALUI PROGRAM ACARA KESEHATAN DI MEDIA MASSA (TVRI SULAWESI SELATAN) Cinra Aprida; Muh. Arsyad Rahman; Watief A. Rachman
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 11 No. 1: MARET 2015
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (670.26 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v11i1.510

Abstract

Media massa, terutama televisi merupakan media yang paling mudah diakses masyarakat. Melalui media lokal, penyebaran informasi dan edukasi semakin mudah. Di daerah Sulawesi Selatan, TVRI SulSel merupakan media lokal yang paling banyak dikenal masyarakat. Penelitian ini bertujuan mengetahui program acara kesehatan yang dilakukan di media massa lokal TVRI Sulawesi Selatan, meliputi narasumber, sasaran, dan umpan balik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan rancangan fenomenologi, yang melibatkan 15 informan (pihak media, narasumber, masyarakat) dan diperoleh dengan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara mendalam dan observasi langsung ke lokasi penelitian. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan teknik. Analisis data menggunakan content analysis yang disajikan secara naratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa narasumber adalah pihak yang mengadakan kerjasama dengan media, oleh pemerintah maupun swasta. Sasaran yang ingin dijangkau adalah masyarakat lokal Sulwesi Selatan, dan acara ini memperoleh umpan balik secara langsung dari masyarakat. Narasumber yang hadir memiliki keahlian di bidangnya, dengan sasaran yang ingin dijangkau adalah masyarakat luas. Umpan balik yang diberikan sasaran dilakukan dalam bentuk telepon interaktif (berupa pertanyaan atau tanggapan tentang program acara yang dilakukan). Sasaran/ masyarakat lebih banyak menyaksikan program acara kesehatan berupa pengobatan alternatif dibandingkan dengan pengobatan medis.