<![CDATA[Faktanya Pendidikan Dasar di Indonesia hanya mengejar proses pembelajaran sesuai dengan target pembelajaran bukan kepada suatu konsep, karena sistem pendidikan di Indonesia lebih menyenangi segala sesuatu yang dianggap sama yang diukur melalui standar nilai bukan kepada kecakapan, dan yang paling menyedihkan betapa rendahnya penanaman karakter di Sekolah. Tujuan dalam penelitian ini membentuk karakter kemandirian peserta didik melalui manajemen sekolah berbayar sampah dan dibantu dengan parenting. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Buah Ati dengan menggunakan Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis desain penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian bahwa manajenem sekolah berbayar sampah dalam pembentukan karakter kemandirian dan parenting di sekolah dasar memberikan pengaruh yang baik terhadap peserta didik. Hal tersebut dilhat dari aspek kemandirian dalam mengupulkan barang-barang bekas atau sampah, kemandirian dalam membersihkan lingkungan masyarakat atau sekolah, kemandirian merawat dirinya sendiri, kemandirian menggunakan toilet, kemandirian memilih kegiatan yang disukai. Kemudian, Penumbuhan karakter kemandirian pada peserta didik melalui keterlibatan parenting sehingga membantu dalam program sekolah berbayar sampah dengan baik. Keterlibatan parenting mengajak anaknya mampu memberikan kebiasaan untuk hidup mandiri sehingga peserta didik terbiasa dalam melakukan segala hal yang positif, karena segala perilaku orang tua dan pola asuh yang diterapkan di dalam keluarga pasti berpengaruh dalam pembentukan kepribadian atau karakter seorang anak]]>
