This Author published in this journals
All Journal JESA
Nandang Kusnandar
STKIP SEBELAS APRIL SUMEDANG

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERBANDINGAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SD MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN DIRECT INSTRUCTION Nandang Kusnandar
Jurnal Edukasi Sebelas April Vol 3 No 1 (2019): Jurnal Edukasi STKIP Sebelas April
Publisher : STKIP Sebelas April Sumedang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the differences in increasing mathematical communication skills between students who obtain STAD type cooperative learning and students who receive direct instruction learning, as well as the effects of both learning on increasing students' mathematical communication skills. This research is a quasi-experimental study with a sample of 62 students from two different schools. The instrument used in this study was a test of mathematical communication skills. The results of this study indicate that there are significant differences in the improvement of mathematical communication skills between students who take STAD type cooperative learning and students who take direct instruction learning, and the effect of STAD type cooperative learning and direct instruction on an increase in students' mathematical communication skills by 76% or in the moderate category .
DESAIN DIDAKTIS MATERI PECAHAN KELAS IV SEKOLAH DASAR MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) Nandang Kusnandar
Jurnal Edukasi Sebelas April Vol 2 No 2 (2018): Jurnal Edukasi STKIP Sebelas April
Publisher : STKIP Sebelas April Sumedang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pecahan merupakan salah satu materi penting yang harus dipelajari siswa. Pecahan mulai dipelajari siswa di sekolah dasar, namun hambatan belajar atau learning obstacles pada materi ini sering ditemukan dan dialami siswa. Dengan demikian, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun desain didaktis materi pecahan berdasarkan learning obstacles yang dialami dan hypothetical learning trajectoryyang dilalui siswa. Desain didaktis materi pecahan ini didasarkan pula pada pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) mengingat pecahan sangat dekat dengan kehidupan nyata siswa. Penelitian ini dilakukan dalam tiga langkah yaitu penyusunan desain didaktis awal, pengimplementasian desain didaktis, dan analisis retrospektif untuk memperoleh desain didaktis akhir. Hal tersebut sesuai dengan alur dalam penelitian Didactical Design Research (DDR). Hasil dari penelitian ini berupa suatu desain didaktis alternatif yang dapat digunakan dalam pembelajaran matematika sekolah dasar materi pecahan kelas IV. Desain didaktis yang disusun terdiri dari delapan desain yang dimuat dalam lima buah Lembar Kerja Siswa (LKS).
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIK PADA SISWA SD Nandang Kusnandar
Jurnal Edukasi Sebelas April Vol 2 No 1 (2018): Jurnal Edukasi STKIP Sebelas April
Publisher : STKIP Sebelas April Sumedang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kemampuan pemahaman konsep matematik dikuasai oleh siswa dengan baik. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan kemampuan pemahaman konsep matematik antara siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional serta untuk mengetahui sikap siswa terhadap penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen terhadap siswa kelas V SDN Cilengkrang sebanyak dua kelas sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol yang masing-masing berjumlah 25 orang. Data penelitian ini dikumpulkan melalui tes tertulis kemampuan pemahaman, angket skala sikap untuk mengetahui respon siswa terhadap pelaksanaan model pembelajaran yang digunakan. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematik antara kedua kelompok sampel. Rata-rata nilai yang diperoleh kelas eksperimen yang belajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD sebesar 0,48 dan kelas kontrol yang menggunakan model konvensional sebesar 0,40. Sedangkan berdasarkan pengolahan data angket, respon siswa terhadap model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah positif dengan rata-rata sebesar 3,992.