Integrasi nilai pendidikan Ruzaidin Noor sebagai sumber belajar IPS dimaksudkan agar peserta didik tidak hanya mendapat transfer pengetahuan, melainkan dapat mengembangakan sikap dan keterampilan melalui biografi Ruzaidin Noor. Pendekatan kualitatif dengan metode biografi digunakan pada penelitian ini. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan model Miles dan Huberman yakni: reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Adapun uji keabsahan data yang dilakukan adalah triangulasi teknik. Hasil penelitian memastikan bahwa Ruzaidin Noor merupakan sosok walikota Banjarbaru pada periode 2010-2015 yang mendedikasikan diri untuk membangun kota Banjarbaru dengan mencerminkan nilai pendidikan yaitu kerja keras, religius dan peduli sosial. Nilai-nilai pendidikan tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar IPS untuk menghadapi problematika dalam pembelajaran.