Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Ejaan van Ophuijsen (1901—1947) dalam Iklan Tempo Doeloe dan Kebermaknaannya dalam Pengembangan Bahasa Indonesia Sudaryanto, Sudaryanto; Rahayu, Anita; Wakhidah, Siti
Jurnal Lentera (Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Bahasa Indonesia) Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Lentera (Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Bahasa Indonesia)
Publisher : Jurnal Lentera merupakan Jurnal Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia yang berkala mempublikasikan artikel ilmiah dari hasil penelitian berupa pengajaran dan pendidikan Bahasa Indonesia. Secara khusus, jurnal ini berisi penelitian tentang pengajaran, pen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (960.975 KB)

Abstract

Abstrak Ejaan van Ophuijsen merupakan ejaan Bahasa Indonesia yang pertama kali dalam huruf Latin. Ejaan tersebut dicetuskan oleh sarjana bahasa Melayu berkewarganegaaran Belanda, Charles Adriaan van Ophuijsen. Berkat bantuan Engku Nawawi gl. St. Makmur dan M. Taib St. Ibrahim, Ophuijsen berhasil menyusun buku Kitab Logat Melajoe yang terbit pada tahun 1901. Hal itu kemudian menjadi penanda waktu atas berlakunya Ejaan van Ophuijsen di Indonesia sampai pada tahun 1947. Ejaan itu digunakan di dalam iklan-iklan tempo doeloe, terutama yang dipublikasikan di media massa cetak pada saat itu. Penelitian ini menggunakan metode observasi dengan teknik baca dan catat. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode padan dengan teknik padan referensial dan teknik padan ortografis. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa Ejaan van Ophuijsen betul-betul digunakan dalam iklan-iklan tempo doeloe terutama yang terbit dalam rentang waktu 46 tahun (1901?1947) dan kemudian memiliki kebermaknaan terhadap pengembangan Bahasa Indonesia, khususnya materi ejaan Bahasa Indonesia.   Kata Kunci: Ejaan van Ophuijsen, iklan tempo doeloe, pembinaan Bahasa Indonesia
KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII JURUSAN AGRIBISNIS PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN SMKN 4 GARUT BERDASARKAN ASPEK AFEKTIF Rahayu, Anita; Handayani, Sri; Maharani, Shinta
Jurnal Inovasi Pembelajaran Biologi Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekolah Menengah Kejuruan adalah salah satu lembaga pendidikan nasional yang berperan dalam menghasilkan tenaga kerja terampil yang mempunyai kemampuan sesuai dengan tuntutan kebutuhan dunia usaha atau dunia industri. Lulusan diharapkan memiliki sikap serta mental yang kuat sehingga dapat mengembangkan potensi diri dan bersaing didunia kerja. Untuk bisa memasuki dunia kerja siswa SMK perlu mempersiapkan diri dengan baik dan sikap mental yang kuat dapat dilihat dari aspek nilai afektif siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa siap siswa kelas XII jurusan APHP di SMK Negeri 4 Garut dilihat dari aspek afektif siswa dan bagaimana sikap yang dimiliki siswa melalui self efficacy. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dengan sampel penelitian berjumlah 55 siswa. Data diperoleh melalui survei online berupa instrumen angket afektif persepsi siswa dan kemudian dianalisa dengan menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapan kerja ditinjau dari aspek afektif siswa kelas XII APHP termasuk dalam kategori sangat siap sebesar 50,9% dan kategori siap sebesar 40,1%. Secara keseluruhan, sikap yang sudah baik yang dimiliki siswa adalah sikap percaya diri, tanggung jawab, mampu mengatasi situasi tertekan, motivasi dan memiliki etos kerja yang baik.
Peningkatan Kadar Etanol dalam Ciu dengan Metode Distilasi Adsorptif Menggunakan Zeolit Alam Rahayu, Anita; Sulistyaningsih, Triastuti; Jumaeri, Jumaeri
Indonesian Journal of Chemical Science Vol 9 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijcs.v9i2.28727

Abstract

Abstrak Kebutuhan bahan bakar minyak di Indonesia, khususnya premium semakin meningkat, sedangkan ketersediaannya di alam semakin sedikit. Oleh karena itu, perlu dicari alternatif bahan bakar yang dapat diperbaharui, seperti Etanol. Etanol dengan kadar >96,5% v/v dapat digunakan sebagai campuran bahan bakar. Etanol dengan kadar >96,5% dapat dicapai dengan menggunakan metode distilasi adsorptif. Pada penelitian ini pemurnian etanol dilakukan menggukana dua cara yaitu distilasi sederhana dan distilasi adsorptif. Kadar awal sampel CIU A, CIU B dan CIU C berturut-turut adalah 9,92%, 44,60% dan 47,31% dengan menggunakan metode distilasi sederhana kadar etanol dapat meningkat menjadi 29,37%, 86,96% dan 90,81%. Meskipun metode distilasi sederhana dapat meningkatkan kadar etanol secara signifikan namun tidak dapat melampaui titik azeotropnya sehingga perlu adanya metode lain yaitu distilasi adsorptif dengan adsorben zeolit alam yang sudah teraktivasi. Dengan menggunakan metode distilasi adsorptif diperoleh kadar etanol tertinggi CIU A, CIU B dan CIU C berturut-turut sebesar 33,20%, 98,28% dan 99,22%. Kadar etanol tertinggi diperoleh saat pengambilan distilat ke-3 yaitu pada waktu 45 menit distilasi. Abstract The need for fuel oil in Indonesia, especially premium, is increasing, while its availability in nature is getting smaller. Therefore, it is necessary to look for alternative renewable fuels, such as Ethanol. Ethanol with a level of> 96.5% v / v can be used as a mixture of fuel. Ethanol with a concentration of> 96.5% can be achieved using the adsorptive distillation method. In this study, ethanol purification was carried out using two methods, simple distillation and adsorptive distillation. Initial levels of CIU A, CIU B and CIU C samples were 9.92%, 44.60% and 47.31% respectively using a simple distillation method. Ethanol levels could increase to 29.37%, 86.96% and 98.81%. Although a simple distillation method can significantly increase ethanol levels but cannot exceed its azeotropic point, it is necessary to have another method, namely adsorptive distillation with activated zeolite natural adsorbent. By using the adsorptive distillation method, the highest ethanol levels of CIU A, CIU B and CIU C were 33.20%, 98.28% and 99.22% respectively. The highest ethanol content was obtained when the third distillate was taken at 45 minutes distillation.
Peningkatan Kadar Etanol dalam Ciu dengan Metode Distilasi Adsorptif Menggunakan Zeolit Alam Rahayu, Anita; Sulistyaningsih, Triastuti; Jumaeri, Jumaeri
Indonesian Journal of Chemical Science Vol 9 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijcs.v9i2.28727

Abstract

Abstrak Kebutuhan bahan bakar minyak di Indonesia, khususnya premium semakin meningkat, sedangkan ketersediaannya di alam semakin sedikit. Oleh karena itu, perlu dicari alternatif bahan bakar yang dapat diperbaharui, seperti Etanol. Etanol dengan kadar >96,5% v/v dapat digunakan sebagai campuran bahan bakar. Etanol dengan kadar >96,5% dapat dicapai dengan menggunakan metode distilasi adsorptif. Pada penelitian ini pemurnian etanol dilakukan menggukana dua cara yaitu distilasi sederhana dan distilasi adsorptif. Kadar awal sampel CIU A, CIU B dan CIU C berturut-turut adalah 9,92%, 44,60% dan 47,31% dengan menggunakan metode distilasi sederhana kadar etanol dapat meningkat menjadi 29,37%, 86,96% dan 90,81%. Meskipun metode distilasi sederhana dapat meningkatkan kadar etanol secara signifikan namun tidak dapat melampaui titik azeotropnya sehingga perlu adanya metode lain yaitu distilasi adsorptif dengan adsorben zeolit alam yang sudah teraktivasi. Dengan menggunakan metode distilasi adsorptif diperoleh kadar etanol tertinggi CIU A, CIU B dan CIU C berturut-turut sebesar 33,20%, 98,28% dan 99,22%. Kadar etanol tertinggi diperoleh saat pengambilan distilat ke-3 yaitu pada waktu 45 menit distilasi. Abstract The need for fuel oil in Indonesia, especially premium, is increasing, while its availability in nature is getting smaller. Therefore, it is necessary to look for alternative renewable fuels, such as Ethanol. Ethanol with a level of> 96.5% v / v can be used as a mixture of fuel. Ethanol with a concentration of> 96.5% can be achieved using the adsorptive distillation method. In this study, ethanol purification was carried out using two methods, simple distillation and adsorptive distillation. Initial levels of CIU A, CIU B and CIU C samples were 9.92%, 44.60% and 47.31% respectively using a simple distillation method. Ethanol levels could increase to 29.37%, 86.96% and 98.81%. Although a simple distillation method can significantly increase ethanol levels but cannot exceed its azeotropic point, it is necessary to have another method, namely adsorptive distillation with activated zeolite natural adsorbent. By using the adsorptive distillation method, the highest ethanol levels of CIU A, CIU B and CIU C were 33.20%, 98.28% and 99.22% respectively. The highest ethanol content was obtained when the third distillate was taken at 45 minutes distillation.
Rancang Bangun Sistem Pengelolahan Data Donor Darah dan Persediaan Darah Berbasis Web Soekarta, Rendra; Amri, Irman; Rahayu, Anita
Insect (Informatics and Security): Jurnal Teknik Informatika Vol 6, No 2 (2021): Maret 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/insect.v6i2.1658

Abstract

Kesulitan yang di alami oleh masyarakat saat sedang membutuhkan transfusi darahsangat memperhatinkan karena sulitnya mendapatkan informasi stok darah serta, mencari calonpendonor untuk di donorkan darahnya kepada pasien yang sedang membutuhkan darah. Hal inimembuat suatu keresahan kepada masyarakat, apalagi sekarang sedang mengalami pandemiyang dimana stok darah di PMI Kabupaten Sorong cepat kosong kosong.Pada kantor PMI Kabupaten Sorong terdapat kendala dalam menginformasikanpengolahan data pendonor darah dan persediaan darah. Karena dalam kegiatannya sistem yangdi gunakan pada bagian pengolahan data pendonor darah dan persediaan darah masih belumoptimal. Karena dimana sistem dalam pengolahan data pendonor darah masih di catat manualpada form lembar kertas yang di simpan dalam map sehingga ketika di butuhkan informasitentang data pendonor darah yang mengakibatkan masalah sering terjadi pendataan ulang datapendonor darah, karena hilangnya data pendonor darah dan penyimpanan data yang kurangtersistem.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat Sistem Pengelolahan Data DonorDarah dan Persediaan Darah agarmemudahkan pasien untuk mencari calon pendonor denganmengirimkan pesan melalui whatsapp yang langsung ditujukan kepada calon pendonor sertamemberikan informasi stok darah yang ada di PMI dan membantu pekerjaan staf PMI dalampengarsipan data.
PENGEMBANGAN STANDARD OPERATING PROCEDURE AKUNTASI DAN PENENTUAN BIAYA STANDAR PADA PETERNAKAN BEBEK PETELUR DESA TULUSAYU Rahayu, Anita; Indrawati, Novy Karmelita
Manajemen & Bisnis Jurnal Vol 5 No 1 (2019)
Publisher : Magister Manajemen Universitas Wisnuwardhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (581.685 KB) | DOI: 10.37303/embeji.v5i1.81

Abstract

This development aims to assist Peternakaan Bpk. Nur Samiaji in the making Standart Operating Procedure (SOP)/Work Instruction(WI) Accounting and standard cost determination at Peternakan Bebek Milik Bpk. Nur Samiaji in Desa Tulusayu. The method is development. Model of development uses Design Based Research (DBR) method. Using these 6 stages of research and development to small scale trials. The procedure are problem identification, outlining objectives, developing design and development, product testing, evaluation of trial tests, and communicating test results. The result of this development are Standart Operating Procedure (SOP) and Work Instruction (WI) with total 2 SOP and 19 WI. academic validator give average value 3 for 2 SOPs dan 19 WIs. And practitioners validator give average value 4 for 2 SOPs dan 19 WIs. That values show that Standart Operating Procedure (SOP) and Work Instruction (WI) are feasible applied at Peternakaan Bebek Petelur milik Bpk. Nur Samiaji Di Desa Tulusayu. Keyword: SOP, Accounting, Standard Cost