Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal Of Chemical Process Engineering (JCPE)

Pengaruh Waktu dan Kecepatan Homogenisasi terhadap Emulsi Virgin Coconut Oil-Sari Jeruk dengan Emulsifier Gum Arab Lastri Wiyani; Andi Aladin; Zakir Sabara; M Mustafiah; Rahmawati Rahmawati
Journal of Chemical Process Engineering Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.921 KB) | DOI: 10.33536/jcpe.v5i2.701

Abstract

Emulsi Virgin Coconut Oil (VCO) merupakan produk yang dibuat dengan mencampurkan VCO dan air dengan menggunakan emulsifier.  Pembuatan emulsi VCO yang stabil dan dapat diterima konsumen akan menguntungkan industri yang memproduksi VCO.  Telah dilakukan penelitian tentang  pengaruh waktu dan kecepatan homogenisasi terhadap sifat fisik dan kimia emulsi VCO-sari jeruk dengan menggunakan emulsifier gum arab. Emulsi dibuat dengan mencampurkan VCO dan sari jeruk  (9:1) dan emulsifier gum arab 0,75 persen. Proses homogenisasi dilakukan selama 2, 4 dan 6 menit dengan kecepatan 5000, 10000 dan 15000 rpm. Emulsi yang dihasilkan ditentukan stabilitas dan viskositasnya. Waktu terbaik yang menghasilkan produk stabil adalah 4 menit dan kecepatan homogenisasi 15000 rpm. Emulsi VCO yang dihasilkan mempunyai viskositas 52,5 cP dan stabil pada suhu ruang.
Artikel Review: Penggunaan Kitosan Dan Biji Asam Sebagai Biokoagulan Alami Dalam Perbaikan Kualitas Air Sumur Di Sekitar Tpa Sampah Antang Zakir Sabara; A Artiningsih; Arham Efendi; A. Ira Yulistianingsih
Journal of Chemical Process Engineering Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.612 KB) | DOI: 10.33536/jcpe.v6i1.742

Abstract

Lokasi TPA Antang yang berada di sekitar perumahan penduduk, dalam pengoperasiannya melakukan cara open dumping. Sistem ini tidak memperhatikan sanitasi lingkungan, sampah hanya di tumpuk dan dibiarkan membusuk. Sampah hanya ditimbun dan dibiarkan terbuka dengan tanah, di mana sistem pengolahan lindi (leachate) yang tidak maximal dapat mempengaruhi kualitas air tanah dangkal di sekitarnya. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas kitosan dari Cangkang Bekicot dan Biji Asam Jawa dapat menurunkan konsentrasi logam berat tembaga (Cu) pada air sumur di sekitar TPA sampah Antang Makassar. Tahap pembuatan kitosan meliputi deproteinasi, demineralisasi serta deasetilasi. Proses preparasi biji asam meliputi pembersihan biji dari bauh, di hancurkan menggunakan mortal setelah itu di ayak. Penelitian ini menggunakan variasi volume kitosan 10.000 ppm dan volume biji asam yaitu 5 mL, 10 mL, 15 mL, 20 mL dan 25 mL kitosan dan biji asam yang ditambahan kedalam air sumur 500 mL. Kadar Cu pada air sumur sebelum dan sesudah penambahan kitosan dan biji asam diukur menggunakan Atomic Absorption Spectrophotometric (AAS). Penjernihan air sumur di sekitar TPA sampah Antang menggunakan kitosan dan biji asam pada penelitian ini diselesaikan melalui studi literatur dengan menggunakan metode koagulasi dan bahan aku kitosan dan biji asam. Dari beberapa hasil studi literatur yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa proses koagulasi menggunakan kitosan dari cangkang bekicot dan biji asam dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas air