Vina Febiani Musyadad
STIT Rakeyan Santang Karawang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Konsep Pendidikan Islam Menurut Nizham Al-Mulk Serta Kontribusinya Terhadap Perkembangan Pendidikan Islam di Indonesia Asep Supriatna; Vina Febiani Musyadad; Asep Dudin Abdul Latip; Cecep Sundulusi; Alfyan Syach
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 11, No 01 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i01.2132

Abstract

Perkembangan lembaga Pendidikan Islam di Indonesia dengan berkelindannya Lembaga-lembaga pendidikan Islam dengan sumbangsih yang cukup besar untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan kemajuan umat manusia yang semakin dinamis semuanya tidak lepas dari peran Nizham al-Mulk. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan konsep dan metodologi pembelajaran agama Islam menurut Nizham al-Mulk dan mendeskripsikan relevansi dan kontribusinya terhadap pendidikan di Indonesia. Jenis penelitian yang dipilih oleh penulis dalam penelitan ini ialah jenis kajian pustaka (library research) yaitu rangkaian sebuah kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca, menelaah serta mencatat dan mengolah bahan-bahan penelitian. Dari hasil penelitian ini bahwa kontribusi Nizham al-Mulk telah membawa suasana keilmuan Islam mengalami modifikasi dan penambahan ilmu pengetahuan yang hebat. Dengan kemunculan Lembaga Pendidikan madrasah ini menjadikan sebuah Khazanah keilmuan dan menjadi referensi bagi para ilmuan dan para praktisi pemerhati Pendidikan yang datang dikemudian hari setelahnya. Pendidikan Islam yang menjadi lokomotif penggerak ilmu pengetahuan Islam yang tumbuh dan berkembang saat ini, salah satunya adalah Madrasah. Menjadi harapan bersama tentunya, Madrasah yang serupa kembali menjajalkan sejarahnya yang cemerlang di Indonesia saat ini.
Pandangan Imam Al-Ghazali tentang Tugas Pokok Pelajar Ade Ismail Fahmi; Herdian Kertayasa; Vina Febiani Musyadad
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 5 No 1 (2021): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1886.367 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v5i1.1211

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh seorang siswa yang melakukan penganiayaan berupa penikaman terhadap guru salah satu SMK di Manado (https://www.liputan6.com/regional/read/4092830/ditegur-karena-merokok-di-lingkungan-sekolah-siswa-smk-aniaya-guru) dan adanya siswa yang mem-bully guru di salah satu SMP Gresik, Jawa Timur (https://news.detik.com/berita/d-4423725/viral-murid-tantang-guru-ppp-soroti-pendidikan-karakter-di-sekolah). Hal ini telah menjadi catatan buruk dalam dunia pendidikan Indonesia khususnya berkaitan dengan karakter, kenakalan pelajar serta tugas pokok pelajar. Padahal dalam pandangan al-Ghazali, salah satu kesuksesan siswa (pelajar) di dalam pencarian terhadap ilmu yaitu ia senantiasa harus khidmat, tawadhu dan hormat kepada gurunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep Imam Al-Ghazali mengenai tugas-tugas pokok seorang pelajar. Metode yang digunakan adalah metode studi kepustakaan (library research). Disebut penelitian kepustakaan karena data-data atau bahan-bahan yang diperlukan dalam menyelesaikan penelitian ini berasal dari perpustakaan baik berupa buku, ensklopedi, kamus, jurnal, dokumen, majalah dan lain sebagainya. Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap yaitu : a) tahap orientasi b) tahap eksplorasi c) tahap studi terfokus. Khusus yang diteliti adalah tentang pandangan Imam Al-Ghazali terhadap tugas pokok pelajar dimana peneliti mengumpulkan data dari karya-karyaanya diantaranya; 1) Ihya` Ulum al-Din, Bidayatul Hidayah, dan Minhaj al-Abidin. Dari berbagai literatur-literatur tersebut menyimpulkan bahwa tugas pokok pelajar dalam pandangan al-Ghazali: (1) membersihkan karakter tercela, (2) fokus dan konsentrasi belajar, (3) ta’dzim/hormat terhadap guru, (4) belajar dari materi dasar, (5) mempelajari ilmu untuk ma’rifat kepada Allah SWT, (6) mendahulukan ilmu yang terpenting baginya, (7) belajar ilmu sampai tuntas, (8) mengetahui akan kemuliaan suatu ilmu, (9) harus mempunyai tujuan yang mulia, dan (10) haruslah mengetahui hubungan ilmu dengan tujuannya.
Konsep Pendidikan Islam Menurut Nizham Al-Mulk Serta Kontribusinya Terhadap Perkembangan Pendidikan Islam di Indonesia Asep Supriatna; Vina Febiani Musyadad; Asep Dudin Abdul Latip; Cecep Sundulusi; Alfyan Syach
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 11 No. 01 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i01.2132

Abstract

Perkembangan lembaga Pendidikan Islam di Indonesia dengan berkelindannya Lembaga-lembaga pendidikan Islam dengan sumbangsih yang cukup besar untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan kemajuan umat manusia yang semakin dinamis semuanya tidak lepas dari peran Nizham al-Mulk. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan konsep dan metodologi pembelajaran agama Islam menurut Nizham al-Mulk dan mendeskripsikan relevansi dan kontribusinya terhadap pendidikan di Indonesia. Jenis penelitian yang dipilih oleh penulis dalam penelitan ini ialah jenis kajian pustaka (library research) yaitu rangkaian sebuah kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca, menelaah serta mencatat dan mengolah bahan-bahan penelitian. Dari hasil penelitian ini bahwa kontribusi Nizham al-Mulk telah membawa suasana keilmuan Islam mengalami modifikasi dan penambahan ilmu pengetahuan yang hebat. Dengan kemunculan Lembaga Pendidikan madrasah ini menjadikan sebuah Khazanah keilmuan dan menjadi referensi bagi para ilmuan dan para praktisi pemerhati Pendidikan yang datang dikemudian hari setelahnya. Pendidikan Islam yang menjadi lokomotif penggerak ilmu pengetahuan Islam yang tumbuh dan berkembang saat ini, salah satunya adalah Madrasah. Menjadi harapan bersama tentunya, Madrasah yang serupa kembali menjajalkan sejarahnya yang cemerlang di Indonesia saat ini.