Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF), RETURN ON ASSET (ROA), DAN FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) Erwin Putra Yokoyama; Dewa Putra Khrisna Mahardika
Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi) Vol 3 No 2 (2019): Mei-Agustus 2019
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (992.707 KB) | DOI: 10.31955/mea.v3i2.148

Abstract

Islamic banking is one of the financial institutions being developed in Indonesia. One reason for developing Islamic banking is the long-term effect provided by Islamic banking, which is immune or has no effect if inflation occurs. CAR is a bank's performance ratio to measure the capital adequacy of a bank to support assets that contain or produce risks The purpose of this study was to determine the effect of Non Performing Financing (NPF), Return on Assets (ROA), and Financing to Deposit Ratio (FDR) to the Capital Adequacy Ratio (CAR). The sample selection technique used was purposive sampling and obtained by 12 Sharia Commercial Banks with a research period in 2013-2017. The population in this study is Islamic Commercial Banks. The sample selection technique used was purposive sampling and obtained by 12 Sharia Commercial Banks with a research period in 2013-2017. The method of data analysis in this study is panel data regression analysis. The results showed that simultaneously Non Performing Financing (NPF), Return on Assets (ROA), and Financing to Deposit Ratio (FDR) had a significant effect on Capital Adequacy Ratio (CAR). While partially, Non Performing Financing (NPF) has a positive effect on Capital Adequacy Ratio (CAR). Return on Assets (ROA) has a positive effect on Capital Adequacy Ratio (CAR). Financing to Deposit Ratio (FDR) has a negative effect on Capital Adequacy Ratio (CAR).
ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK BANK DAN MAKRO EKONOMI TERHADAP TINGKAT RISIKO KREDIT BERMASALAH Rizki Satria Mahendra; Dewa Putra Khrisna Mahardika
Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi) Vol 3 No 3 (2019): September-Desember 2019
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (680.811 KB) | DOI: 10.31955/mea.v3i3.185

Abstract

Pengumpulan dan penyaluran dana adalah kegiatan utama yang dilakukan oleh perbankan. Salah satunya adalah perusahaan yang bergerak dibidang keuangan yaitu perbankan. Dalam melakukan penyaluran dana perbankan sering kali dihadapkan oleh adanya kredit yang bermasalah. Perbankan selalu dituntut untuk bisa mengelola kredit bermasalah yang dialaminya, dikarenakan jika kredit bermasalah yang dialami oleh suatu bank semakin besar maka bank tersebut terancam mengalami kebangkrutan. Faktor yang dapat mempengaruhi besarnya NPL biasanya dikarenakan oleh Makro Ekonomi seperti PDB atau Karakteristik Bank seperti LDR, Ukuran Bank.Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2014-2017. Sampel yang diperoleh adalah 40 observasi yang berasal dari 10 bank konvensional terbesar yang mencakup periode 2014-2017. Metode yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik yang digunakan dalam analisis ini adalah regresi data panel dan statistik deskriptif.Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh secara simultan pada LDR, ukuran bank, dan pertumbuhan produk domestik bruto terhadap NPL. Ukuran bank tidak memiliki pengaruh secara parsial terhadap NPL. Sedangkan LDR dan pertumbuhan produk domestik bruto memiliki pengaruh secara parsial dan positf terhadap NPL