Adi Hermanto
Poltekkes Makassar Jurusan Kesehatan Lingkungan Jl. Wijaya Kusuma I No. 2

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat

EFEKTIVITAS METODE CASCADE AERASI DAN KOMBINASI FILTRASI DALAM MENURUNKAN KADAR BESI (FE) PADA AIR SUMUR GALI Abdur Rivai; Adi Hermanto
Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat Vol 18, No 1 (2018): Jurnal Sulolipu : Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/sulolipu.v18i1.724

Abstract

Air merupakan masalah yang utama, baik penyediaan air bersih di kota dan di desa. Oleh karena itu, seiring dengan meningkatnya kebutuhan manusia berbagai upaya dilakukan untuk menyediakan air bersih yang aman bagi kesehatan.Tujuan dari penelitian ini adalahUntuk Mengetahui Efektivitas Metode Cascade Aerasi dan kombinasi filtrasi dalam menurunkan kadar besi (Fe) pada air sumur gali jenis penelitian ini merupakan eksperimen pemeriksaan. Data yang di peroleh dari hasil pemeriksaan dengan menggunakan uji T untuk mengetahui efektifitas metode cascade aerasi dan kombinasi filtrasi dalam menurunkan kadar besi (Fe) pada air sumur gali.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar besi (Fe) sebelum perlakuan yaitu 2,71 mg/l dan mengalami penurunan rata-rata  setelah ada perlakuan sebanyak 3 kali dengan variasi debit 0,2 l/menit turun sebesar 0,54 mg/l (80,07 %), pada variasi debit 0,4 l/menit turun sebesar 0,69 mg/l (74,29 %), dan pada variasi debit 0,6 l/menit turun sebesar 0,71 mg/l  (73,68 %).Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa variasi debit 0,2 l/menit,0,4 l/menit dan 0,6 l/menit dengan kecepatan aliran 1 menit/l dapat menurunkan kadar besi (Fe) sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Permenkes RI. No. 416/MENKES/PER/IX/1990, tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air, bahwa kadar maksimum besi yang diperbolehkan untuk air bersih adalah 1,0 mg/liter. Peneliti menyarankan  menggunakan pengolahan air dengan cara aerasi menggunakan cascade dengan lama waktu 0,2 l/menit untuk menurunkan kadar besi ( Fe) pada air sumur galidan menambah proses pengolahan dengan cara filtrasi kontakdengan media pasir,media krikil dan carbon aktif, agar air yang digunakan memenuhi persyaratan indicator kadar besi (Fe) untuk air bersih dan minum. Kata kunci : Cascade Aerasi, Kombinasi  filtrasi,Variasi debit,Kadar Besi (Fe), Air Sumur Gali.