Kegiatan yang dilakukan dalam penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) salah satunya melalui deteksi dini faktor risiko kehamilan.Deteksi dini faktor risiko kehamilan oleh masyarakat (kader) merupakan kunci keberhasilan penurunan angka kematian ibu dan bayi yang dilahirkan. Target deteksi dini faktor risiko kehamilan oleh kader tahun 2011 adalah 80% dan pencapaian oleh kader di Wilayah Kerja Puskesmas Kotabaru Kabupaten Kotabaru Tahun 2012 sebanyak 32 kader (19,5%)dari 95 kader.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap kader dengan deteksi dini faktor risiko kehamilan di wilayah Kerja Puskesmas Kotabaru Kabupaten Kotabaru Tahun 2013.Penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional dan uji statistik Chi Square dengan Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kader yaitu 95 orang.Tehnik pengambilan sampel dilakukan dengan sampling jenuh yakni semua populasi dijadikan sampel sebanyak 95 orang.Hasil penelitian diperoleh dari 95 responden yang mendeteksi dini faktor risiko kehamilan sebanyak 43 responden (44,8%), memiliki pengetahuan cukup sebanyak 61 responden (64,2%) dan memiliki sikap positif sebanyak 51 responden (53,1%). Hasil ujistatistik Chi Square p=0,001 < α untuk pengetahuan dan p=0,002< α untuk sikap.Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan pengetahuan dan sikap kader dengan deteksi dini faktor risiko kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Kotabaru Kabupaten Kotabaru Tahun 2013.