This Author published in this journals
All Journal Jurnal Titik Imaji
Joses Ruby
Universitas Bunda Mulia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGENALAN BUDAYA MELALUI MOTION GRAPHIC “HAKKA, THE STORY AND PHILOSOPHY OF IT’S PEOPLE” Joses Ruby; Henny Hidajat
Jurnal Titik Imaji Vol 4, No 2 (2021): Jurnal Titik Imaji
Publisher : Universitas Bunda Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30813/titik imaji.v4i2.3392

Abstract

Hakka adalah salah satu sub-etnis Tionghoa di Indonesia. Bangsa Hakka merupakan keturunan suku Han yang berada di Tiongkok. Bangsa Hakka tiba di Nusantara setelah berkali-kali terpaksa melakukan perpindahan masal dari asalnya yang terletak di Selatan Sungai Kuning, Tiongkok, bahkan hingga harus meninggalkan Tiongkok akibat peperangan, bencana alam dan sebab lainnya. Tiba di Nusantara Bangsa Hakka membangun kehidupan mereka dan berpartisipasi membangun Nusantara yang menjadi tempat tinggal barunya. Dalam upaya bertahan di Nusantara sebagai salah satu sub-etnis Tionghoa, mereka harus banyak beradaptasi, termasuk dalam kebudayaan. Berbagai bentuk kebudayaan Tionghoa telah mengalami masa yang cukup panjang dalam proses akulturasi dengan kebudayaan asli Indonesia. Walaupun kebudayaan Tionghoa pernah mengalami masalah politis, hingga perkembangannya melambat, namun berkat adanya perubahan kebijakan, budaya Tionghoa, termasuk Hakka, dapat kembali diterima.Bertujuan untuk melestarikan dan  mengembangkan kebudayaan Tionghoa, khususnya kebudayaan Hakka, serta berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan kebudayaan Indonesia, Yayasan Hakka Indonesia membangun Museum Hakka Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah. Namun museum tersebut belum memiliki materi edukasi berbentuk multimedia. Sementara itu, multimedia merupakan salah satu media yang dibutuhkan museum untuk menyampaikan materi edukasinya secara lebih informatif, menarik dan menghibur kepada para pengunjung, maupun kepada masyarakat luas. Untuk itu, penelitian ini akan menghasilkan suatu rekomendasi berupa suatu model video motion graphic, tentang sejarah dan kebudayaan masyarakat Hakka yang dapat disaksikan oleh pengunjung museum dan dapat dibagikan pula kepada masyarakat luas melalui jaringan internet. Dengan demikian diharapkan dapat menambah wawasan dan pemahaman tentang budaya Hakka dan Tionghoa secara umum dan meningkatkan harmonisasi hubungan baik dalam masyarakat. Sebagai pendekatan budaya, video ini menerapkan elemen yang menggunakan simbol, ornament, wana, tipografi, ilustrasi maupun audio yang terinsipirasi oleh budaya Tionghoa. Untuk menghasilkan rancangan yang sesuai dengan kebutuhan terutama untuk menyampaikan informasi secara jelas dan menarik, maka penelitian ini menerapkan metode penelitian kualitatif deskriptif, dengan perancangan yang sesuai tahap pemikiran desain.