Septediningrum W.I
Akper Kesdam IV/ Diponegoro Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERBEDAAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG KEPUTIHAN DI SMP KRISTEN GERGAJI SEMARANG Diana Dayaningsih; Septediningrum W.I
JURNAL KEPERAWATAN SISTHANA Vol. 7 No. 1 (2022): Maret : Jurnal Keperawatan Sisthana
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KESDAM IV DIPONEGORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (974.297 KB) | DOI: 10.55606/sisthana.v7i1.12

Abstract

Latar belakang: Remaja perempuan mengalami serangkaian perubahan biologis, baik dari anatomis maupun fungsional. Salah satu perubahan biologis pada remaja perempuan adalah pada organ reproduksi yang dipengaruhi oleh perubahan hormon. Keputihan dapat bersifat normal dan tidak normal. Keputihan tidak normal perlu diwaspadai karena merupakan gejala suatu penyakit reproduksi. Keputihan sering dianggap sebagai hal yang umum dan sepele bagi wanita apalagi remaja. Penyebab keputihan berkaitan dengan cara kita merawat organ reproduksi. Pengetahuan mengenai keputihan sangat diperlukan untuk menentukan sikap yang akan dilakukan. Pendidikan kesehatan perlu diberikan untuk meningkatkan pengetahuan dan dapat mengubah sikap. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui apakah ada perbedaan pengetahuan dan sikap siswi sebelum dan sesudah pemberian pendidikan kesehatan. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian operasional dengan rancangan penelitiannya adalah one-group pratest-posttest design. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas sebagai instrumen penelitian. Sampel penelitian ini meliputi 120 siswi di SMP Kristen Gergaji Semarang dengan menggunakan cluster sampling sebagai teknik pengambilan sampel. Analisa data yang digunakan adalah analisa bivariat Wilcoxon Match Pair Test. Hasil Penelitian: menunjukkan peningkatan jumlah responden yang memiliki pengetahuan tinggi sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan sebesar 67,5% dengan p value 0,000, dan terdapat peningkatan jumlah responden yang memiliki sikap baik sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan yaitu sebanyak 40,83 % dengan p value 0,000. Hal ini menunjukkan pendidikan kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan dan merubah sikap.