M. Gilar Jatisunda
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Meningkatkan Ketuntasan Belajar Siswa SD Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Mind Mapping M. Gilar Jatisunda
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.741 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i1.894

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah kurang tercapai ketuntasan belajar siswa kelas V khususnya pada mata pelajaran Matematika materi Sudut.Peneltian ini merupakan penelitian tindakan kelas.Penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua tindakan.Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 30 siswa, yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan. Teknik yang digunkan dalam pengumpulan data adalah tes dan observasi serta diperkuat dengan dokumentasi dan catatan lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe mind mapping dapat meningkatkan ketuntasan belajar siswa.Ini ditunjukan dengan adanya peningkatan hasil tes dari setiap siklus mengalami peningkatan. Siklus I tindakan 1 rata-rata nilai siswa sebesar 72,5 dengan persentase keberhasilan siswa mencapai 50% dan tindakan 2 mencapai 66,66% dengan rata-rata 76,071. Sedangkan pada siklus II tindakan 1 nilai rata-rata siswa sebesar 80,185 dengan persentase keberhasilan siswa mencapai 80% dan tindakan 2 nilai rata-rata siswa mencapai 84,64 dengan persentase mencapai 86,66%. Penelitian dikatakan berhasil karena persentase keberhasilan siswa mencapai ≥80%.Kesimpulan penelitian bahwa model kooperatif tipe mind mapping dapat meningkatkan ketuntasan belajarsiswa. Kata kunci: Ketuntasan Belajar, Materi Sudut, Mind Mapping, Pembelajaran Kooperatif.
Pengaruh Pendekatan Konstruktivisme terhadap Pemecahan Masalah Matematik Peserta Didik (Studi Quasi Eksperimen terhadap Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 1 Talaga Tahun Pelajaran 2015/2016) M. Gilar Jatisunda
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.031 KB) | DOI: 10.31949/th.v2i1.574

Abstract

Tujuan utama dari pengajaran matematika disetiap jenjang pendidikan  adalah terciptanya kemampuan peserta didik yang tercermin dalam berpikir kritis, logis, sistematis dan memiliki sifat objektif serta disiplin dalam memecahkan suatu permasalahan matematika. Pemecahan masalah sendiri merupakan konsep belajar yang tingkatnya paling tinggi dibandingkan dengan tipe belajar lainnya, oleh karena itu, perlu adanya suatu penerapan model pembelajaran yang tepat dan melibatkan keaktipan peserta didik dalam belajar untuk memecahkan suatu permasalahan matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan konstruktivisme pada pembelajaran materi lingkaran terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik peserta didik. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui tes kemampuan pemecahan masalah berupa uraian yang harus diselesaikan dengan langkah-langkah pemecahan masalah menurut Polya. Populasi dalam penelitian ini yaitu peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Talaga Kabupaten Majalengka. Sampel diambil secara acak menurut kelas, kelas yang menjadi sampel yaitu kelas VIII A sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 35 peserta didik dan kelas VIII C sebagai kelas kontrol dengan jumlah 35 peserta didik. Teknik analisis data menggunakan uji perbedaab dua rata-rata. Dari hasil pengolahan, analisis data dan pengujian hipotesis diperoleh thitung = 3,21 dan  t 0,99(68) = 2,386, ternyata  thitung > t 0,99(68), maka terdapat pengaruh positif penggunaan pendekatan konstruktivisme pada pembelajaran materi lingkaran terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik peserta didik.  Kata kunci: Pemecahan Masalah, Pendekatan Konsruktivisme.
PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL M. Gilar Jatisunda
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (62.384 KB) | DOI: 10.31949/th.v1i1.293

Abstract

 ABSTRAKPenelitian ini mengkaji peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelajarandengan pendekatan kontekstual dan pembelajaran konvensional ditinjau dari keseluruhan dan kategori kemampuan awal matematis siswa (tinggi, sedang, dan rendah)..Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain kelompok kontrol non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII dari salah satu SMP Negeri di Kabupaten Majalengka Tahun Pelajaran 2014/2015. Adapun sampelnya terdiri dari dua kelas, yaitu:  kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan pemecahan masalah matematis. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan, bahwa peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang dalam pembelajarannya menggunakan pendekatan kontekstual lebih baik daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional. Terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang pembelajarannya dengan pendekatan kontekstual bila ditinjau dari kategori Kemampuan Awal Matematis (KAM) siswa (tinggi, sedang, rendah). Terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang pembelajarannya dengan pendekatan kontekstual dan siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelajaran konvensional bila ditinjau dari kategori Kemampuan Awal Matematis (KAM) siswa (tinggi, sedang, rendah). Kata kunci:      Pendekatan Kontekstual, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis.
Hubungan Self-Efficacy Siswa SMP dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis M. Gilar Jatisunda
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.748 KB) | DOI: 10.31949/th.v1i2.375

Abstract

Abstrak—Penelitian ini mengkaji hubungan antaraself-efficacy matematis dan kemampuan pemecahan masalah matematis. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik analisis korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri di Kabupaten Majalengka Tahun Pelajaran 2015/2016. Adapun untuk sampel penelitiannya adalah siswa SMP kelas VIII A, menggunakan teknikpurposive random sampling. Pengumpulan data menggunakaninstrumen kuesioner.Data di analisis secara kuantitatif dengan menggunakan rumus korelasi pearson. Hasil penelitian yaitu, terdapat hubungan yang positif antara kemampuan pemecahan masalah matematis dan self-efficacy matematis siswaKata kunci: Self-Efficacy, Pemecahan Masalah Matematis
Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Dasar Melalui Pendekatan Brainstorming M. Gilar Jatisunda
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (682.918 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i2.1182

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yangpembelajarannya menggunakan pendekatan Brainstorming. Penelitian ini merupakan penelitian kuasieksperimen dengan mengambil populasi siswa kelas V (Lima) Sekolah Dasar di lingkungan UPTD KecamatanTalaga, dengan teknik purposive sampling di tentukan sampel penelitian yaitusebanyak 42 siswa. Dari dua kelas yang dipilih dalam penelitian ini, salah satunya digunakan sebagaikelas eksperimen yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan Brainstorming.sedangkan kelaslainnnya sebagai kelaskontrol yang pembelajarannya menggunakan pembelajarannya konvensional. Kedua kelompok diberikan pretes dan postes kemampuan komunikasi matematis. Lembar observasidigunakan untuk mengetahui proses pembelajaran yang dilakukan di kelas eksperimen. Data pretes,postes dan N-gain yang diperoleh diuji secara kuantitatif dengan uji perbedaan rerata parametrik uji-tdan non-parametrik Mann-Whitney.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencapaian dan peningkatankemampuan komunikasi matematis siswa yang mendapat pembelajaran dengan menggunakanpendekatan Brainstorming lebih baik daripada siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelanjaran konvensional.Kata kunci: kemampuan komunikasi matematis, pendekatan braintorming.
Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Dasar Melalui Pendekatan Brainstorming (Improvement of Student Mathematics Communication Skills of Basic School Through Brainstorming Approach) M. Gilar Jatisunda
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (683.739 KB) | DOI: 10.31949/th.v3i2.1192

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yangpembelajarannya menggunakan pendekatan Brainstorming. Penelitian ini merupakan penelitian kuasieksperimen dengan mengambil populasi siswa kelas V (Lima) Sekolah Dasar di lingkungan UPTD KecamatanTalaga, dengan teknik purposive sampling di tentukan sampel penelitian yaitusebanyak 42 siswa. Dari dua kelas yang dipilih dalam penelitian ini, salah satunya digunakan sebagaikelas eksperimen yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan Brainstorming.sedangkan kelaslainnnya sebagai kelaskontrol yang pembelajarannya menggunakan pembelajarannya konvensional. Kedua kelompok diberikan pretes dan postes kemampuan komunikasi matematis. Lembar observasidigunakan untuk mengetahui proses pembelajaran yang dilakukan di kelas eksperimen. Data pretes,postes dan N-gain yang diperoleh diuji secara kuantitatif dengan uji perbedaan rerata parametrik uji-tdan non-parametrik Mann-Whitney.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencapaian dan peningkatankemampuan komunikasi matematis siswa yang mendapat pembelajaran dengan menggunakanpendekatan Brainstorming lebih baik daripada siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelanjaran konvensional.Kata kunci: kemampuan komunikasi matematis, pendekatan braintorming.ABSTRACTThis study aims to determine the increase in mathematical communication skills of students who learn using the Brainstorming approach. This research is a quasi-experimental study by taking a population of fifth grade students in five elementary schools in the UPTD Talaga sub-district, with a purposive sampling technique determined by a sample of 42 students. Of the two classes chosen in this study, one of them was used as an experimental class that received learning using the Brainstorming approach. while the other class as a control class whose learning uses conventional learning. Both groups were given pretest and postulated mathematical communication skills. The observation sheet is used to find out the learning process carried out in the experimental class. The pretest, posttest and N-gain data obtained were tested quantitatively by testing the t-test and non-parametric Mann-Whitney parametric mean differences. The results showed that the achievement and improvement of mathematical communication skills of students who received learning using the Brainstorming approach was better than students who learned using conventional learning.Keywords: braintorming approach, mathematical communication ability.