Binti Choirul Latifa
Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Kreativitas dan Produktivitas Anak pada Masa Pandemi Covid-19 Melalui Pembuatan Handycraft dari Limbah Pertanian Binti Choirul Latifa; Adelia Handoko
GERVASI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2022): GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/gervasi.v6i1.3015

Abstract

Sistem pembelajaran secara daring menimbulkan beberapa permasalahan pada siswa maupun orang tua, seperti siswa yang kurang bisa mengikuti materi secara efektif, mudah bosan dan kurang fokus dalam belajar, serta kurangnya produktivitas siswa selama di rumah. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dilakukan program pengabdian dalam rangka mengembangkan kegiatan pembelajaran lain sebagai alternatif dalam meningkatkan produktivitas dan kreativitas siswa dimasa pandemi Covid-19. Kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahap yaitu sosialisasi jenis limbah dan pentingnya pengelolaan limbah, pendampingan pembelajaran dan persiapan pembuatan handycraft, pembuatan handycraft dan evaluasi pelaksanaan kegiatan. Sasaran dari kegiatan ini ditujukan untuk siswa SD di RT.003 RW.001 Ds. Kauman, Kec. Kauman, Kab. Tulungagung. Instrumen penilaian keberhasilan program pengabdian yaitu penilaian hasil posttest pembelajaran melalui soal yang diberikan, penilaian dari beberapa aspek dalam keberhasilan pembuatan handycraft melalui pemberian skor, dan penilaian berdasarkan hasil survey pelaksanaan kegiatan melalui google form yang diberikan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian selama 30 hari yaitu siswa memahami materi mengenai limbah, dampak limbah, cara pengelolaan limbah, dan mampu melakukan praktek secara langsung pengelolaan limbah yaitu dengan pembuatan handycraft yang juga dapat meningkatkan kemampuan intelektual anak.