Tenaga kerja bagian pabrik PT. X yang setiap harinya melakukan proses pengolahan minyak kelapa sawit beresiko terpapar kebisingan yang berdampak pada kelelahan kerja. Tujuan penelitian untuk mengetahui adanya hubungan antara intensitas kebisingan dengan kelelahan kerja pada tenaga kerja bagian pabrik di PT. X. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan menggunakan studi cross sectional. Populasi yaitu seluruh tenaga kerja bagian pabrik yang berjumlah 73 orang. Sampel yang digunakan yaitu simple random sampling dengan menggunakan rumus Slovin dengan batas toleransi kesalahan 10% didapatkan responden berjumlah 42 orang. Analisis hubungan menggunakan uji chi square pada tingkat kepercayaan 95% dan α = 0,05. Hasil pengukuran intensitas kebisingan yang diterima oleh tenaga kerja bagian pabrik PT. X menunjukkan intensitas kebisingan > NAB yaitu 94 dB sebanyak 27 orang dan intensitas kebisingan ≤ NAB yaitu 75 dB sebanyak 15 orang. Hasil pengukuran kelelahan kerja pada tingkat kelelahan lelah ringan 15 orang, pada tingkat kelelahan lelah sedang 17 orang dan pada tingkat kelelahan lelah berat 10 orang. Hasil uji chi square memperoleh nilai p value = 0,002 (α < 0,05), terdapat hubungan antara intensitas kebisingan dengan kelelahan kerja pada tenaga kerja bagian pabrik di PT. X.