Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN VALUE ENGINEERING PADA PROYEK PEMBANGUNAN RUKO ORLENS FASHION MANADO Rompas, Asrini Novita; Tarore, Huibert; Mandagi, Robert J. M.; Tjakra, Jermias
JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 5 (2013): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Pada kondisi optimal, faktor-faktor biaya dan waktu, dan kualitas membentuk tata guna yang saling bergantung. Dalam kegiatan suatu proyek akan banyak didapati masalah seperti penggunaan material yang boros, tenaga kerja yang kurang terampil dan waktu penyelesaian proyek yang tidak tepat waktu yang menyebabkan pemborosan biaya. Agar pelaksanaan suatu proyek konstruksi dapat berhasil melalui system koordinasi serta pengendalian yang terarah, perlu diperhatikan bahwa tujuan, sasaran dan teknik-teknik pelaksanaan setiap pekerjaan hendaknya dinyatakan jelas dan terinci, untuk itu diperlukan suatu metoda untuk merencanakan dan mengendalikan suatu proyek Salah satu teknik yang digunakan untuk mengefisienkan biaya adalah dengan menggunakan aplikasi Rekayasa Nilai (Value Engineering). Rekayasa nilai (Value Engineering) adalah suatu pendekatan terorganisasi dan kreatif yang bertujuan untuk mengadakan pengidentifikasian biaya yang tidak perlu. Biaya yang tidak perlu ini adalah biaya yang tidak memberikan kualitas atau kegunaan Dengan menggunakan aplikasi rekayasa nilai yang diterapkan pada pekerjaan dinding pada proyek pembangunan RUKO Orlens Fashion Manado dengan mengganti alternative material awal bata merah dengan bata ringan. Besar penghematan keseluruhan pada pekerjaan dinding yang didapat Rp. 50.280.567 dari biaya awal sebesar Rp. 297.732.062, setelah dilakukan analisis Rekayasa Nilai menjadi Rp. 247.481.470, dengan nilai penghematan sebesar 16,88 % Kata kunci: rekayasa nilai, penghematan, proyek konstruksi, biaya, waktu
EVALUASI IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN MUTU SESUAI SNI PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN Rompas, Asrini Novita; Dundu, Ariestides K. T.; Malingkas, Grace Y.
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 11, No 2 (2021): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerintah setiap tahun mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk melakukan peningkatan, rehabiltasi, pembangunan dan pemeliharaan jalan di provinsi sulawesi utara karena sering terjadi kerusakan dini pada ruas jalan padahal umur rencana belum tercapai.. Masyarakat banyak yang beranggapan bahwa kerusakan jalan yang terjadi karena adanya faktor cuaca, tapi pada kenyataannya kerusakan jalan terjadi karena sumber daya manusianya yang tidak mengerti dan tidak patuh pada penerapan sistem manajemen mutu yang berdasarkan standar nasional indonesia. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengevaluasi tingkat penerapan system manajemen mutu oleh pejabat pelaksana teknis kegiatan dan tim perencana dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dilapangan apakah sudah sesuai dan mengaju pada standar nasional Indonesia, Proses pengambilan sampel dilakukan dengan pengumpulan data terhadap pendapat responden dengan cara penyebaran  kuisioner kepada tim perencana dan pejabat pelaksana teknis kegiatan jalan yang berada di dinas pekerjaan umum provinsi sulawesi utara pada tahun anggaran 2018, selanjutnya dalam pengelolaan data responden digunakan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif dengan skala likert dan skala guttman.Hasil Evaluasi dengan menggunakan skala likert dan skala guttman untuk 25 responden yang terbagi 15 responden pejabat pelaksana teknis kegiatan dan 10 respoden tim perencana di wilayah kantor Dinas pekerjaann Umum dan Penataan Ruang Daerah Provinsi Sulawesi diperoleh skor 21, 67 % untuk tim perencana dan 354 untuk PPTK. Maka dari hasil analisis dan pembahasan serta pengamatan langsung dilapangan terhadap implementasi system manajemen mutu berdasarkan standard nasional Indonesia untuk tim perencana dapat dikategorikan lemah dan untuk PPTK dapat dikategorikan sedang Kata kunci: biaya, rehabilitasi, peningkatan, pemeliharaan, manajemen mutu