Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

OPTIMASI KARAKTERISTIK MULTIRESPON PROSES WEDM PADA BAJA HSS MENGGUNAKAN WEIGHTED PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS (WPCA) DAN METODE TAGUCHI Pathya Rupajati; M. Kurniadi Rasyid; Dede Wahyu Kurniawan
Prosiding Seminar Nasional Pakar Prosiding Seminar Nasional Pakar 2018 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/pakar.v0i0.2612

Abstract

Salah satu proses pemesinan untuk mendapatkan benda kerja seperti iniadalah dengan menggunakan proses pemesinan non-konvensional, yaitu wire-EDM. Proses wire-EDM membutuhkan pengaturan yang tepat untukmenghasilkan geometri pahat potong yang presisi dan kekasaran permukaanyang rendah dengan lapisan recast yang tipis. Oleh karena itu, untukmeminimalkan kekasaran permukaan dan tebal lapisan recastdibutuhkandesain parameter, yaitu dengan menggunakan metode Taguchi. Materialpahat potong yang digunakan dalam penelitian ini adalah baja HSS,sedangkan elektroda yang digunakan adalah elektroda kuningan.Rancanganpercobaan yang digunakan adalah matriks ortogonal L8 denganmemvariasikan variabel on time, open voltage, arc on time, off time, servo voltage,dan konsentrasi serbuk alumunium dalam cairan dielektrik. Keenam variabeltersebut menggunakan dua level. Weighted Principal Component Analysis(WPCA) digunakan untuk menghilangkan korelasi respons dan untukmengubah respons yang berkorelasi menjadi indeks kualitas yang tidakberkorelasi atau disebut juga principal component (komponen utama).Berdasarkan komponen utama masing-masing, Multi-Response PerformanceIndex (MPI) digunakan untuk mendapatkan fungsi tujuan tunggal yang setarayang telah dioptimalkan dengan menggunakan metode Taguchi. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa dengan metode ini dapat meningkatkanperformansi pemesinan wire-EDM. Parameter proses yang memilikikontribusi signifikan dalam mempegaruhi tebal lapisan recast dan kekasaranpermukaan adalah on time yang diseting pada 3 μs dan arc on time yangdiseting pada 2 A.
PERBANDINGAN KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIS PENGELASAN ASTM A790 DAN ASTM A106 Gr. B HASIL PROSES PENGELASAN GTAW YANG DIAPLIKASIKAN PADA PIPA GEOTHERMAL Pathya Rupajati; Hengky Fernando; Dwita Suastiyanti
Prosiding Seminar Nasional Pakar Prosiding Seminar Nasional Pakar 2018 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/pakar.v0i0.2619

Abstract

Di dunia perindustrian minyak dan gas merupakan industri besar yangmenggunakan pipa penyaluran dari proses pengelasan pada pipa berfungsimenyalurkan minyak dan gas. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkankualitas hasil las yang diharapkan. Percobaan ini menggunakan dua materialyang berbeda yaitu ASTM A 790 dan ASTM A106 – B dengan metodepengelasan GTAW (gas tungsten arc welding) dengan arus 180 A dan tegangan18 V. Elektroda yang digunakan adalah EWTH-2. Beberapa metode pengujianyang digunakan untuk mengetahui kualitas hasil sifat mekanis dari kekuatanpengelasan, yaitu pengujian tarik, pengujian vickers hardness dan pengujianmetalografi. Berdasarkan hasil pengujian yang didapat, yaitu kekuatan tarikmaksimum pada ASTM A790 adalah sebesar 833 N/mm² dan ASTM A106 Gr.B sebesar 518 N/mm². Untuk hasil kekerasan benda kerja denganmenggunakan Vickers, yaitu pada weld metal ASTM A790 memiliki kekerasansebesar sebesar 244 Kgf, dan ASTM A 106 Gr. B sebesar 175 Kgf, sedangkanuntuk pengujian metalografi menggunakan mikroskop optik denganpembesaran 10x tidak terlihatnya porositas pada weld metal , dan tidak adanyajuga cacat crack atau retakan.
Revitalisasi Industri Alat Berat dengan Program Link and Match (Magang) di PT. Komatsu Indonesia Prof. Dr. Ir. Dwita Suastiyanti MSi, IPM; Jones Victor Tuapetel; Pathya Rupajati; Rulyenzi Rasyid; Perak Samosir; Rudi Kurnianto; Septiyanti Catur Pamungkas; Widayat Raharjo
Dedikasi : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): Dedikasi : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III DKI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53276/dedikasi.v2i2.110

Abstract

Kegiatan merdeka belajar mahasiswa di luar kampus yang menjadi topik penelitian ini adalah magang di PT. Komatsu Indonesia melalui Revitalisasi Industri Alat Berat di perusahaan yang menjadi pemasok PT. Komatsu Indonesia. Proses pembelajaran dalam magang dibagi dalam 2 tahap yaitu : dua bulan pertama, mahasiswa di bawah bimbingan dosen Prodi Teknik Mesin Institut Teknologi Indonesia (ITI) dan engineer dari PT. Komatsu Indonesia, diberikan pelatihan Monozukuri terkait safety & health, 7 pilar komitmen kerja di PT. Komatsu Indonesia. Setelah itu selama empat bulan ke depan, mahasiswa ditempatkan di 4 pemasok industri (sub-kontraktor) PT. Komatsu Indonesia di bawah bimbingan dosen ITI dan engineer dari PT. Komatsu Indonesia, untuk melakukan implementasi pembelajaran dimana mereka dituntut untuk melakukan perbaikan proses manufaktur.  Indikator keberhasilan adalah ditemukannya improvement berupa solusi dari permasalahan yang ada di perusahaan sub-kontraktor. Beberapa improvement yang ditemukan adalah: identifikasi alat bantu produksi (PT.Millako Tehnik Industri), drawing management, control board dan copy cutting mal (PT. Prima Karya), pembuatan alat (jig) untuk menjamin dimensi sesuai standar (PT. Intan Pratama Jaya) dan mengurangi cacat pengecatan dan las (PT. Japra Mandiri). Indikator keberhasilan lainnya adalah salah satu peserta magang diterima bekerja di PT. Komatsu Indonesia sebagai development engineer setelah melalui seleksi performance yang baik selama magang. Kata Kunci: Merdeka Belajar; Monozukuri; Manufaktur; Magang