Nur Huda
Politeknik Negeri Jember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PENYEBAB KETERLAMBATAN PEMUSNAHAN BERKAS REKAM MEDIS INAKTIF DI PUSKESMAS JENGGAWAH Nur Huda
J-REMI : Jurnal Rekam Medik dan Informasi Kesehatan Vol 3 No 1 (2021): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-remi.v3i1.2473

Abstract

Puskesmas memiliki pelayanan kesehatan yang lebih mengutamakan upaya kesehatan promotif dan preventif, baik upaya ksehatan masyarakat atau perorangan dengan tujuan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya. Dalam melakukan upaya tersebut dibutuhkan rekam medis guna pendokumentasian pelayanan. Rekam medis pada sarana pelayanan kesehatan non rumah sakit disimpan sekurang-kurangnya 2 tahun terhitung dari tanggal terakhir pasien berobat. Berkas rekam medis yang sudah tidak bernilai guna dapat dimusnahkan namun seringkali beberapa fasilitas kesehatan tidak melakukan kegitana retensi dan pemusnahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab keterlambatan pemusnahan berkas rekam medis inaktif di puskesmas Jenggawah. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan teori 5M yang akan digambarkan melalui fishbone dengan subjek penelitian 2 petugas rekam medis, 1 penanggung jawab rekam medis, dan kepala puskesmas. Teknik pengambilan data dengan kuisioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian didapatkan bahwa dari faktor man penyebab keterlambatan pemusnahan rekam medis adalah kurangnya pengetahuan tentang pemusnahan, latar belakang pendidikan masih SMA, tidak pernah mengikuti proses pemusnahan; dari faktor method adalah tidak ada SOP pemusnahan rekam medis; faktor money yaitu belum ada anggaran untuk membeli alat penghacur kertas dan teknik pemusnahan; machine yaitu tidak ada alat penghancur kertas; faktor material tidak menyebabkan pemusnahan rekam medis. Saran yang dapat diajukan adalah pembuatan dan pengimplementasian SOP Pemusnahan Rekam Medis. Keywords: pemusnahan, puskesmas, retensi, rekam medis, penyimpanan