Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengelolaan Limbah Medis Padat Di Rumah Sakit Umum Daerah Mamuju Provinsi Sulawesi Barat Amelia, Andi Rizki; Ismayanti, Annisa; Rusydi, Arni Rizqiani
Window of Health : Jurnal Kesehatan Vol. 3 No. 1 (Januari, 2020)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (571.456 KB) | DOI: 10.33368/woh.v0i0.255

Abstract

The hospital as an institution whose task is to provide health services to the community, is inseparable from the responsibility for the health of the surrounding environment, namely managing medical waste properly (as required). The purpose of this study is to determine the management of solid medical waste in the Mamuju District General Hospital, West Sulawesi Province in 2019. The type of research used is observational with descriptive approach, the population is all rooms that are included in the medical category and the sample is all populations that are used the sample. Sampling will use a total sample system (exhaustic sampling). Processing and analyzing the observational data is then processed manually and grouped according to purpose. The results showed that sorting, storage, transportation, temporary shelter and final disposal site did not meet the requirements in accordance with the Republic of Indonesia Decree No. Kepmenkes. 1204 / Menkes / SK / X / 2004, because some rooms have not been sorted out medical or non-medical waste even though the container has been prepared according to the type of waste, the container is difficult to clean and empty because some containers are not equipped with plastic bags, the transport process uses lines general so that disrupt hospital activities. In addition, the hospital waste temporary shelter only has a 4 x 4 room located behind the hospital and does not separate medical and non-medical waste. Hospital waste disposal equipment is not used because it does not yet have an operational permit. The conclusion of the research is that the management of solid medical waste in hospitals has not yet met the requirements. It is recommended that the implementation of management runs well, required standard operating procedures on how to manage waste at the source, training on waste sorting techniques according to its type and obtaining an operation permit for the use of an incinerator
EKUITAS MEREK RUMAH SAKIT TADJUDDIN CHALID MAKASSAR Arni Rizqiani Rusydi
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 9 No. 2: JUNI 2013
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.218 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v9i2.449

Abstract

Salah satu hal yang menjadi perhatian sebuah rumah sakit adalah dalam hal ekuitas merek rumah sakit. Penelitian ini bertujuan mengukur variabel yang membentuk ekuitas merek Rumah Sakit Tadjuddin Chalid Makassar. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah sekitar RS Tadjuddin Chalid Makassar. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah cross sectional study. Populasinya adalah seluruh masyarakat kelurahan Daya, Paccerakang, dan Sudiang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster sampling pada kelurahan Daya, Paccerakang, dan Sudiang dengan mewawancarai 213 masyarakat. Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis faktor konfirmatori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan mengenal, mengetahui letak, mengetahui layanan, mengingat layanan berdasarkan pengalaman, signifikan untuk mengukur kesadaran merek. Kemampuan menyebutkan RS Tadjuddin Chalid sebagai RS untuk penderita kusta, untuk masyarakat menengah ke bawah, sulit dijangkau oleh masyarakat, memiliki lingkungan yang bersih, menerima pelayanan umum, signifikan untuk mengukur asosiasi merek RS Tadjuddin Chalid Makassar. Kesimpulan penelitian ini adalah pelayanan administrasi, pemeriksaan pasien, ketersediaantenaga, pelayanan petugas, dan kelengkapan alat medis, signifikan untuk mengukur persepsi kualitas RS Tadjuddin Chalid Makassar. Kesadaran merek, asosiasi merek, dan persepsi kualitas signifikan untuk mengukur ekuitas merek RS Tadjuddin Chalid Makassar.
Pengaruh Tarif Iuran BPJS Rumah Sakit dan Willingness to Pay Terhadap Kelengkapan Peralatan dengan Kepuasan Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Kendari Andra Pratama Putra; Samsualam Samsualam; Arni Rizqiani Rusydi
Jurnal Mirai Management Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v8i1.5211

Abstract

Meningkatnya iuran memicu respon dari peserta JKN yang membayar iuran secara mandiri dalam kemampuan membayar secara rutin dan pemanfaatan pelayanan kesehatan. Berdasarkan data RSUD Kendari menunjukkan angka kunjungan pasien berada dalam tren fluktuatif dan sporadis sejak isu kenaikan iuran dan diperburuk dengan isu sanksi pembatasan pelayanan publik bagi penunggak iuran. Penelitian ini bertujuan pengaruh kenaikan tarif iuran BPJS rumah sakit dan willingness to pay terhadap kelengkapan peralatan dengan kepuasan pelayanan di RSUD Kendari. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien rawat jalan di RSUD Kendari. Sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel yang terlibat sebanyak 365 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien memiliki tanggapan sesuai terhadap kenaikan tarif iuran BPJS (83%), puas terhadap pelayanan rumah sakit (97.0%), tidak bersedia terhadap komponen willingness to Pay (54.8%) dan sangat baik terhadap kelengkapan peralatan di RSUD Kendari (71,5%). Pada penelitian ini ditemukan bahwa kenaikan tarif iuran BPJS berpengaruh signifikan terhadap kelengkapan peralatan rumah sakit (P